Cara Perbaikan Hidrolik Bagasi Mobil serta Penyebab Rusaknya
Sekarang ini, cukup mudah untuk mengetahui cara perbaikan hidrolik bagasi mobil. Perlu diketahui, pintu bagasi mobil sendiri merupakan salah satu bagian penting yang memiliki banyak fungsi.
Apabila perawatan pada bagasi pintu mobil, terutama bagian hidrolik terabaikan, maka kerusakan mungkin tak dapat dihindari. Nah, untuk mengetahui penyebab dan cara perbaikan hidrolik bagasi mobil, berikut pembahasannya.
Cara perbaikan hidrolik bagasi mobil yang benar
Pada mobil keluaran terbaru, mayoritas pintu belakang atau bagasi menggunakan teknologi shockbreaker hidrolik. Berbeda dengan pintu mobil untuk penumpang, pintu bagasi mobil tidak sekadar menggunakan engsel konvensional, namun dilengkapi absorber di sisi kiri dan kanan.
Dalam kondisi normal, absorber ini sangat berguna untuk menahan agar pintu tidak turun dengan cepat begitu. Namun, terkadang pintu bagasi akan mengalami masalah akibat kerusakan pada hidroliknya. Untuk itu, ada beberapa cara memperbaiki hidrolik pintu belakang mobil, seperti:
1. Buka dan tutup pintu bagasi secara perlahan
Cara mengatasi hidrolik bagasi otomatis yang bermasalah bisa dilakukan dengan menerapkan kebiasaan menutup pintu secara halus atau perlahan. Menutup pintu bagasi dengan bantikan dan hentakan yang cukup keras dapat menyebabkan shockbreaker cepat rusak.
Hidrolik bagasi mobil yang mengalami kerusakan bisa mengganggu kenyamanan saat berkendara. Cara memperbaiki hidrolik bagasi mobil yang pertama adalah dengan membiasakan buka dan tutup pintu secara perlahan.
Hal ini perlu dilakukan agar bagian pegas hidrolik tidak mudah mengalami kerusakan. Apabila pegas hidrolik sudah rusak, pintu bagasi akan melemah dan bahkan mudah untuk turun ke bawah saat dibuka.
2. Rutin bersihkan poros shock hidrolik
Cara memperbaiki hidrolik pintu belakang mobil lainnya adalah dengan selalu menjaga kebersihan, terutama bagian vitalnya, yaitu as shock. Debu atau kotoran yang menempel bisa dibersihkan dengan cara membuka pintu bagasi agar AS dapat keluar dari sabung sepenuhnya.
Dalam membersihkan poros shock hidrolik bagasi mobil otomatis, pastikan untuk menggunakan kain atau lap dengan tekstur yang halus. Pasalnya, penggunaan lap yang bertekstur kasar dapat memicu lecet pada permukaan komponen.
Selain itu, kamu juga dapat menggunakan chamois ketika membersihkan poros shock hidrolik. Hindari penggunaan kain atau lap dengan tekstur kasar guna memastikan tidak ada baret pada komponen mobil yang muncul.
3. Hindari menggunakan amplas
Dalam menerapkan cara memperbaiki hidrolik bagasi mobil, sebaiknya hindari pemakaian amplas apabila permukaan batang as tampak tidak rata. Sebab, hal tersebut dapat menyebabkan fungsi dan mekanisme pada bagian hidrolik menjadi terganggu.
Ketika hidrolik bagasi mobil otomatis bermasalah, segera bawa ke bengkel terpercaya. Biasanya, solusi dapat ditemukan oleh teknisi dengan mudah sehingga kerusakan yang parah dapat dihindari.
Penyebab hidrolik bagasi mobil melemah
Perawatan terhadap hidrolik bagasi mobil mudah dilakukan jika kamu mengetahui penyebab yang mendasari. Penyebab hidrolik bagasi mobil melemah cukup beragam, mulai dari yang ringan hingga serius.
Meski penyebabnya cukup ringan, namun jika dibiarkan tetap akan menyebabkan masalah dan menjadikan hidrolik tidak dapat berfungsi dengan semestinya. Beberapa penyebab hidrolik bagasi mobil lemah, di antaranya sebagai berikut:
1. Membuka dan menutup pintu sembarang
Salah satu penyebab hidrolik bagasi mobil lemah adalah karena kebiasaan membuka dan menutup pintu secara sembarangan. Mulai dari membuka yang terkesan dipaksa, menutupnya dengan cara kasar, hingga terlalu sering membantingnya.
Bagian hidrolik pada pintu bagasi tentunya tidak dapat dilakukan secara otomatis. Namun, karena bisa dibuka dan ditutup secara manual, hal ini kerap menjadi penyebab kerusakan pada kerusakan pintu hidrolik.
