Penting! Inilah 6 Cara Cek Konsumsi BBM Mobil
Ketika membeli mobil baru, kamu pasti mencari cara cek konsumsi BBM mobil. Hal ini wajar, karena memiliki mobil baru berarti ada dana tambahan yang diperlukan untuk bahan bakar.
Beda dengan menghitung ongkos angkutan umum, pada dasarnya cara cek konsumsi BBM mobil cukup mudah karena bisa dilakukan lewat beberapa alternatif cara.
Bahkan, kini sudah ada aplikasi penghitung konsumsi BBM. Namun, untuk cara manual biasanya dengan metode full to full yang umum digunakan untuk mengecek konsumsi BBM mobil.
Nah, agar kamu dapat mengetahui seberapa banyak konsumsi BBM pada mobil kesayanganmu, berikut beberapa cara menghitung BBM mobil yang perlu kamu tahu.Â
Cara cek konsumsi BBM mobil
Bagaimanakah cara menghitung BBM mobil sendiri, tanpa bantuan bengkel atau aplikasi penghitung konsumsi BBM?
Umumnya, cara menghitung BBM mobil ada dua yaitu dengan menggunakan Multi Information Display (MID) dan dengan metode full to full. Simak penjelasannya berikut ini.
1. Cara cek konsumsi BBM mobil dengan MID
Multi Information Display atau disingkat MID merupakan fitur berbentuk layar yang terintegrasi di dalam instrument panel. Pada layar tersebut nantinya akan muncul informasi mengenai kendaraan, khususnya mobil.
Khusus untuk bahan bakar informasi yang ditampilkan MID real time. Informasi tersebut berasal dari jumlah bensin yang dialirkan oleh injektor, selanjutnya dihitung Electronic Control Unit (ECU).
Namun, pada MID informasi angkanya selalu berubah ubah, terlebih jika mobil melaju cepat. Hal ini karena data real time terus diperbaharui setiap 2 detik sekali.
Perbedaanya memang dari tingkat kecepatan, semakin cepat melaju maka angkanya semakin baik. Sedangkan, ketika melambat atau bahkan berhenti karena kemacetan maka angkanya akan semakin rendah.
Itu untuk perhitungan tertinggi dan terendah, sedangkan untuk menghitung rata-rata konsumsi BBM mobil maka butuh juga perhitungan jarak tempuh pada komputer.
Biasanya jika jarak tempuh cukup jauh, komputer akan memproses angka dengan waktu yang lebih lama yaitu sekitar 10 detik.
Untuk mempermudah, disarankan menempuh jarak yang lumayan jauh seperti 90 km atau 100km. Hal ini cukup untuk komputer pada MID mengkalkulasikan konsumsi bahan bakar dengan baik.
Sebaliknya, jika kamu baru menggunakan mobil dalam jarak 10km-15km, maka angka hasil hitung bahan bakar kurang valid. Jadi, semakin jauh jarak yang ditempuh maka hasilnya akan lebih real.
Sehingga kamu bisa tahu berapa rata-rata konsumsi BBM mobil per kilometernya.
2. Cara hitung konsumsi BBM dengan metode full to full
cara menghitung BBM per km selanjutnya adalah dengan metode full to full. Metode ini menggunakan perhitungan dari total jarak tempuh dibagi dengan jumlah bahan bakar yang digunakan.
Adapun, rumus konsumsi bahan bakar dengan metode full to full adalah sebagai berikut:
- Konsumsi BBM = (Odometer Finish – Odometer Start) : Jarak tempuh
3. Penuhi tank dan catat odometernya
Cara menghitung BBM mobil selanjutnya adalah bisa dengan cara paling klasik yaitu dengan mengisi tangki bahan bakar secara penuh lalu perhatikan odometernya.
Metode ini sebaiknya dilakukan sebelum menggunakan mobil. Sehingga kamu akan mudah menghitung rata-rata konsumsi BBM mobil tersebut selama seharian penuh.Â
Untuk hasil perhitungan yang lebih detail, kamu bisa sambil mencatat odometer sesudah mengisi BBM dan menuju ke tujuan yang kamu ketahui jaraknya.
Dengan metode ini kamu juga bisa tahu kisaran 1 liter bensin berapa kilometer mobil mampu melaju. Rumus konsumsi bahan bakar untuk metode ini adalah:
- Kilometer akhir – kilometer awal : indikator konsumsi BBM = hasil Kilometer
4. Gunakan sehari-hari
Cara menghitung konsumsi BBM selanjutnya adalah dengan menggunakannya sehari-hari.
Pasalnya, jika kamu rutin menggunakan mobil dengan tujuan yang sama setiap hari, pasti kamu tahu berapa jumlah bahan bakar yang dibutuhkan.
5. Isi bahan bakar ketika mau sudah habis
Selain menggunakannya sehari-hari, cara hitung konsumsi BBM lainnya adalah dengan mengisi kembali bahan bakar ketika mau habis. Usai pengisian pertama gunakan mobil seharian penuh.
