
Cara Buka Aki Mobil dengan Benar untuk Terhindar dari Korsleting
Pernahkah kamu mendengar kasus aki mobil korslet karena pemiliknya salah langkah dalam membuka dan memasang aki mobil?
Ya, kesalahan dalam proses pelepasan dan pemasangan aki memang bisa memicu terjadinya korslet dan kerusakan lainnya pada mobilmu.
Untuk itu, kamu perlu mengetahui langkah dan tata cara melepas dan memasang aki mobil yang tepat agar terhindar dari risiko kerusakan.
Cara buka aki mobil yang benar sekaligus memasangnya
Kalau ternyata urgent, kondisi tak memungkinkan kita pergi ke bengkel mobil, mau tak mau harus ganti aki sendiri. Tenang saja, kita kasih tipsnya. Begini cara buka aki mobil yang benar.
1. Pastikan mesin mobil dalam keadaan mati
Sebelum memulai, pastikan mesin mobil sudah mati. Dan kunci kontak mobil juga wajib dalam keadaan off. Tujuannya adalah menghindari error dan tentunya kerusakan pada electronic control dalam kabin mobil.
2. Lepas kabel negatif pada aki
Untuk mencegah munculnya percikan api, kita wajib melepas kabel terminal negatif aki. Cara pertama, longgarkan baut yang ada di kabel terminal negatif dengan perkakas khusus seperti kunci pas.
Kemudian lakukan hal yang sama pada kabel terminal positif. Jangan sampai tertukar jika kita tidak ingin terjadi kerusakan lebih parah pada sistem kelistrikan mobil!
Sebaliknya, saat memasang kembali kabel terminal setelah aki lama diganti, lakukan cara tadi namun dengan skema kebalikan. Jadi, terminal positif dulu yang dipasang baru selanjutnya beralih ke terminal negatif.
3. Cabut dan pasang aki dengan posisi kabel kutub yang benar
Setelah kabel terminal negatif lepas, langkah selanjutnya yakni mencabut aki lama dan menggantinya dengan yang baru. Saat memasangnya, kita wajib memperhatikan ukuran, tata letak, dan posisi kutubnya.
Kelihatannya sepele, tapi jika tidak dilakukan dengan benar bisa jadi hasilnya fatal. Kalau salah pasang atau ada posisi yang salah, ECU atau Engine Control Unit bakal rusak dan membuat komponen listrik yang ada di aki mobil jebol.
4. Bersihkan tempat aki dan kabel terminal dengan sikat
Sebelum aki baru dipasang, bersihkan dulu kotoran dan karat yang biasa menempel pada terminal menggunakan sikat gigi bekas dicampur baking soda.
Jika sudah, lap menggunakan kain hingga kering. Beri sedikit pelumas agar pemasangan aki baru lebih mudah.
5. Pasang akiÂ
Pastikan kamu memasang kabel terminat positif terlebih dahulu baru kabel negatifnya. Setelah semua kabel-kabel terpasang, pastikan tak ada kabel dan klem yang belum terpasang atau kendor.Â
6. Reset ECU setelah pemasangan aki jika diperlukan
Reset ECU mobol sebenarnya dilakukan jika diperlukan saja, tidak wajib. Terutama untuk mobil keluaran Eropa yang biasanya perlu direset kembali karena ECU ini memegang peranan penting dalam kelistrikan mobil.
7. Tutup kap mobil dan nyalakan mesin
Selanjutnya tutup kap mobilmu dan cobalah men-starter mobil untuk mengetahui apakah aki berhasil dipasang dengan baik atau sebaliknya.
Aki mobil dan fungsinya
Pada sisi operasional mobil, aki memiliki fungsi vital dalam melancarkan bagian kelistrikan mobil. Sedikit saja terganggu, akibatnya bisa fatal. Bisa-bisa mobil akan mogok dan tak bisa dinyalakan.
Makanya wajib mengetahui apa saja fungsi aki supaya kita lebih peduli terhadap perawatan komponen mobil, terlebih aki. Berikut beberapa fungsi utama aki untuk mobil.
1. Penyimpanan energi
Secara kinerja, aki berfungsi menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia di dalam mesin mobil kita. Makanya, sebagian besar energi dalam mesin untuk menjalankan mobil dimulai dari kinerja aki ini.
2. Komponen penyuplai energi ke starter
Fungsi kedua aki yakni penyuplai energi ke starter mobil. Energi listrik di mesin mobil akan dialiri menuju starter melalui perantara aki. Makanya, ketika mobil gagal distarter, kemungkinan besar masalah terletak pada aki.