Apabila hal ini sudah menjadi kebiasaan, pastikan untuk membuka dan menutup pintu secara perlahan. Cara ini dilakukan untuk menjaga agar pegas pada bagian hidrolik tidak mengalami kerusakan.
2. Bagian hidrolik jarang dibersihkan
Penyebab hidrolik bagasi mobil otomatis melemah, yakni karena komponen jarang dibersihkan. Terlebih karena posisinya yang berada di bagian belakang mobil dan bahkan hanya akan berfungsi saat dipakai.
Pemikiran ini tentu salah, sebab setiap komponen mobil, termasuk pintu bagasi tidak terlepas dari debu dan kotor. Untuk itu, pastikan membersihkan bagian besi hidrolik bagasi mobil secara rutin.
Tidak hanya dibersihkan, kamu juga perlu merawat bagian shock hidrolik pintu bagasinya. Caranya cukup mudah, yaitu dengan menggunakan lap kering dan pastikan teksturnya lembut.
3. Stay back door mengalami masalah
Pada pintu belakang, umumnya sudah dilengkapi dengan stay back door atau absorber pintu. Jika pintu terasa berat saat dibuka, maka kemungkinan ada salah satu sisi stay back door yang bocor atau bermasalah.
Kebocoran pada salah satu sisi absorber tentu akan menyulitkan buka tutup sebab penahan pintu menjadi tidak seimbang. Jika hal ini sudah terjadi, maka cara perbaikan hidrolik bagasi mobil yang terbaik adalah mengganti dengan komponen baru.
4. Faktor usia kendaraan
Penyebab hidrolik bagasi lemah yang mungkin tidak bisa dihindari adalah faktor usia kendaraan. Sama seperti komponen lain, shock hidrolik juga ada umurnya. Perawatan yang rutin serta penggunaan semestinya, bukan tidak mungkin akan awet dan berumur panjang.
Intinya, jagalah selalu kebersihan shock, terutama bagian as serta jangan terlalu keras saat menutup pintu bagasi. Jika sudah rusak, cara perbaikan hidrolik bagasi mobil adalah menggantinya dengan yang baru.
Nah, itu dia beberapa penyebab dan cara perbaikan hidrolik bagasi mobil yang perlu diketahui. Sebaiknya, selalu lakukan perawatan pada bagian pintu bagasi agar tidak cepat rusak. Perawatan yang tepat akan membuat mobil terasa nyaman dan aman selama digunakan berkendara.
Jangan lupa menyiapkan budget lebih sebagai dana perbaikan dan perawatan untuk service mobil sesuai dengan jenis mobil, karena biasanya setiap teknik membutuhkan biaya yang berbeda-beda.Â
Pesan dari kami, berhati-hatilah saat berkendara, karena selain nyawa taruhannya, biaya perbaikannya juga mahal.
Pentingnya asuransi mobil
Dari uraian di atas, kamu sadar betul bukan kalau perawatan mobil itu harus dilakukan secara rutin dan tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit.Â
Lantas, bagaimana dengan bagian mobil lainnya? Berapa budget yang perlu disiapkan untuk merawat dan memperbaiki bagian mobil lain?
Nah, tidak perlu khawatir. Saat ini, kamu bisa mempertimbangkan penggunaan asuransi mobil. Di zaman sekarang, ada banyak sekali asuransi mobil yang menjamin biaya perbaikan kerusakan mobil, baik yang ringan hingga kerusakan berat.Â
Pilih polis terbaik sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan kamu. Terdapat dua pilihan polis asuransi mobil, yaitu:
- All Risk: Polis asuransi mobil yang memberi pertanggungan biaya ganti rugi untuk seluruh risiko. Baik kerusakan kecil, rusak total, hingga kehilangan kendaraan.Â
- TLO (Total Loss Only): Polis asuransi mobil yang memberi ganti rugi untuk kerusakan total atau kehilangan, atau bila biaya perbaikan lebih dari 75% dari harga mobil.Â
Bandingkan biaya asuransi mobil per tahun dari banyak perusahaan asuransi di DuitPintar dan dapatkan penawaran biaya premi terbaik dengan manfaat yang luas!Â
Jadi, kamu tidak perlu pusing atau terbebani lagi saat mendapatkan tagihan-tagihan dari bengkel.
FAQ
Berapa umur pemakaian hidrolik bagasi mobil?
Umur pemakaian hidrolik bagasi mobil umumnya sekitar 5 tahun pemakaian. Namun, patokan waktu tersebut bisa menjadi lebih cepat atau lebih lama tergantung dari perawatan rutin yang dilakukan pemilik kendaraan.
Apa penyebab hidrolik bagasi mobil rusak?
Umumnya ada beberapa penyebab hidrolik bagasi mobil rusak, yakni keseringan buka dan tutup secara kasar, kurang bersih dalam menjaga kesehatan komponen, hingga faktor usia pemakaian.