Jenis Tumor – Gejala, Sebab, serta Beda antara Jinak dan Ganas
Ada berbagai macam jenis tumor yang perlu diketahui banyak orang. Tujuannya adalah untuk berjaga-jaga sekaligus waspada dengan berbagai jenis hal yang akan mengganggu kesehatan tubuh seseorang.
Tumor adalah gangguan tubuh yang diawali dengan pertumbuhan sel di bagian organ tertentu secara abnormal sehingga sering kali menyebabkan benjolan.
Saat ini ada berbagai jenis tumor, baik itu jinak maupun ganas.
Tumor jinak sering kali disebut sebagai tumor yang tidak berbahaya karena tidak tumbuh di organ lainnya dan perkembangannya cenderung lambat. Sementara tumor ganas adalah kebalikannya.
Namun, ada berbagai jenis tumor lainnya yang perlu untuk diketahui karena penyebab dan gejala yang akan dirasakan tubuh pun juga berbeda.Â
1. Jenis tumor fibroid
Fibroid adalah salah satu jenis tumor yang terbuat dari sel otot polos dan jaringan ikat fibrosa serta sering kali ditemukan berkembang di dalam rahim.
Beberapa gejala umum yang akan dirasakan penderita tumor fibroid ini adalah pendarahan menstruasi yang berat.
Periode menstruasi berlangsung lebih dari seminggu hingga sering kali mengalami nyeri panggul dan penggung.
2. Lipoma
Lipoma adalah jenis tumor jinak yang terletak tepat di lemak bawah kulit dan biasanya tidak berbahaya.
Selain itu, penderita lipoma akan muncul benjolan lemak yang tumbuh lambat dan sering terletak di antara kulit dan lapisan otot di bawahnya.
Umumnya, lipoma akan terasa lembut saat disentuh, bergerak dengan mudah jika didorong dengan jari, berada tepat di bawah kulit, tidak berwarna, dan tumbuh perlahan.
3. Nevi
Nevi adalah istilah medis untuk tahi lalat sehingga merupakan jenis tumor yang sangat umum dan tidak berbahaya.
Jenis ini biasanya muncul sebagai bintik-bintik kecil berwarna cokelat atau merah muda pada bagian tubuh.
Namun, jika suatu saat pertumbuhannya dapat mengganggu keseharianmu, berkonsultasi ke dokter adalah jalan keluarnya.
4. Mioma
Mioma adalah jenis tumor jinak yang dapat berkembang di dalam atau di sekitar rahim.
Kebanyakan mioma ini akan menyebabkan berbagai macam gejala seperti pendarahan pada vagina, anemia, nyeri pada bagian intim, hingga mudah merasa lelah.
5. Hemangioma
Hemangioma adalah tumor jinak (nonkanker) yang terdiri dari pembuluh darah. Ada banyak jenis hemangioma, dan mereka dapat terjadi di seluruh tubuh, termasuk di kulit, otot, tulang, dan organ dalam.Â
Namun, kebanyakan hemangioma terjadi pada permukaan kulit atau tepat di bawahnya dan paling umum terjadi pada anak-anak.
Selain itu, hemangioma juga sering kali memberikan gejala tumbuhnya benjolan di bagian leher, badan, ataupun kepala.
6. Adenoma
Adenoma adalah jenis tumor jinak yang diawali dengan pertumbuhan sel yang abnormal dan berkembang di kelenjar pituitari (organ kecil di bagian bawah otak) atau hipofisis.
Adenoma tetap berada di kelenjar pituitari atau jaringan di sekitarnya dan tidak menyebar ke bagian lain dari tubuh penderitanya.
Beberapa gejala Adenoma ini meliputi sakit kepala, penglihatan yang mulai buram, hingga mual dan muntah.
7. Neuroma
Neuroma atau biasa dikenal sebagai schwannoma vestibular adalah tumor nonkanker dan biasanya tumbuh lambat yang berkembang pada saraf utama (vestibular) yang mengarah dari telinga bagian dalam ke otak.
Cabang saraf ini secara langsung memengaruhi keseimbangan dan pendengaran.
Hal ini terlihat dari beberapa gejala Neuroma yang ditimbulkan seperti gangguan pendengaran, telinga terus berdering, dan sering mengalami vertigo.
8. Meningioma
Meningioma adalah tumor yang muncul dari meningen atau selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang.Â
Meskipun secara teknis bukan tumor otak dan tumbuh sangat lambat, tumor ini termasuk dalam kategori ini karena dapat menekan atau menekan otak, saraf, dan pembuluh darah yang berdekatan.
Beberapa gejala yang akan dirasakan penderita Meningioma meliputi penglihatan yang sering kabur, sakit kepala parah terutama di pagi hari, hilang ingatan, kehilangan penciuman, hingga sering kejang-kejang.
9. Osteochondroma
Osteochondroma adalah salah satu jenis tumor jinak yang terjadi pada berbagai tulang seperti bahu, panggul, belikat, dan lutut yang dekat dengan sendi. Jenis tumor jinak ini juga tidak menimbulkan rasa sakit.Â
Beberapa gejala osteochondroma yang paling umum terjadi, seperti satu kaki atau lengan yang lebih panjang dari yang lain, sering mengalami nyeri otot, hingga tinggi badan lebih rendah dari normal untuk rata-rata usia pada umumnya.
10. Papiloma
Papiloma adalah jenis tumor yang timbul dari jaringan yang menutupi seluruh permukaan tubuh, mulai dari kulit hingga organ dalam atau yang biasa dikenal dengan jaringan epitel.
