Mengenal Bengkel Tune Up Mobil: Biaya dan Manfaatnya
Dalam mengembalikan performa mobil, membawa kendaraan ke bengkel tune up memang sangat diperlukan. Tune up ini diperlukan sebagai upaya menjaga agar kondisi mesin mobil tetap awet dan nyaman dikendarai.
Untuk biaya tune up mobil sendiri cukup bervariasi di setiap bengkel, baik bengkel resmi atau bengkel umum untuk service mobil. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai biaya bengkel tune up mobil, berikut pembahasan lengkapnya.
Biaya bengkel tune up mobil
Tune up mobil dapat dilakukan di bengkel resmi maupun bengkel umum. Namun, tentunya terdapat perbedaan antara keduanya, terutama dalam hal harga.Â
Apabila ingin melakukan perawatan rutin pada kendaraan, berikut harga tune up yang perlu diketahui.
Biaya di bengkel resmi
Ketika melakukannya di bengkel resmi, tentu biaya yang harus dikeluarkan lebih besar. Pasalnya, bengkel tune up mobil resmi sudah memiliki standarisasi atau SOP tersendiri dalam setiap proses pengerjaannya.
Oleh sebab itu, biaya tune up mobil di bengkel resmi pun menjadi jauh lebih mahal. Tak hanya itu, mekanik yang mengerjakan servis ini juga merupakan orang yang sudah mengetahui seluk beluk mobil.Â
Saat servis jenis ini dilakukan di bengkel resmi, ada banyak hal yang akan dicek oleh mekanik. Namun, khusus untuk filter dan busi biasanya hanya dilakukan pembersihan dasar saja.
Jika kondisi sudah parah, bengkel tune up mobil terdekat yang resmi akan menyarankan agar filter dan busi diganti baru sekaligus diberikan estimasi harga. Dengan begitu, kamu bisa memilih apakah ingin menggantinya atau tidak.
Perlu diketahui, di bengkel resmi umumnya dilakukan full tune tup sehingga biaya yang harus dikeluarkan cukup mahal.Â
Meski setiap tempat akan berbeda, namun rata-rata biayanya di bengkel resmi bisa mencapai hingga Rp3.000.000 atau lebih tergantung kondisi mobil.
Biaya di bengkel umum
Cara kerja yang dilakukan setiap bengkel umum berbeda-beda sehingga biayanya tidak dapat disamaratakan. Namun, umumnya biaya untuk tune up mobil di bengkel umum terbilang lebih murah dan terjangkau dibandingkan bengkel resmi.
Sebab, bengkel umum biasanya tidak menetapkan profit yang terlalu tinggi sehingga bisa memangkas biaya untuk tune up. Untuk sekali datang ke bengkel tune up terdekat, perkiraan biaya yang harus dipersiapkan adalah Rp350.000 hingga 500.000.
Perlu diingat, ini belum termasuk biaya penggantian spare part atau komponen mobil lainnya yang dianggap sudah tidak layak. Karena itu, pastikan untuk selalu menyiapkan uang lebih meski hanya melakukannya di bengkel umum.
Perbedaan antara biaya tune up mobil di bengkel resmi dan umum ini bisa menjadi referensi. Apabila kamu ingin performa mobil lebih maksimal, maka bisa melakukan servis rutin di bengkel resmi. Namun, jika hanya memiliki budget sedikit, maka bisa pilih tune up di bengkel umum.
Perbedaan tune up dan servis biasa
Banyak yang mengira tune up dan servis biasa tidak ada bedanya atau sama saja. Padahal, tune up dan servis rutin praktiknya jelas memiliki perbedaan antara servis besar dan servis kecil. Pada dasarnya, tune up memang dilakukan ketika perawatan mobil dilakukan secara rutin ke bengkel.
Namun, tune up mobil memiliki variasi pekerjaan yang jauh lebih banyak daripada servis biasa. Tak heran, biaya yang dikeluarkan ketika tune up mobil cenderung lebih tinggi dibandingkan saat servis biasa.
Kegiatan yang dilakukan ketika tune up mobil, mencakup perawatan lebih lengkap hingga ke bagian dalam mesin kendaraan. Biasanya, mekanik juga melakukan penyetelan dan membersihkan beberapa bagian di dalam mobil.
Sementara itu, untuk servis biasa hanya mencakup pengecekan beberapa bagian saja atau sangat terbatas. Bagian yang dicek, antara lain filter udara, pengecekan fluida, pengecekan sistem injeksi, serta pengecekan bagian dalam mesin tanpa melakukan pembongkaran.
Sudah jelas, tune up dan servis biasa berbeda dan tidak bisa disamakan. Apabila ingin mendapatkan perawatan mobil secara lengkap hingga bagian dalam bisa memilih tune up. Namun, jika hanya ingin mengetahui kondisi mobil tanpa pengecekan mendalam bisa memilih servis biasa.
Manfaat tune up mobil
Waktu ideal untuk melakukan perawatan tune up pada mobil adalah setiap tiga bulan sekali atau setiap 5.000 kilometer. Tune up ini memiliki manfaat yang cukup banyak, di antaranya sebagai berikut.
1. Memaksimalkan performa mesin
Tujuan utama dari melakukan tune up mobil adalah memaksimalkan performa mesin.Â
Seperti yang diketahui, mobil yang terus-menerus dioperasikan akan mengalami penurunan performa mesin dan jika dibiarkan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lain.
Dengan melakukan servis mobil, performa dan kinerja pada kendaraan akan meningkat. Selain itu, servis jenis ini juga dapat membuat mesin bekerja secara maksimal sehingga kendaraan terasa nyaman ketika digunakan.
2. Memastikan mesin dalam kondisi baik
Rutin melakukan servis ini dapat membantu memastikan mesin dalam kondisi baik. Sebab, tune up sendiri merupakan perawatan yang dapat mendeteksi kondisi mobil, termasuk mesin.Â
Tune up ini akan memastikan mesin dalam kondisi stabil dan mengurangi risiko kerusakan.
3. Menghindari mesin menjadi macet
Pemakaian mobil dalam jangka panjang dan melalui jalanan yang terjal setiap waktu dapat memaksa mesin bekerja secara maksimal. Kondisi ini akan merusak dan membuat kinerja mobil mengalami penurunan.
Parahnya, hal tersebut bisa menyebabkan mesin kendaraan macet atau mati secara tiba-tiba. Karena itu, diperlukan tune up mobil secara rutin agar terhindar dari mesin macet.
Apabila sudah mengetahui adanya permasalah pada mobil ketika sedang digunakan, maka sebaiknya segera bawa ke tempat service atau bengkel terdekat.Â
Selain menghindari kerusakan lebih parah, pemeriksaan mobil secara rutin bisa mengurangi pengeluaran biaya yang berlebih akibat keharusan reparasi mobil dari kerusakan yang tak terduga.
FAQ
Apa itu bengkel tune up?
Tune up merupakan jenis servis yang diperlukan sebagai upaya menjaga agar kondisi mesin mobil tetap awet dan nyaman dikendarai. Jadi, bengkel tune up adalah tempat untuk melakukan servis mobil agar tetap prima.
Kapan mobil harus mendapatkan tune up?
Saat mobil sudah mencapai lima ribu atau enam ribu kilometer, maka mobil perlu dilakukan tune-up. Selain itu, Anda juga bisa melakukan tune-up setiap 3 bulan sekali atau bisa dilakukan bersamaan ketika melakukan service rutin.