Maka ketika pengisian kedua akan ketahuan berapa selisih pemakaian BBM yang sebelumnya dan sekarang. Sehingga selisih ini bisa jadi perhitungan sendiri total penggunaan bahan bakar mobilmu.
Jika ingin hasil yang signifikan dan jelas, kamu bisa mencatat setiap kali usai mengisi BBM.
Tentu saja hitung-hitungan ini jauh lebih sederhana dan tidak repot bagi kamu yang enggan menghitungnya dengan rumus konsumsi bahan bakar.
6. Reset trip meterÂ
Cara ini hanya bisa diaplikasikan pada mobil-mobil model baru. Hal ini karena pada mobil tersebut ada fitur sejenis odometer yang bisa direset kembali ke angka 0 kapan pun.
Fitur itu disebut trip meter yang umumnya ada di dashboard dan di dekat speedometer. Gunakan trip meter sebelum mengisi bensin dengan cara dipencet dan tahan agar angkanya ter-reset.
Kemudian perhatikan angka pada odometer mobil ketika kembali mengisi bahan bakar.
Selanjutnya, tinggal dibandingkan dengan jumlah isi bensin pertama tadi dan petunjuk angka kilometer di odometer. Itulah cara cek konsumsi BBM mobil yang sudah ditempuh.
Rumus konsumsi bahan bakar
Untuk memahami boros atau tidaknya bahan bakar pada mobilmu, sebenarnya ada rumus konsumsi bahan bakar. Dengan bantuan rumus tersebut akan mudah menemukan rata-rata konsumsi BBM mobil.
Rumus konsumsi bahan bakar adalah total kilometer dibagi dengan total bahan bakar terpakai.
Oleh karena itu, sebaiknya kamu tahu atau paham berapa jarak yang sudah ditempuh mobil serta kapasitas maksimum tangki bahan bakar mobilmu.
Kemudian hitung dengan rata-rata konsumsi BBM mobil, lalu dibagi jumlah kilometer dengan jumlah liter. Dari cara hitung konsumsi BBM ini akan ditemukan hasil jumlah konsumsi bahan bakar mobil per liter (km/l).
Dengan begitu, kamu jadi bisa tahu dengan 1 liter bensin berapa kilometer mobil yang mampu ditempuh. Umumnya hasil ini disebut rasio bahan bakar dan ditulis 1:25 atau 1 liter bisa menempuh hingga 25 kilometer.
Sebagai saran, terapkanlah cara menghitung BBM per km ini setelah mengisi bahan bakar.
Karena ini merupakan waktu yang tepat untuk mengukur konsumsi bahan bakar atau biaya bensin per km jika memang diperlukan.
Tips agar tidak boros BBM saat berkendara
Mobil yang irit bahan bakar menjadi salah satu syarat kendaraan impian orang-orang. Terlebih di kota besar yang jalanannya macet dan membuat boros BBM.
Namun, boros tidaknya bahan bakar kembali lagi pada kebiasaan kamu dalam berkendara.
Setelah memahami cara cek konsumsi BBM mobil, maka ada baiknya kamu juga memahami cara menghemat bensin mobil ketika berkendara.
1. Gunakan oli sintetis
Ketahuilah bahwa penggunaan oli sintetis bisa menghemat bahan bakar. Bahkan persentasenya hingga 5 persen.
Jadi, agar kamu tidak boros BBM ketika berkendara, alternatifnya adalah dengan bantuan oli sintetis yang bisa kamu temukan di beberapa bengkel mobil atau toko oli.
2. Perhatikan cara mengemudi
Cara mengemudi yang buruk menjadi penyebab BBM kendaraan cepat terkuras.Tak perlu ugal-ugalan dalam mengemudi karena injakan pedal yang diluar kenormalan bisa menguras bahan bakar.
Sebaiknya hindari menginjak rem dan pedal gas secara tiba-tiba. Solusinya kurangi kecepatan mobil saat masih jauh, sehingga kamu tak perlu menginjak pedal rem secara tiba-tiba.
Keduanya sama-sama mengurangi BBM pada mobil kamu. Maka mengemudilah dengan wajar dan normal sesuai batasan, sehingga bahan bakar yang digunakan juga lebih efisien dan kamu pun terhindar dari bahaya kecelakaan.
3. Kurangi penggunaan AC
Hembusan udara pada pendingin udara membutuhkan bantuan bensin juga. Oleh karena itu, ketika kamu menggunakan AC secara berlebih maka BBM juga akan lebih terkuras.
Hal ini dikarenakan pendingin udara yang terus berhembus di mode maksimum bisa mengurangi ketersediaan bensin hingga 25 persen.Â
Maka dari itu gunakan AC secara normal saja. Agar lebih efisien kamu bisa kecilkan AC atau matikan ketika udara di kabin sudah cukup dingin.
4. Manfaatkan cruise control
Jika kamu tengah melaju di jalan yang cukup panjang dan rata maka gunakanlah cruise control. Sistem ini dapat membantumu mengemudi dan menjalankan mobil dengan kecepatan yang konsisten.