3. Komponen penyuplai energi ke sistem pengapian
Sistem pengapian pada mobil berfungsi untuk menggerakkan mesin mobil agar bisa jalan. Nah, agar sistem pengapian benar-benar berjalan lancar menuju mesin mobil, diperlukan peranan aki sebagai perantaranya.
4. Komponen penyuplai energi ke bagian lampu, AC, dan komponen lain
Seperti yang sudah disinggung pada fungsi nomor 2 di atas, fungsi aki sebagai perantara energi listrik di dalam mobil bukan hanya untuk mengaliri listrik ke mesin, tapi juga ke bagian lampu mobil.Â
Bayangkan jika aki mobil soak, lampu mobil akan mati. Tentu sangat berbahaya bagi kita pengendaranya.
Di samping lampu, kelistrikan yang dialiri aki juga merambat sampai ke AC dan head unit mobil. Makanya, peran penting aki sangatlah vital di dalam mesin mobil.
Bedanya aki kering dan aki basah
Lebih detail lagi, ternyata aki terdiri dari dua jenis, yakni aki kering dan aki basah. Meski keduanya sama-sama menggunakan cairan elektroda sebagai bahan utamanya, tetap saja terlihat perbedaannya.
Aki basah umumnya memiliki bentuk yang lebih cair. Sedangkan aki kering memiliki bentuk yang agak kental atau seperti gel. Dari segi harga pun aki kering punya harga yang lebih tinggi dibanding aki basah.Â
Hal itu karena aki kering punya sifat maintenance free atau minim perawatan jika dibanding aki basah.
Perbedaan selanjutnya yakni pada wadah aki basah terlihat lebih transparan. Gunanya untuk mengecek ukuran minimum dan maksimum air aki yang dituang di dalamnya.
Sementara wadah aki kering biasanya berwarna gelap. Tidak terdapat lubang untuk mengisi air aki. Ketiadaan lubang tersebut bukan tanpa alasan. Aki kering bentuknya gel.Â
Nah, gel pada aki ini punya tingkat penguapan yang kecil. Makanya volume aki terbilang stabil.
Memang aki kering tidak perlu pengecekan rutin serta perawatan berkala seperti aki basah. Tapi jika dirawat dengan baik dan teratur, maka aki basah akan jauh lebih awet dibanding aki kering.
Aki basah bahkan bisa digunakan berulang kali. Hal itu yang tak bisa dilakukan oleh aki kering. Harganya pun cukup murah jika dibanding si aki kering.Â
Tentu meski agak memerlukan usaha dalam perawatannya, aki basah nampaknya masih punya sedikit keunggulan dibanding aki kering.
Kapan aki mobil harus diganti?
Aki soak bisa terjadi kapan saja. Kalau tidak dicek berkala, takutnya merepotkan kita. Bagaimana jika aki soak saat kita sedang perjalanan jauh? Kenali beberapa ciri tanda aki mobil harus diganti.
1. Kenali dulu jenis akinya
Beda aki, beda jenis pengecekannya. Ada yang tandanya menggunakan warna, ada yang simbol, tergantung merk.Â
Pada tipe aki basah, pengecekan bisa diperhatikan melalui batas atas dan batas bawah cairan elektrolit. Jika batas cairan aki nya mendekati batas bawah, maka tandanya aki harus cepat ditambah.
Beda lagi pada aki kering. Biasanya terdapat indikator warna kemampuan aki. Jika warnanya biru, tandanya masih bagus. Putih artinya butuh tambah strum. Jika merah artinya wajib ganti.
2. Gunakan alat tester aki
Gunakan alat tester aki untuk mengecek voltase normal aki. Dalam keadaan mesin mati, voltase normalnya di angka 12.45 volt. Jika mesin menyala, voltase normalnya 13-14 volt.Â
Jika di luar dari angka ini, maka tandanya aki bermasalah dan perlu diperbaiki atau diganti.
3. Lihat kondisi fisik aki
Aki yang sudah jelek bisa terlihat dari air akinya yang keruh. Hal ini terjadi karena kotoran-kotoran dari luar sudah menumpuk ke dalam cairan aki.Â
Yang keruh bukan cuma cairannya, tapi juga sel-sel yang ada di dalam bengkok dan terdapat warna keputihan. Tandanya aki sudah jelek.
4. Lihat fungsional fitur mobil
Selain lihat ke akinya, cara supaya kita tahu bahwa kondisi aki sudah jelek atau harus diganti adalah dengan cek kondisi lampu, starter, atau AC. Komponen ini masih berfungsi dengan baik atau tidak. Jika tidak, berarti aki sudah soak, dan wajib diganti.
