
Contoh Asuransi Pendidikan, Manfaat, dan Kisaran Preminya
Bagi Anda yang ingin mempersiapkan dana sekolah anak, simak contoh asuransi pendidikan di bawah ini untuk jadi pertimbangan lengkap dengan manfaatnya.
Menyiapkan biaya pendidikan sejak dini itu penting, agar kesayangan bisa mendapat akses pendidikan yang layak hingga perguruan tinggi.Â
Namun, selain menabung orang tua wajib punya asuransi yang mampu menjamin biaya pendidikan dari risiko inflasi. Cek daftarnya di bawah ini.Â
Contoh asuransi pendidikan
Tersedia dua jenis asuransi pendidikan yaitu dwiguna dan unit link. Perbedaannya ada pada besaran nilai atau uang pertanggungannya.Â
Asuransi pendidikan dwiguna memiliki nilai yang lebih pasti karena menggabungkan proteksi dan tabungan.Â
Sementara asuransi unit link adalah asuransi yang digabungkan dengan investasi. Jadi, nilainya bisa bertambah ataupun berkurang karena investasi memiliki risiko tersendiri.Â
Kamu dapat memilih sesuai kebutuhan anak, berikut deretan contoh asuransi pendidikan terbaik beserta dengan manfaatnya.Â
1. Asuransi Pendidikan AIA
Eduplan Maksima merupakan asuransi pendidikan milik AIA yang dipasarkan melalui BCA. Produk ini adalah asuransi jiwa tradisional yang dapat memenuhi biaya pendidikan anak.Â
Manfaat yang ditawarkan berupa uang pertanggungan hingga 200 persen, bonus tahunan dan akhir polis jika ada, santunan meninggal dunia sebesar nilai tunai, manfaat tambahan karena mengalami kecelakaan, dan manfaat akhir polis.Â
Calon nasabah Eduplan Maksima hanya perlu membayar uang premi yang besarannya ditentukan dari usia anak, masa pembayaran premi, dan uang pertanggungan.Â
Masa pembayaran premi dilakukan 5 tahunan, 10 tahunan, dan 15 tahunan. Contoh polis asuransi pendidikan uang pertanggungannya mulai dari Rp100 jutaan.Â
2. Asuransi Pendidikan Allianz
Asuransi Pendidikan Allianz menawarkan produk dengan premi terjangkau yakni Rp300 ribuan per bulan dengan sistem dwiguna.Â
Kelebihan asuransi pendidikan dari Allianz yaitu dana pendidikan tidak akan berkurang dan tetap diberikan pada ahli waris sesuai isi polis, jika terjadi risiko kematian.Â
Selain asuransi pendidikan, Allianz juga memiliki asuransi jiwa unit link yang bisa jadi pilihan yaitu Allianz PASTI.Â
Berikut simulasi asuransi pendidikan menggunakan contoh polis asuransi pendidikan Allianz
- Uang pertanggungan: Rp500.000.000
- Premi berkala tahunan: Rp16.575.000
- Masa pembayaran premi: 20 tahunan
Apabila pemilik polis meninggal karena kecelakaan keluarga berhak mendapat uang pertanggungan sebesar 200 persen hingga 300 persen yaitu sekitar Rp1-Rp1,5 miliar.Â
3. Asuransi Pendidikan Prudential
PRULink Edu Protection merupakan perlindungan untuk orang tua sekaligus untuk persiapan dana pendidikan anak.Â
Manfaat pertanggungan meliputi perlindungan anak sejak usia 18-25 tahun, manfaat bulanan, pemberian dana investasi, dan manfaat asuransi dasar minimal Rp30 juta.Â
Biaya preminya mulai dari Rp500 ribuan per bulan. Contoh polis Asuransi Prudential menggunakan unit link sehingga nilainya bisa bertambah. Â
4. AXA Mandiri
AXA Mandiri menawarkan produk asuransi untuk orang tua yang ingin menyiapkan dana pendidikan anak sejak dini.Â
Contoh polis asuransi yang menggunakan sistem unit link yaitu Asuransi Mandiri Sejahtera Cerdas.Â
Manfaat pertanggungan asuransi pendidikan AXA Mandiri ini yaitu apabila pemegang polis meninggal dunia akan diserahkan ke ahli waris yang tercatat.Â
Kisaran premi per tahunnya sekitar Rp2,5 jutaan dengan masa pertanggungan maksimal hingga usia anak 24 tahun.Â
Hasil investasi dan yang pertanggungan bisa kamu manfaatkan untuk biaya pendidikan anak dan juga bisa diambil saat pemegang polis menutup akunnya.Â
5. BRI Life
Memilih asuransi harus kamu pertimbangkan dengan matang, dari segi kualitas dan harganya. Salah satu pilihan produk asuransi pendidikan yaitu BRI Life Danasiswa syariah.Â
Produk ini didesain untuk menjamin dana pendidikan anak tersedia hingga perguruan tinggi.Â
Keunggulan Danasiswa syariah yakni ada pembebasan pembayaran uang kontribusi jika tertanggung terdiagnosis sakit kritis.Â
Contoh polis asuransi pendidikan BRI Life kisaran preminya Rp5 juta per tahun dengan masa pembayaran selama 10 tahun, nasabah mendapat rencana dana pendidikan sebesar Rp50 jutaan.Â
6. Asuransi Pendidikan Manulife
Manulife Education Protector adalah produk unit link PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia yang memberikan perlindungan hingga tertanggung memasuki usia 70 tahun.Â
Masa pembayaran premi Asuransi Pendidikan Manulife yaitu 5 tahunan dan 10 tahunan. Kisaran premi yang harus dibayar Rp5.000.000 per tahun.