Sehingga tidak ada lonjakan gas dan rem tiba-tiba, kecepatan konsisten dan stabil ini membuat BBM lebih irit.
Pasalnya, ketika kamu sering tiba-tiba cepat atau lambat, maka bensin juga akan cepat tekor.
5. Matikan mobil saat macet
Mematikan mobil saat terkena macet merupakan salah satu cara menghemat bahan bakar mobil. Jangan sampai ketika macet parah, mobil dibiarkan dalam kondisi idle atau tetap menyala.
Bukan hanya mobil jadi tertahan di jalan tak bergerak karena macet, bensin juga bisa tekor karena mesin mobil tetap nyala. Inilah kebiasaan yang membuat konsumsi BBM kamu jadi boros.
6. Atap mobil jadi bagasi
Mobil yang memiliki kapasitas penuh membutuhkan daya tarik mesin yang lebih banyak, sehingga wajar jika di momen ini bahan bakar terkuras banyak. Maka sebaiknya hindari meletakkan barang-barang di atap mobil.
Kini banyak sekali mobil jenis SUV, MPV bahkan hatchback diberi tambahan besi di atapnya. Padahal beban di atap mobil membuat aerodinamika mobil berkurang.
Mobil jadi lambat dan menghabiskan lebih banyak bensin. Maka jauh lebih efisien jika kamu tidak memasang bagasi di atap, atau jika mendesak bisa penuhi saja bagasi bagian belakang.
7. Ban kurang angin
Masih membahas tentang bobot mobil. Ban mobil yang kurang angin membutuhkan daya lebih besar ketika melaju. Presentasinya ketika ban kempes, jarak tempuh mobil jadi berkurang sebanyak 0,3%.
Sehingga, BBM juga akan lebih cepat terkuras karena ban yang kempes membuat laju mobil butuh tenaga yang lebih besar lagi.
Maka dari itu, sesuaikanlah tekanan pada ban mobil kamu. Jika bingung berapa tekanan idealnya, silakan cek di buku petunjuk.
Bahkan, di beberapa mobil jenis baru biasanya informasi tekanan ban ada di stiker yang ditempel dekat kemudi.
8. Ganti filter udara
Hal ini khusus untuk mobil-mobil lama karena mengganti saringan mobil merupakan salah satu tips jitu meningkatkan efisiensi BBM. Ganti dengan filter udara yang tepat agar bahan bakar lebih efisien.
Untuk mobil baru, mengganti filter baru tidak membuat bahan bakar irit. Namun, kabar baiknya dengan filter baru mobil bisa lebih lancar ketika digas.
Pentingnya asuransi
Selain mobil mogok karena kehabisan bahan bakar, terdapat sejumlah risiko berkendara lainnya yang dapat terjadi secara tiba-tiba dan mungkin juga mengharuskan kamu merogoh kocek dalam.
Salah satunya yang paling sering terjadi adalah mobil mengalami kecelakaan, yang membuat beberapa bagian bodi mobil mengalami kerusakan.
Risiko ini tentu bisa terjadi kapan saja dan sering kali membutuhkan biaya perbaikan besar yang akan membuat pusing pemilik kendaraan.
Namun, risiko kerugian ini sebenarnya bisa diantisipasi dengan melindungi kendaraan menggunakan asuransi mobil.
Asuransi mobil adalah produk asuransi yang akan memberikan manfaat pertanggungan ganti rugi atas risiko-risiko berkendara seperti tabrakan, kecelakaan, banjir, hingga pencurian.
Sehingga, ketika salah satu risiko tersebut menimpa mobil yang diasuransikan, biaya perbaikan atas kerusakan yang ditimbulkan akan ditanggung oleh asuransi.
Asuransi mobil sendiri umumnya tersedia dalam dua jenis pilihan perlindungan yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan, yaitu asuransi All Risk dan Total Loss Only (TLO).
FAQ
Apa yang terjadi jika mobil kehabisan bensin?
Efek mobil kehabisan bensin adalah mobil jadi mudah kotor dan karatan.
Hal ini karena debu yang terakumulasi di tiap dinding mesin mobil membuat korosi pada bagian logam mesin dan juga karena adanya proses kondensasi yang menempel di dasar tangki bensin mobil.
Apa yang dimaksud AVG pada mobil?
AVG merupakan average, biasanya jadi indikator pada trip meter untuk mengetahui rata-rata bensin yang dipakai di jarak tertentu.
Apakah Pertamax bikin irit?
Pertamax memang jauh lebih irit dibandingkan bahan bakar mesin lainnya karena sifat Pertamax yang lebih sulit dibakar, sehingga proses pembakarannya di ruang pembakaran jauh lebih baik.
Ini merupakan salah satu kelebihan bahan bakar jenis Pertamax.
Bolehkah mobil Pertalite diisi Pertamax?
Meskipun banyak yang melakukannya, sayangnya kegiatan ini tidak dianjurkan karena efek jangka panjangnya bisa merusak mesin.