Fungsi Evaporator AC Mobil, Jenis, dan Rincian Harganya
Komponen mobil yang juga tidak dapat dipisahkan dari keseluruhan mesin kendaraan adalah AC sehingga membuat penggunanya menjadi nyaman saat sedang berkendara. Agar fungsi AC menjadi lebih optimal, perlu digunakan evaporator AC mobil.
Fungsi Evaporator AC mobil yang paling utama adalah untuk mengeluarkan angin yang bersuhu dingin ke dalam kendaraan saat mesin dinyalakan.
Prinsip kerja evaporator ini mirip dengan kulkas yang secara sederhana bertugas untuk menyerap hawa panas kemudian mengubahnya ke dalam bentuk udara dingin lalu dikeluarkan kembali untuk mendinginkan isi kendaraan.
Namun, fungsi evaporator AC mobil ini juga sering kali tidak terlepas dari munculnya masalah, seperti adanya komponen bocor.
Hal ini menyebabkan fungsinya dalam mendinginkan freon dari expansion valve menjadi tidak optimal dalam melalukan udara dingin.
Hal inilah yang membuat para pengguna mobil penting untuk mengetahui jenis dan fungsi evaporator AC mobil serta rincian biayanya agar dapat membantu saat evaporator mengalami kerusakan di masa yang akan datang.
Komponen yang berfungsi mendinginkan freon yang disemprotkan dari expansion valve ini menjadi kurang berfungsi ketika ada bagian yang bocor.
Fungsi evaporator AC mobil
Fungsi utama evaporator AC mobil yang utama secara garis besar adalah menyerap udara panas yang ada pada mesin mobil kemudian diproses dan dikeluarkan kembali dalam bentuk udara sejuk yang bersuhu dingin ke dalam kendaraan.
Namun, ada beberapa fungsi evaporator AC mobil lainnya yang ternyata sangat bermanfaat untuk kendaraan, yaitu:
1. Memastikan AC berjalan dengan normal
Salah satu fungsi utama evaporator AC mobil adalah memastikan AC bekerja dengan normal atau tidak. Hal ini terlihat dari kualitas udara yang dihasilkannya.
Jika udara dingin atau sejuk tidak kunjung keluar, bahkan setelah mesin mobil dinyalakan, kemungkinan besar evaporator AC sedang tidak berjalan dengan normal.
2. Mengubah wujud freon yang cair menjadi gas
Fungsi evaporator AC mobil yang kedua adalah mengubah freon yang dimilikinya menjadi bersuhu rendah atau dingin.
Freon pada AC umumnya dapat menentukan durasi AC dalam mendinginkan dalam kendaraan dengan cara dipompa evaporator.
Pada saat inilah. freon yang berbentuk cair akan diubah wujudnya lewat serangkaian proses menjadi gas dan dapat menyalurkan hawa dingin di dalam kabin atau kendaraan.
3. Penyalur udara dingin dari AC
Fungsi evaporator AC mobil yang terakhir adalah menyalurkan udara dingin dari AC ke tempat yang sudah diatur sistem.
Otomatis, evaporator juga dapat memiliki manfaat sebagai penyalur sirkulasi udara ke seluruh penjuru kendaraan.
Tidak hanya itu, evaporator AC mobil juga dapat berfungsi sebagai penyaring udara kotor sehingga udara yang menyebar di dalam mobil menjadi aman terhirup oleh penggunanya karena sudah melalui proses pembersihan sebelumnya.
Jika evaporator ac menjadi kotor, penyaluran panas dari udara juga akan ikut terhambat sehingga aliran udara dan sirkulasi AC di dalam mobil menjadi terganggu.
Karena itu, pastikan untuk selalu merawat komponen ini secara berkala.
Jenis evaporator AC pada mobil
Saat ini kamu dapat mengenal tiga jenis evaporator mobil yang digolongkan berdasarkan bentuknya dan dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan kendaraan.
Berikut adalah beberapa jenis evaporator AC mobil yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Evaporator AC plat fin
Evaporator AC plat fin memiliki ciri khas bentuknya yang pipih dan terbuat dari material dasar logam dan memiliki sirip atau FIN sehingga sudah tersusun dengan sejajar serta memiliki tampilan yang lebih menarik dibandingkan dengan evaporator AC jenis lainnya.
2. Evaporator AC serpentine
Jenis evaporator AC mobil yang kedua adalah Serpentine. Jenis evaporator ini memiliki bentuk yang melengkung yang pipih selayaknya evaporator pada umumnya dan hampir sama dengan huruf S dalam alfabet.
3. Evaporator AC drawn cube
Evaporator AC drawn cube adalah jenis evaporator yang paling umum dan mudah ditemukan hampir di setiap mobil.