Ada pula PROGRADUATE yaitu produk dana tabungan yang menjamin ketersediaan biaya pendidikan anak tanpa dipengaruhi kenaikan atau penurunan karena risiko investasi.Â
7. Sequis
Asuransi pendidikan dari Sequis Life memiliki beberapa produk sesuai kebutuhan nasabah yaitu TelePro beasiswa berjangka, Edu Plus, Sequis Edu Plan Insurance, dan Sequis Global Edu Plan Insurance.Â
Premi asuransi pendidikan ini cukup bervariasi mulai dari Rp8.900 per hari untuk Asuransi Sequis EduPlan dan Rp6.500 untuk TelePro beasiswa berjangka.Â
Melalui asuransi Sequis EduPlan, nasabah mendapat manfaat kematian yakni uang pertanggungan sebesar 200 persen dan manfaat tahapan dana pendidikan sebesar 150 persen dari uang pertanggungan.Â
8. Takaful Dana Pendidikan
Asuransi pendidikan syariah takaful merupakan solusi bagi kamu yang ingin mempersiapkan biaya pendidikan anak tanpa takut riba.Â
Produk ini merupakan asuransi jiwa syariah yang dikaitkan dengan dana tabungan. Manfaat yang ditawarkan berupa
- Dana tahapan pendidikan yang diberikan sesuai jenjang sekolah anak dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi.
- Pencairan dana manfaat dasar asuransiÂ
- Manfaat cacat tetap total dan meninggal dunia.
- Pemberian santunan apabila anak meninggal dunia.Â
9. BNI Life
BNI Life memiliki produk Asuransi Solusi Pintar yang menjadi jawaban bagi orang tua untuk mempersiapkan biaya sekolah SD hingga universitas sejak dini.Â
Manfaat program asuransi pendidikan dari BNI Life ini yaitu jaminan pemberian dana pendidikan di setiap jenjang, santunan meninggal dunia, dan bisa digabungkan dengan asuransi tambahan.Â
Manfaat asuransi pendidikan
Asuransi pendidikan memiliki banyak manfaat bagi orang tua maupun buah hati. Banyaknya pilihan produk semakin memudahkan kamu memilih mana yang paling sesuai kebutuhan.Â
Walaupun setiap produk menawarkan manfaat berbeda pada tertanggung atau pemegang polis, secara umum berikut keuntungan jika kamu membeli asuransi pendidikan sejak dini.Â
1. Menjaga nilai uang dari inflasi
Biaya pendidikan selalu naik dari tahun ke tahun sedangkan nilai uang kerap mengalami inflasi.Â
Jadi, jika saat ini kamu memiliki uang 20 juta mungkin nilainya bisa berkurang dan tidak cukup untuk membayar biaya pendidikan di 5 tahun mendatang.Â
Oleh sebab itu, ada asuransi yang akan menjamin uang pendidikan anak tetap aman dari risiko inflasi dan lainnya sehingga orang tua bisa tenang. Â
2. Antisipasi risiko tak terduga
Risiko kehidupan selalu mengintai seperti mengalami sakit kritis atau kecelakaan.Â
Asuransi akan melindungi pemegang polis dari risiko kerugian dan memberikan manfaat ke ahli waris atau keluarga yang ditinggalkan.Â
Contoh polis asuransi pendidikan memberikan uang pertanggungan, jika orang tua atau tertanggung mengalami cacat total, tidak mampu lagi mencari nafkah, dan meninggal dunia.Â
3. Menghindari pinjaman bank
Memenuhi kebutuhan biaya pendidikan anak tidak mudah. Apalagi lewat menabung yang nilai uangnya bisa terkena inflasi.Â
Orang tua memerlukan cara alternatif agar dana pendidikan anak berhasil terkumpul hingga memasuki perguruan tinggi.Â
Melalui asuransi pendidikan kamu akan terlindungi dari pinjaman dana pendidikan dan bunga bank yang besar.
