
Bagaimana Cara Cek Mobil Sebelum Mudik? Begini Caranya
Cek mobil sebelum mudik umumnya meliputi pemeriksaan sistem kelistrikan, air radiator, kaki-kaki mobil, minyak rem hingga wiper.
Tidak hanya itu, persiapan mudik juga untuk mengecek mobil di semua sistem dan komponennya agar memberikan rasa aman dan nyaman. Gak mau kan saat mudik malah terjadi gangguan.
Bagaimana cek kendaraan untuk mudik? Apa saja yang dicek? Yuk, ketahui informasinya melalui ulasan berikut. Selamat membaca!
Cek mobil sebelum mudik agar aman
Cek mobil sebelum mudik dilakukan agar berkendara tetap aman dan meminimalisir gangguan.
Kamu bisa cek komponen-komponen mana saja yang perlu dilihat kondisinya, apakah hanya perlu dibersihkan atau diganti dengan yang baru.
Sebaiknya bawa ke bengkel terdekat untuk melakukannya jika kamu menginginkan hasil terbaik. Setidaknya ada berapa tips cek komponen mobil sebelum kamu mudik, yaitu:
1. Periksa sistem kelistrikan mobil
Cek kondisi mobil sebelum mudik yang pertama bisa kamu mulai dengan memeriksa kondisi sektor kelistrikan mobil.
Komponen kelistrikan mobil sangat penting untuk selalu dicek dan dirawat mengingat kelistrikan sendiri asalnya dari aki yang mampu memengaruhi performa komponen lain, dari lampu hingga starter.
2. Amati air radiator
Cek kendaraan untuk mudik selanjutnya yaitu memeriksa kondisi air radiator. Perjalanan jauh tentu saja akan membuat mesin mobil cepat panas bahkan overheat.
Air radiator pada mesin mobil akan membuat suhu mesin stabil. Kondisi tersebut hanya akan dapat diperoleh mobil saat sistem radiatornya dalam performa yang oke.
Oleh karenanya, lakukanlah pengecekan air radiator ini. Pada prosesnya, mekanik nantinya akan melihat seberapa banyak volume air radiator yang tersisa.
Jika berkurang atau habis, maka akan ditambahkan cairan tertentu. Pada saat yang sama, tabung air juga akan dicek.
3. Periksa bagian kaki-kaki
Memeriksa bagian kaki-kaki juga termasuk dalam tips dan cek kendaraan untuk mudik. Kaki-kaki mobil sendiri memegang peranan penting dalam hal memberikan kenyamanan dalam berkendara.
Saat kaki-kaki tersebut luput dari pengecekkan, maka jangan kaget kalau nanti mobilmu menghasilkan suara bergemuruh yang mengganggu.
Kalau sudah begitu, kamu juga perlu memperhatikan bagian bearing roda. Pastikan kondisinya masih bagus sehingga tidak boleh pecah ataupun retak di jalanan.Â
4. Cek kondisi ban mobil
Ban mobil tidak boleh ketinggalan untuk dicek saat kamu hendak mudik atau bepergian jauh. Mempersiapkan mobil sebelum mudik dengan cara yang satu ini dilakukan secara menyeluruh.
Periksalah permukaannya apakah masih oke atau sudah halus. Jika permukaannya sudah botak, gantilah dengan yang baru.
Ban mobil yang sudah botak membuat daya cengkramannya tidak maksimal sehingga ban mobil sangat berpotensi terselip apalagi di jalanan yang licin.
Cek kondisi mobil sebelum mudik dengan memeriksa ban juga dilakukan dengan memperhatikan tekanan anginnya.
Pastikan tekanannya normal, artinya tidak terlalu rendah juga tidak terlalu tinggi. Tekanan angin ban mobil berpengaruh pada tingkat kenyamanan saat berkendara, terutama saat melewati jalanan yang bergelomang, berlubang atau tidak rata.
5. Cek kondisi minyak rem
Kamu pasti setuju kalau rem punya peran yang sangat penting saat kamu mengemudi. Maka dari itu, sebelum mudik, kamu perlu mengeceknya terutama minyak. Minyak rem yang sudah kotor akan menurunkan fungsi rem.
Persiapan mudik dengan mobil semakin lengkap jika kamu juga memeriksa minyak kopling.Â
Pastikan minyak kopling tidak bocor karena kebocoran akan mengakibatkan mobil tidak mampu memindahkan gigi transmisi dan tidak mempunyai tekanan yang optimal untuk mendukung kinerja kopling mobil.
6. Perhatikan timing belt
Kinerja timing belt berdasarkan jarak tempuh mobil. Jika mobil telah menempuh perjalanan 50.000 km, sangat disarankan untuk mengganti timing belt dengan yang baru.
Sebagai informasi, sabuk waktu atau timing belt merupakan bagian dari mesin pembakaran bagian dalam yang fungsinya menyamakan putaran poros engkol dan poros bubungan.
