Februari 06Biaya Kesehatan

Ditulis oleh : Shelda Audita

Biaya Konsultasi Dokter Kandungan di RS, Puskesmas, dan Bidan

Biaya konsultasi dokter kandungan wajib masuk ke dalam daftar anggaran jika kamu tengah mempersiapkan proses persalinan.

Sebab, berkunjung dan berkonsultasi dengan dokter kandungan merupakan hal penting yang wajib kamu lakukan.

Tujuannya agar kamu bisa menjaga kondisi janin tetap sehat, sehingga saat proses persalinan nantinya bisa berjalan lancar.

Lalu, berapa harga konsultasi ke dokter kandungan yang perlu dipersiapkan? Kamu bisa simak pembahasan selengkapnya berikut ini.

Biaya Konsultasi Dokter Kandungan Terdekat di Berbagai Kota

Biaya ke dokter kandungan di tiap kota mungkin saja berbeda. Sebagai gambaran, berikut estimasi biaya konsultasi kehamilan di sejumlah kota di Indonesia.

Berapa Biaya Konsultasi Dokter Kandungan di RS, Puskesmas, dan Bidan?

Jika kamu bertanya berapa biaya konsultasi ke dokter kandungan? Biayanya tentu akan berbeda-beda, tergantung tempat pelayanan kesehatan yang kamu pilih untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan.

Biasanya, orang akan melakukan konsultasi di beberapa tempat, mulai dari puskesmas, bidan, maupun di rumah sakit.

Begitu juga dengan biaya konsultasi dokter kandungan di ketiga tempat itu pun akan berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Nah, untuk lebih jelasnya, yuk, simak penjelasan berikut ini.

Biaya Konsultasi Kehamilan di Rumah Sakit (RS)

Dibandingkan dengan puskesmas dan bidan, biaya konsultasi kehamilan di RS bisa dikatakan jauh lebih mahal.

Biaya konsultasi kehamilan di RS memang berbeda-beda, tergantung dari tipe rumah sakitnya. Semakin tinggi tipenya, biasanya tarif konsultasi kehamilannya pun akan semakin mahal.

Akan tetapi jika dirata-rata, tarif konsultasi kehamilan di rumah sakit adalah sekitar Rp100 ribuan hingga Rp500 ribuan.

Berikut adalah daftar estimasi biaya konsultasi kehamilan di beberapa rumah sakit di Indonesia yang dikutip dari Alodokter:

Biaya Konsultasi Dokter Kandungan di Puskesmas

Puskesmas adalah lokasi konsultasi yang paling bisa dijangkau oleh siapa pun. Selain itu, biaya konsultasi dokter kandungan di puskesmas juga terbilang murah.

Pada pemeriksaan pertama, tidak dikenakan biaya sepeser pun untuk konsultasi dokter kandungan di puskesmas. Untuk pemeriksaan awal, kamu cukup membayar biaya administrasi.

Barulah jika sudah melakukan pemeriksaan secara berkala, kamu akan dikenakan biaya. Setiap puskesmas mematok tarif yang berbeda-beda.

Meski begitu, tarifnya tetap lebih murah ketimbang kamu melakukan konsultasi di rumah sakit maupun klinik.

Biaya Konsultasi Kehamilan di Bidan

Biaya konsultasi kehamilan di bidan juga terbilang masih relatif terjangkau.

Jika kamu hendak mengonsultasikan kehamilan di bidan, biaya yang dipatok antara Rp100.000 sampai Rp300.000.

Biaya Konsultasi Dokter Kandungan dan USG

Konsultasi dokter kandungan dan USG sebenarnya adalah dua hal yang tak bisa dipisahkan. Dalam proses konsultasi kehamilan, nyaris sebagian besar dokter akan melakukan tes USG.

Perlu diketahui, tes USG atau Ultrasonografi adalah prosedur pemindaian dengan menggunakan teknologi gelombang suara berfrekuensi tinggi.

Prosedur tes dini dilakukan untuk menghasilkan gambar organ tubuh bagian dalam.