Bentuk drawn cube hampir serupa dengan plat fin, tapi bentuknya lebih pipih, memiliki lubang, dan terbuat dari material utama, yaitu logam.
Bentuknya yang memiliki lubang ini berguna untuk sirkulasi udara yang dapat melalukan udara dari blower dengan cara yang lebih mudah.
Jadi, tidak heran jika udara dingin yang dihasilkan menjadi jauh lebih segar.
Penyebab fungsi evaporator AC mobil rusak
Sebagai salah satu komponen yang sering digunakan, evaporator AC mobil harus dilakukan pengecekan secara berkala untuk menghindari kerusakan yang membuat mobil menjadi tidak nyaman saat dikendarai.
Berikut adalah beberapa penyebab kerusakan evaporator AC mobil sehingga dapat kamu hindari, yaitu:
- Kebiasaan merokok di dalam mobil yang menyebabkan filter AC menjadi mudah kotor dan tersumbat sehingga tidak dapat berfungsi dengan maksimal.
- Terlalu lama membuka jendela mobil saat AC sedang dinyalakan yang dapat membuat kompresor menjadi kesulitan untuk menentukan suhu ideal di dalam mobil atau kabin.
- Penggunaan pewangi mobil dalam bentuk gel yang membuat kerja filter menjadi terhambat.
- Mematikan mesin mobil saat AC masih menyala sehingga aki harus bekerja lebih ekstra saat mesin mobil dinyalakan kembali. Hal ini akan membuat arus listrik menjadi kurang stabil dan menjadi berpengaruh terhadap performa AC.
Kisaran biaya evaporator AC mobil
Evaporator AC mobil hadir dengan berbagai jenis yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan mobil sehingga harga yang ditawarkannya pun akan berbeda satu dengan yang lainnya.
Berikut adalah kisaran biaya evaporator mobil yang bisa kamu jadikan bahan pertimbangan saat akan membelinya, yaitu:
No. | Tipe evaporator AC mobil |
Harga |
1 | Evaporator Chevrolet Spin Evap AC Mobil Cooling Coil merk ACM | Rp475.000 |
2 | Evaporator Evap AC Depan Mobil Datsun Go | Rp450.000 |
3 | Evaporator Evap Cooling AC Mobil Truk HINO Lama | Rp800.000 |
4 | Evaporator Evap AC Mobil Sigra Calya | Rp430.000 |
5 | Evaporator AC Mobil Depan Toyota Vios Lama 446600-0710 | Rp550.000 |
6 | Evap Evaporator Cooling Coil Ac Mobil Datsun Go | Rp361.000 |
7 | Evaporator Cooling Coil Ac Mobil Grand Livina | Rp280.000 |
8 | Evaporator AC Mobil Kijang Kapsul Taruna ELF Blower A3 Denso Cool Gear | Rp550.000 |
9 | Evaporator AC Mobil Toyota New Avanza Veloz ALL NEW AVANZA ASLI CG | Rp445.000 |
10 | Evaporator Evap AC Depan Mobil Datsun Go | Rp450.000 |
11 | Evaporator Evap AC Mobil Toyota Altis | Rp450.000 |
12 | Evaporator AC Mobil Depan Avanza Rush Xenia Dan Terios LAMA | Rp220.000 |
13 | Evaporator AC Mobil Avanza Veloz (DENSO) | Rp550.000 |
Pentingnya memiliki asuransi mobil
Selain mengetahui fungsi evaporator AC mobil yang merupakan salah satu komponen penting di dalam kendaraan sehingga perlu dilakukan perawatan secara berkala agar tidak rusak, cara lainnya dalam menjaga kendaraan adalah dengan memiliki asuransi mobil.
Memiliki asuransi mobil menjadi penting karena biaya perbaikan mobil akibat risiko-risiko, seperti bencana alam, kecelakaan dan pencurian, tidaklah murah.
Asuransi mobil yang dapat membantu menjamin penggantian biaya perbaikan apabila terjadi kerugian terhadap mobil.
FAQ
Berapa umur evaporator AC mobil?
Tidak ada umur pasti sampai kapan evaporator AC mobil akan bertahan. Namun, jika selalu dilakukan perawatan secara berkala, umur evaporator AC mobil dapat bertahan hingga 5 tahun lebih.
Kenapa evaporator AC mobil bisa bocor?
Salah satu penyebab evaporator AC bisa bocor yang dapat membuat fungsi di dalamnya tidak dapat bekerja dengan maksimal adalah kotoran yang menumpuk karena jarang dibersihkan atau dilakukan perawatan secara rutin.