Tips merawat aki mobil supaya awet
Memelihara aki mobil supaya tetap terjaga tidaklah rumit. Yang penting tahu caranya. Supaya mobil tetap awet. Berikut tips merawat aki mobil supaya awet.
1. Memeriksa bagian terminal aki mobil
Bagian terminal berfungsi sebagai penghubung antara kutub negatif dan positif. Di mana, kelistrikan aki dialiri melalui terminal ini. Bagian ini biasanya rentan kotor, apalagi saat aki sudah lama tak diganti. Jika dibiarkan, maka bisa mengganggu aliran aki menuju seluruh komponen mobil.
Makanya, rajin-rajinlah membersihkan bagian ini. Cukup digosok pelan menggunakan sikat gigi, lap sampai kering jika sudah. Agar terminal aki tetap bersih dari debu mengganggu.
2. Rutin mengecek kondisi aki
Seringlah melihat battery load tester aki mobil. Karena alat ini bisa membantu mengetahui berapa besaran indikator aki mobil. Biasanya alat ini ada pada jenis aki kering.
Sedangkan pada aki basah caranya dengan melakukan pengecekan cairan elektrolit secara rutin. Jika cairan mau habis, segera isi ulang.
3. Memanasi mobil tidak hanya saat akan digunakan
Memanasi mobil jangan hanya saat mau menggunakan mobil untuk perjalanan saja. Saat sedang tak digunakan, tetap nyalakan mobil selama beberapa menit untuk pemanasan. Karena kalau tidak, aki kehilangan daya dan fungsinya.
4. Matikan alat yang tersambung listrik saat mobil dalam keadaan mati
Saat mobil tidak digunakan, matika seluruh perangkat yang menggunakan saluran daya listrik mobil. Perangkat tersebut antara lain radio, AC, tv kecil. Jadi jangan sampai mereka masih dalam keadaan menyala dalam tombol.Â
Arahkan ke bagian off sebelum mobil tak lagi digunakan supaya daya kerja aki tak menumpuk saat mobil sedang dimatikan.
Memeriksa pengikat aki
Selalu periksa bagian pengikat aki. Pastikan ikatannya kuat dan tak mengendur. Jika kendur, langsung segera kencangkan ikatannya supaya kinerja aki tetap normal.
5. Melepas kabel aki saat mobil tak sedang digunakan
Saat pulang bepergian, pastikan melepas kabel aki. Supaya aki bisa beristirahat saat mobil tak sedang digunakan. Dengan begitu, kerja aki tak begitu berat sehingga awet.
6. Jangan nyalakan AC dan Radio dalam keadaan mesin setengah menyala!
Kebiasaan ini sering dilakukan kita, padahal efeknya sangat bahaya buat aki. Menyalakan AC beserta memutar musik melalui head unit saat mesin mobil mati tapi kunci kontak tetap on.
Jika sering dilakukan, aki akan tekor dan cepat soak. Karena kerja aki dobel. Listrik yang dialiri pun ekstra banyak dibanding saat mesin mobil menyala. Makanya jangan sekali-kali melakukan hal ini.
FAQ
Buka aki mobil apa dulu?
Setelah memastikan mesin mobil dalam kondisi mati, kamu bisa membuka kap mobil dan fokus pada bagian aki. Selanjutnya, lepaskan kabel terminal negatif pada aki untuk mencegah munculnya percikan api.Â
Caranya, longgarkan baut di kabel terminal negatif dengan kunci pas. Kemudian baru lepaskan kabel terminal positifnya.
Berapa biaya cas aki mobil?
Proses pengecasan satu aki mobil dikenai harga Rp35 ribu untuk sekali pengisian, sedangkan untuk aki di atas 45 amper, biayanya sekitar Rp45 ribu dan belum termasuk air aki.
Bagaimana cara pasang aki mobil?
Untuk memasang aki, perhatikan ukuran, tata letak, dan posisi kutub pada aki yang mau dipasang. Pastikan semuanya sesuai dan terpasang di posisi yang benar agar tak merusak komponen aki.
Selanjutnya, bersihkan dulu kotoran, debu, dan karat yang menempel di terminal aki menggunakan sikat gigi bekas dicampur baking soda.
Lalu lap menggunakan kain bersih hingga kering. Kamu juga bisa memberi pelumas agar pemasangan menjadi lebih mudah.
Kemudian pasang akinya dan sambungkan kabel positif disusul kabel negatifnya. Kemudian kamu bisa melakukan reset ECU jika diperlukan.
Bolehkah melepas aki mobil saat mesin hidup?
Melepas aki saat mesin masih dalam kondisi hidup sangat tidak disarankan karena dapat merusak komponen kelistrikan yang berada pada mobil.