Nah, untuk lebih jelasnya soal biaya konsultasi dokter kandungan dan USG, simak informasinya berikut ini.

Biaya USG

Dikutip dari Halodoc, pemeriksaan USG yang disarankan untuk ibu hamil yaitu sebanyak tiga kali selama masa kehamilan.

Rinciannya yaitu USG pertama saat awal masa kehamilan, USG kedua saat usia kandungan memasuki usia 20 minggu, dan USG ketiga saat mendekati waktu persalinan yaitu pada trimester ketiga alias usia kandungan 30 minggu.

Adapun estimasi biaya USG bisa kamu lihat pada daftar berikut ini:

• USG di puskesmas: Gratis jika menggunakan BPJS atau Kartu Indonesia Sehat (KIS)
• USG di bidan: Mulai dari Rp100.000
• USG 2D: Mulai dari Rp200.000-Rp500.000
• USG 3D: Mulai dari Rp500.000-Rp750.000
• USG 4D: Mulai dari Rp450.000-Rp1.500.000

Biaya Konsultasi Dokter Kandungan

Jika pemeriksaan USG tidak disarankan terlalu sering dilakukan karena alat USG dapat menghantarkan panas, maka lain halnya dengan pemeriksaan kandungan.

Memeriksakan kehamilan ke dokter kandungan justru harus dilakukan secara rutin, minimal satu bulan sekali.

Untuk harga konsultasi dokter kandungan sendiri memiliki tarif yang berbeda-beda seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Tarif di Rumah Sakit Tzu Chi Cengkareng dengan rumah sakit lainnya tentu akan berbeda.

Sebagai contoh, biaya jasa konsultasi dokter kandungan di RSIA Bunda Jakarta yang terkenal memiliki pelayanan bagus, memiliki tarif mulai dari Rp440 ribu.

Sementara itu, di kota besar lainnya seperti Malang, biaya konsultasi ke dokter kandungan di RSIA Puri Bunda Malang dipatok mulai dari Rp165 ribu.

Harganya bermacam-macam, bukan? Di situlah pentingnya kamu mengetahui aneka tarif dan biaya konsultasi dokter kandungan berikut tes USG-nya.

Dengan begitu, kamu bisa menyiapkan segala sesuatunya, termasuk soal keuangan sebelum menghadapi persalinan nantinya.

Biaya Konsultasi Program Hamil

Selain untuk mempersiapkan proses kelahiran atau persalinan, banyak orang juga melakukan konsultasi ke dokter kandungan untuk keperluan program hamil.

Program hamil adalah sederet upaya yang dilakukan oleh pasangan suami dan istri untuk mempercepat terjadinya proses kehamilan.

Program hamil bisa dilakukan secara alami maupun secara buatan dengan mengandalkan teknologi.

Biasanya ada beberapa prosedur yang dilakukan saat konsultasi program hamil. Di antaranya adalah:

1. Pemeriksaan riwayat Kesehatan yang meliputi riwayat kesehatan pasien, riwayat kesehatan keluarga pasien, reproduksi, tindakan operasi, jenis obat yang sedang dikonsumsi, vaksinasi, sosial dan emosional, lingkungan rumah dan tempat kerja, serta gaya hidup pasien.
2. Pengukuran tinggi dan berat badan, serta pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan panggul.
3. Pemeriksaan laboratorium dengan menggunakan sampel darah, urine, maupun sel jaringan serviks.
4. Bahkan, jika diperlukan, dokter juga akan melakukan pemeriksaan pemindaian, seperti USG, histerosalpingografi (HSG), atau laparoskopi.

Nah, agar program hamil bisa berjalan maksimal, diperlukan sebuah acuan dan bimbingan. Untuk itulah peran dokter kandungan diperlukan.

Adapun terkait dengan biaya konsultasi dokter kandungan program kehamilan, nilainya bervariasi, tergantung dokter kandungan yang kamu pilih, jenis pemeriksaan yang dilakukan, dan rumah sakit tempat kamu berkonsultasi.