Melalui proses itulah, katup mesin kemudian akan membuka dan menutup secara tepat selama proses masuk buang di setiap silinder.
7. Periksa kondisi wiper
Tips mudik baik dengan mobil tua atau keluaran baru yang lainnya yaitu memeriksa kondisi wiper mobil serta airnya agar tidak macet saat hujan.
Jika ternyata karet wiper jelek, gantilah dengan yang baru. Dengan begitu, saat hujan turun, wiper yang baru tersebut akan menjernihkan kaca sehingga berkendata lebih aman.
8. Cek kelengkapan kunci-kunci, P3K dan dokumen
Jika semua tips pengecekkan komponen dan mesin mobil sebelum mudik sudah kamu lakukan dan kondisinya ternyata oke, selanjutnya yaitu memeriksa kelengkapan kunci-kunci untuk mengantisipasi kejadian yang menyebabkan harus mengganti mobil.
Yang tidak kalah pentingnya yaitu peralatan P3K dan segitiga pengaman serta kelengkapan berkas kendaraan seperti STNK dan SIM.
Pastikan kedua dokumen masih masa berlakunya. Jika sudah habis, segera lakukan perpanjangan sebelum mudik.
Periksa mesin secara detail dan menyeluruh sebelum mudik
Dapat disimpulkan bahwa pengecekan mobil sebelum mudik intinya adalah memeriksa kondisi mobil secara menyeluruh dan tidak boleh ada yang ketinggalan.
Cara tersebut tentunya dilakukan di bengkel yang memang tahu apa saja komponen yang perlu dimaksimalkan fungsinya agar mudik aman, di samping komponen-komponen di atas. Kamu mungkin akan mengeluarkan biaya tertentu selama prosesnya.
Jika semua sistem dan komponen mobil dinyatakan aman untuk dipakai mudik, jangan lupa persiapkan kondisi fisik kamu mengingat perjalanan akan melelahkan dan membutuhkan stamina yang oke.
Jangan lupa saat perjalanan mudik pun, tetap selalu hati-hati dan taati peraturan lalu lintas.
Asuransi mobil menanggung biaya perbaikan
Memang banyak komponen yang perlu diperiksa kondisinya sebelum mudik sehingga banyak pula biaya yang perlu kamu keluarkan, apalagi jika ada kerusakan dan harus diganti.
Maka dari itu, manfaatkan asuransi mobil agar biaya perbaikan dari segala bentuk kerusakan, baik kecil maupun besar, bisa ditanggung.
Dengan demikian, kamu tidak perlu lagi menguras habis tabunganmu untuk membayar mahalnya biaya perbaikan mobil.
Ada dua jenis asuransi mobil yang bisa kamu pilih yaitu asuransi mobil all risk (komprehensif) dan asuransi mobil TLO.
Asuransi mobil all risk akan memberikan ganti rugi atas perbaikan mobil secara menyeluruh, dari yang paling parah sampai yang ringan sekalipun.
Sementara asuransi TLO hanya memberikan ganti rugi atas kerusakan mobil yang sangat parah yang nilai perbaikannya mencapai 75% dari harga mobil, atau ganti rugi atas kehilangan mobil akibat pencurian.
FAQ
Bagaimana cek kendaraan untuk mudik?
Cek mobil sebelum mudik umumnya meliputi pemeriksaan sistem kelistrikan, air radiator, kaki-kaki, minyak rem hingga wiper.Â
Tidak hanya itu, persiapan mudik juga untuk mengecek mobil di semua sistem dan komponennya agar memberikan rasa aman dan nyaman.
Apa saja persiapan perjalanan jauh naik mobil?
Jika semua tips pengecekkan komponen dan mesin mobil sebelum mudik sudah kamu lakukan dan kondisinya ternyata oke.
Selanjutnya yaitu memeriksa kelengkapan kunci-kunci untuk mengantisipasi kejadian yang menyebabkan harus mengganti mobil.
Yang tidak kalah pentingnya yaitu peralatan P3K dan segitiga pengaman serta kelengkapan berkas kendaraan seperti STNK dan SIM.
Komponen apa yang dicek sebelum mudik naik mobil?
Cek kondisi mobil sebelum mudik yang pertama bisa kamu mulai dengan memeriksa kondisi sektor kelistrikan mobil.
Komponen kelistrikan mobil sangat penting untuk selalu dicek dan dirawat mengingat kelistrikan sendiri asalnya dari aki yang mampu memengaruhi performa komponen lain, dari lampu hingga starter.
Apa manfaat asuransi mobil?
Memang banyak komponen yang perlu diperiksa kondisinya sebelum mudik sehingga banyak pula biaya yang perlu kamu keluarkan, apalagi jika ada kerusakan dan harus diganti.
Maka dari itu, manfaatkan asuransi mobil agar biaya perbaikan dari segala bentuk kerusakan, baik kecil maupun besar, bisa ditanggung.