4. Meringankan biaya pembayaran kuliah
Biaya pendidikan semakin naik setiap tahunnya, sehingga orang tua harus pandai memilih cara mempersiapkan dana sekolah anak yaitu lewat menabung dan asuransi.Â
Ketika anak masuk universitas, kamu nggak perlu bingung lagi memikirkan pembayaran uang kuliahnya. Ini karena asuransi menanggung tagihan pendidikan di setiap jenjang pendidikan.Â
5. Dana pendidikan tetap amanÂ
Uang tabungan anak bisa saja terpakai untuk kebutuhan mendadak kalau kamu simpan di satu rekening atau di dalam lemari.Â
Alhasil, uang tabungan bisa berkurang bahkan habis dan tidak cukup untuk bayar pendidikan anak seperti perencanaan. Risiko ini dapat diminimalisir jika punya asuransi.Â
Contoh polis asuransi pendidikan yaitu ada batas pengambilan manfaat uang pertanggungan. Jadi, jika belum waktunya tertanggung tidak bisa menarik dana tersebut.Â
Cara klaim asuransi pendidikanÂ
Membaca contoh polis asuransi pendidikan bisa jadi referensi, tetapi sebelum membeli kamu wajib menghubungi agen pemasar untuk memahami lebih dalam produk tersebut.Â
Selain mengenai premi dan manfaatnya, calon nasabah perlu memahami prosedur klaim agar mudah saat mengajukan klaim asuransi pendidikan.Â
1. Menghubungi pihak asuransi
Tahap pertama adalah menghubungi pihak asuransi, apabila nasabah ingin mencairkan dana atau memberitahu telah terjadi suatu hal yang menyebabkan klaim seperti meninggal dunia.Â
Pihak asuransi akan memberikan informasi dan saran, langkah apa yang harus nasabah lakukan. Semakin cepat laporan dibuat maka makin baik pula hasilnya.Â
2. Mengisi formulir resmi
Prosedur berikutnya adalah mengisi formulir resmi yang ada di website masing-masing penyedia asuransi atau tenaga pemasar akan mengirimkannya langsung ke nasabah.Â
Lengkapi formulir dengan data yang ada dengan benar, agar mempermudah proses pengajuan klaim.Â
3. Siapkan dokumen
Dokumen pendukung yang diperlukan tergantung penyedia asuransi. Namun, secara umum kamu perlu menyiapkan KTP, salinan polis, kartu asuransi, SIM, kartu keluarga, surat keterangan dokter, surat kematian, dan kwitansi pembayaran. Â
4. Menunggu pencairan dana
Setelah laporan dan berkas diterima pihak asuransi, nasabah tinggal menunggu survei dilakukan dan pencairan dana. Biasanya, memerlukan waktu 2 mingguan.Â
Pentingnya asuransi
Pendidikan merupakan akses untuk meraih masa depan yang lebih baik. Sebagai orang tua tentu kamu ingin memberikan yang terbaik untuk anak bukan?Â
Asuransi pendidikan yang dikaitkan dengan proteksi jiwa maupun investasi merupakan salah cara mengumpulkan dana pendidikan lebih aman dan menghasilkan.Â
Selain itu, asuransi ini juga memberikan perlindungan bagi nasabah apabila mengalami sakit kritis dan kecelakaan yang menyebabkan hilangnya nyawa.Â
FAQ
Apa yang dimaksud asuransi pendidikan?
Asuransi pendidikan adalah produk gabungan proteksi asuransi jiwa dengan investasi pasar uang.Â
Asuransi menjamin biaya pendidikan anak apabila orang tua atau si pemegang polis tidak mampu mencari nafkah lagi akibat kecelakaan yang menyebabkan cacat total dan meninggal dunia.Â
Apa asuransi pendidikan terbaik?Â
Contoh asuransi pendidikan terbaik yaitu BCA Life, Mandiri, Prudential, Astra Life, Manulife, Sequis Life, dan BNI.
Apakah asuransi pendidikan menguntungkan?Â
Kelebihan asuransi pendidikan yaitu keuntungan bisa meningkat, tersedia manfaat perlindungan risiko, dan uang simpanan bisa berlipat ganda.Â
Asuransi pendidikan anak untuk apa?
Asuransi pendidikan anak memberikan jaminan pemberian uang santunan, apabila orang tua sudah tidak mampu mencari nafkah karena mengalami cacat total atau meninggal dunia.
Cara kerja asuransi pendidikan mirip dengan tabungan, dana yang terkumpul dapat dicairkan walau orang tua tidak meninggal.