Di klinik swasta di Indonesia, tarif konsultasi program hamil, dimulai dari Rp300 ribu hingga Rp1,2 jutaan per konsultasi. Tarif itu masih di luar dari pemeriksaan lanjutan.

Untuk itu, sangat dianjurkan bagi kamu untuk mempersiapkan dana lebih guna kebutuhan tambahan yang tidak terduga, yaitu sekitar 20-30% dari biaya yang diperkirakan.

Pentingnya Konsultasi Dokter Kandungan dan Rinciannya

Sebenarnya, konsultasi ke dokter kandungan tak hanya dilakukan saat hamil, tetapi juga ketika pasangan suami istri tengah menyusun program kehamilan.

Bagi sebagian orang, konsultasi ke dokter kandungan memang berat untuk dilakukan. Alasannya adalah karena biaya untuk konsultasi dokter kandungan tidak murah.

Meski begitu, konsultasi ke dokter kandungan tetap wajib dilakukan. Terlebih, hasil konsultasi tersebut biasanya menjadi acuan bagi ibu hamil untuk mengambil langkah dan tindakan medis selanjutnya.

Lantaran biayanya yang mahal, sebelum konsultasi ke dokter kandungan, hendaknya segala sesuatunya dipersiapkan. Dengan begitu, konsultasi tersebut bisa menjadi solutif.

Beberapa rincian yang harus dipersiapkan sebelum melakukan konsultasi ke dokter kandungan, di antaranya adalah melakukan tes USG untuk melihat perkembangan janin.

Selain itu, ibu hamil juga diharuskan mengonsumsi vitamin yang cukup.

Saat konsultasi ke dokter kandungan, tak jarang ibu hamil juga bakal disarankan untuk mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Selain untuk memperkuat janin dan menjaga agar janin tetap sehat, obat-obatan kerap direkomendasikan oleh dokter kandungan jika saat proses konsultasi, ditemukan kondisi si ibu yang tidak sehat.

Adapun waktu ideal untuk melakukan konsultasi ke dokter kandungan adalah 8-12 minggu awal kehamilan.

Pada awal kehamilan, dokter kandungan biasanya akan menyarankan kepada ibu hamil untuk mengecek kandungannya selama sebulan sekali jika ibu tidak memiliki keluhan apa pun.

Prosedur Konsultasi Dokter Kandungan

Dalam melakukan konsultasi dokter kandungan, kamu akan melalui beberapa proses. Berikut ini sejumlah prosedur saat kamu melakukan konsultasi dokter kandungan:

1. Pemeriksaan riwayat kesehatan.
2. Pemeriksaan fisik, baik pemeriksaan fisik luar maupun pemeriksaan fisik tanda vital.
3. Pemeriksaan dengan USG untuk memeriksa organ dalam.
4. Pemeriksaan laboratorium khususnya pada darah, urine, dan pap smear.
5. Khusus konsultasi program hamil, dokter akan menentukan kira-kira asupan apa dan tindakan apa yang tepat untuk mempercepat proses kehamilan pasien.  Apabila sudah hamil, kamu nanti diminta untuk kontrol setiap beberapa bulan sekali untuk mengecek kondisi janin dan perkembangannya.

Apakah Bisa Melakukan Konsultasi Dokter Kandungan Online?

Seiring dengan berkembangnya teknologi dan kemajuan zaman, hal ini berdampak juga pada sektor pelayanan medis yang menjadi lebih praktis, cepat, dan mudah diakses.

Begitu pun perihal konsultasi dokter kandungan yang kini sudah bisa dilakukan secara online, sehingga akan memudahkan kamu untuk tetap rutin memeriksakan kandungan di tengah-tengah kesibukan.

Untuk caranya sendiri, kamu bisa meminta kontak nomor WhatsApp dokter obgyn yang menangani kamu dari awal sampai akhir proses persalinan nanti.

Dengan begitu, saat salah satu pihak baik dokter maupun pasien berhalangan hadir saat jadwal konsultasi, maka bisa dilakukan konsultasi secara online.