Tumor ini membentuk cabang seperti jari yang memanjang ke luar dan tumbuh di sekitar kulit, saluran payudara, hingga leher rahim.
Sering kali papiloma tidak akan menimbulkan gejala apa pun. Namun, Papiloma pada kulit (kutil) akan muncul seperti benjolan kasar.
Selain itu, jika di kaki akan menimbulkan kutil yang sakit dan jika di saluran payudara akan menyebabkan keluarnya cairan bening atau berdarah dari puting susu.
Tidak heran jika banyak yang menyebut Papiloma sebagai salah satu jenis tumor payudara.
Perbedaan tumor jinak dengan ganas
Tumor jinak merupakan merupakan keadaan yang mana tumbuhnya benjolan di salah satu bagian tubuh akibat adanya kumpulan sel yang tumbuh secara abnormal dan lambat sekaligus tidak menyebar ke organ disekitarnya sehingga relatif aman.
Sementara tumor ganas adalah tahap lanjutan dari tumor jinak dimana sel abnormal tumbuh berkembang menjadi berbahaya secara cepat sehingga dapat menyerang bagian tubuh lainnya dan dapat mengganggu fungsi organ secara keseluruhan.
Pengobatan tumor dan biayanya
Walaupun sering kali jinak, keberadaan tumor sering kali dapat mengganggu kenyamanan tubuh seseorang.
Pilihan pengobatan ini akan tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis dan stadium kanker, riwayat kesehatan umum secara umum, dan preferensi penderita.
Namun, jangan khawatir karena saat ini telah tersedia berbagai jenis pengobatan tumor dengan pilihan harga yang beragam pula, yaitu:
1. Operasi
Tindakan ini bertujuan untuk mengangkat kanker atau sebanyak mungkin kanker di dalam tubuh baik itu sebagian ataupun seluruhnya. Biaya operasi tumor pun juga beragam tergantung dari jenis penyakit.Â
Rata-rata biaya operasi tumor kisaran Rp6 juta-Rp100 juta, tergantung dari penyakit tumor yang sedang diderita.
2. Kemoterapi
Kemoterapi adalah pengobatan khusus untuk penderita tumor yang mana dilakukan penaplikasian obat-obatan untuk membunuh sel kanker. Ada banyak jenis obat kemoterapi, tetapi semuanya bekerja dengan cara yang sama.
Kisaran harga kemoterapi pun juga beragam mulai dari kisaran Rp4,6 juta-Rp8 juta pada penanganan yang ringan.
Sementara untuk penanganan kemoterapi berat, biaya yang akan dikenakan adalah sekitar Rp11,5 juta-Rp15 juta untuk satu tahap pengobatan.
3. Radioterapi
Radioterapi menggunakan sinar energi bertenaga tinggi, seperti sinar-X atau proton, untuk membunuh sel kanker. Perawatan radiasi ini dapat berasal dari mesin di luar tubuh (radiasi sinar eksternal).
Kisaran harga radioterapi yang ditawarkannya pun cukup beragam, yaitu mulai dari Rp1,3 juta-Rp2,5 juta untuk ringan. Sementara radioterapi eksternal kuratif adjuvan bisa mencapai Rp15 juta.
4. Imunoterapi
Imunoterapi, juga dikenal sebagai terapi biologis, menggunakan sistem kekebalan tubuh seseorang untuk melawan kanker.
Kisaran harga yang ditawarkan dari berbagai rumah sakit di Indonesia ini yaitu Imunoterapi, yaitu dari Rp30 juta-Rp40 juta.
Apakah asuransi menanggung biaya pengobatan tumor?
Umumnya asuransi kesehatan akan menanggung biaya pengobatan tumor, khususnya dengan jenis ganas atau telah terindikasi sebagai kanker.
Pada BPJS Kesehatan, biaya pengobatan tumor ganas yang akan ditanggung ini akan menanggung biaya kemoterapi dan radioterapi ringan serta beberapa obat-obatan yang ada di dalam daftar Formularium Nasional.
Selain itu, BPJS Kesehatan juga akan menanggung biaya operasi tumor jinak sepenuhnya asalkan telah sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Sementara asuransi penyakit kritis swasta juga akan menanggung biaya pengobatan tumor, tapi bukan dengan pembayaran biaya tagihan rumah sakit, melainkan manfaat akan diberikan kepada nasabah dalam bentuk santunan harian.
Santunan harian ini akan diberikan selama masa pengobatan nasabah dalam bentuk uang pertanggungan yang telah tertera dan disetujui di dalam polis yang berlaku.
FAQ
Seperti apa tumor jinak?
Tumor jinak adalah salah satu jenis dari tumor atau benjolan yang mana sel dalam organ tumbuh secara abnormal, tapi tumbuh dengan lambat dan tidak menyerang jaringan di sekitarnya sehingga relatif lebih aman.
Apakah benjolan itu tumor?
Tidak semua benjolan dapat didiagnosis sebagai tumor.
Namun, sebagian besar benjolan yang menyebabkan rasa sakit terutama akibat sel yang tumbuh secara abnormal di dalam tubuh inilah yang dapat diindikasikan sebagai tumor.
Apakah tumor dan kanker itu sama?
Kanker adalah salah satu bagian dari tumor sehingga keduanya dapat dikatakan cukup sama. Pasalnya, tumor merupakan keadaan yang mana tumbuh sebuah benjolan yang tidak normal pada bagian tubuh tertentu.
Tumor ini dapat memiliki sifat jinak dan juga ganas. Sementara kanker adalah jenis tumor yang bersifat ganas karena memiliki kemampuan untuk menyebar kebagian tubuh lainnya segan sangat cepat.