Selain itu, ada juga beberapa platform aplikasi kesehatan seperti Halodoc, Alodokter, dan lainnya yang menyediakan fasilitas konsultasi dokter online 24 jam.

Melalui aplikasi tersebut, kamu bisa melakukan konsultasi dokter kandungan secara online selama 24 jam, kapan pun dibutuhkan.

Lalu, apakah konsul di Halodoc bayar? Tentu saja, melakukan konsultasi dokter online melalui aplikasi medis seperti Halodoc, Alodokter, dan lainnya mengharuskan kamu mengeluarkan sejumlah uang.

Namun, jangan khawatir karena biaya konsultasi dokter kandungan online di aplikasi-aplikasi tersebut masih sangat terjangkau.

Biaya Pemeriksaan ke Dokter Kandungan Apakah Bisa Menggunakan BPJS?

Besarnya biaya yang perlu dikeluarkan selama masa kehamilan hingga persalinan, membuat sebagian orang mengandalkan Asuransi BPJS Kesehatan untuk menekan pengeluaran.

Namun, apakah biaya konsultasi dokter kandungan dapat ditanggung oleh BPJS?

Ya, ibu hamil yang terdaftar sebagai peserta BPJS akan mendapatkan pertanggungan mulai dari awal kehamilan, persalinan, hingga masa nifas

Selain itu, BPJS Kesehatan juga memberikan pelayanan keluarga berencana (KB), yaitu meliputi konseling, pemberian obat, hingga pemasangan alat kontrasepsi.

Adapun rincian manfaat pertanggungan BPJS Kesehatan yang bisa didapat oleh ibu hamil, di antaranya:

• Pemeriksaan ANC (Antenatal Care): Rp25.000
• Persalinan pervaginam normal: Rp600.000
• Penanganan perdarahan pasca keguguran, persalinan pervaginam dengan tindakan emergensi dasar: Rp750.000
• Pemeriksaan PNC/neonatus: Rp25.000
• Pelayanan tindakan pasca persalinan (placenta manual): Rp175.000
• Pelayanan pra rujukan pada komplikasi kebidanan dan neonatal: Rp125.000
• Pelayanan pemasangan KB IUD/Implan: Rp100.000, suntik Rp15.000
• Penanganan komplikasi KB pasca persalinan: Rp125.000

Sementara itu, mengenai tahapan prosedur penggunaan BPJS untuk pemeriksaan kandungan yaitu sebagai berikut:

1. Kunjungi Fasilitas Kesehatan (Faskes) 1 sesuai yang terdaftar pada kartu BPJS;
2. Siapkan dokumen yang diperlukan, seperti:
   • KTP ibu hamil (asli dan fotokopi)
   • Kartu BPJS (asli dan fotokopi)
   • Kartu Keluarga (KK) asli dan fotokopi
   • Buku kesehatan atau pemeriksaan ibu dan bayi
3. Mendapatkan surat rujukan dari Faskes 1 (jika diperlukan) apabila ibu hamil memerlukan perawatan medis tertentu dan Faskes 1 tidak memiliki peralatan medis yang memadai.

Pentingnya Memiliki Asuransi Kesehatan

Selain rajin mengecek kondisi kesehatan, memiliki asuransi kesehatan juga penting kamu lakukan.

Melalui asuransi kesehatan yang tepat, kamu akan mendapatkan penanganan secara maksimal dan melindungi kondisi keuangan keluarga dan terhindar dari masalah ekonomi karena penyakit yang diderita.

Sementara itu, bagi para ibu hamil yang sedang menantikan proses persalinan, membekali diri dengan asuransi melahirkan juga akan sangat membantu dalam meringankan biaya yang dibutuhkan.

Dengan begitu, kamu bisa fokus dengan proses persalinan yang akan dijalani tanpa perlu mengkhawatirkan soal biaya.

FAQ: Orang Juga Bertanya

Ditulis oleh :

Shelda Audita

Editor

Artikel lainnya dari Shelda Audita

Ditulis oleh :

Shelda Audita

Editor

Artikel lainnya dari Shelda Audita