Februari 01Otomotif

Ditulis oleh : Boby Chandro

Kapan Harus Ganti Aki Mobil? Cek Ciri-Ciri dan Masa Pakainya

Kapan harus ganti aki mobil? Pertanyaan ini mungkin sering muncul di kepala para pemilik mobil, apalagi orang yang baru memilikinya.
Wajar saja pertanyaan tersebut muncul aki mobil adalah komponen penting kendaraan yang menyuplai daya listrik untuk komponen-komponen kelistrikan mobil.
Ada ciri-ciri tertentu yang menandakan aki mobil kamu harus diganti. Ingat ya! Penggantian aki mobil tidak boleh sembarangan dilakukan.
Kapan waktu yang tepat untuk mengganti aki mobil? Apa saja ciri-cirinya? Simak penjelasannya di bawah ini!

Kapan harus ganti aki mobil? Ketahui ciri-cirinya

Jika aki mobil kamu soak, itu berarti tanda bahwa tidak ada aliran listrik ke seluruh komponen kelistrikan mobil atau komponen yang perlu dialiri listrik.
Alhasil, mobil akan susah dinyalakan. Tugas utama aki mobil adalah bertanggung jawab pada proses kerja komponen kelistrikan mobil sehingga gak boleh kamu sepelekan. 
Nah, jika aki mobil sudah soak dan tidak bisa bekerja optimal, mungkin saja kamu perlu menggantinya dengan yang baru. Kenali ciri-ciri aki mobil soak dan kapan harus ganti aki mobil di bawah ini.

1. Mesin tidak bisa dinyalakan walaupun starter berbunyi

Listrik yang pertama kali teraliri oleh aki akan mengalir ke sistem penghidupan mesin. Saat starter berbunyi, tapi mesin tak kunjung hidup, itu berarti aliran listrik aki sudah mulai melemah dan tidak optimal. 
Cobalah cek kembali apakah aki yang terpasang sudah sesuai kebutuhan atau belum karena kalau terlalu rendah, aki tidak bisa membuat mesin menyala.
Tenang saja, jangan panik kalau hal di atas terjadi! Cara mengatasi aki mobil soak pada jenis aki basah bisa dilakukan dengan mengisi ulang air aki hingga ke titik normal.
Kamu hanya perlu menunggunya beberapa saat sampai elektrolit air aki menyerap ke dalam kotak aki. Namun, cara di atas tidak efektif, itu tandanya kamu harus ganti aki mobil yang baru.

2. Mobil tidak bisa distarter

Memang mobil bisa saja berjalan normal, tapi bisa juga lho tiba-tiba mati di tengah jalan parahnya lagi mobil tetap tidak bisa dihidupkan saat distarter lagi.
Kondisi tersebut di atas bisa jadi tanda kalau ada masalah pada kelistrikan mobil sehingga mesin terhenti karena aki mobinya sudah soak dan perlu diganti agar mobil bisa kembali digunakan.
Sebagai informasi, ada beberapa penyebab lain lho kenapa mobil tidak bisa distarter selain aku yang mulai melemah, yaitu:

• Kabel terlepas atau soket aki yang longgar.
• Busi kotor.
• Koil rusak karena terlalu panas dan mobil terlalu sering digunakan.

3. Suara klakson melemah dan tidak kencang

Ciri-ciri aki mobil harus diganti selanjutnya adalah saat suara yang dihasilkan klakson tidak maksimal.
Hal tersebut terjadi lantaran tidak adanya suplai listrik yang memadai dari aki ke sistem klakson sehingga bunyinya lemah atau tidak kencang.
Klakson yang suaranya melemah serta lampu yang meredup sangat berisiko bagi pengemudi ataupun pengguna jalan lainnya mengingat klakson menjadi pertanda bahwa kamu membutuhkan perhatian dari pengguna jalan lain baik pengemudi atau pejalan kaki.

4. Lampu mobil meredup

Saat yang tepat untuk mengganti aki mobil adalah ketika lampu mobil sudah mulai redup saat mobil digunakan. Kondisi ini sangat berbahaya, apalagi saat malan hari dan hujan lebat.
Selain karena aki mobil soak, penyebab lampu mobil mulai meredup juga bisa dikarenakan masa pakai lampu yang habis. Sebaiknya, periksa aki dan kondisi lampu agar bisa berkendara dengan aman dan nyaman.

5. Performa tegangan listrik mulai melemah

Aki mobil soak bisa dikenali dari performa tegangan listriknya yang melemah. Untuk mengetahuinya, kamu bisa meletakan load tester atau cranking.
Jika hasilnya menunjukkan angka di bawah 10 Volt maka bisa dipastikan kalau aki mobil kamu sudah soak. 
Pada kondisi normalnya, tegangan aki mobil yang baik berada pada 12,45 Volt (Idle/Mati) dan 13-14 Volt (On/Nyala).
Baik kekurangan maupun kelebihan aki, keduanya sangat berpotensi merusak komponen mobil yang lain. Jadi, pergunakanlah aki mobil sesuai porsi dan fungsinya.

6. Masa pakai aki habis

Aki mobil yang soak, tekor, atau rusak bisa terjadi karena masa pakainya yang sudah habis. Umumnya aki yang diproduksi saat ini masa pakainya 2 tahun saja, bahkan ada yang 3 tahun.
Namun, tergantung dari lama pemakaian, perawatan, dan jenisnya. Waktu tersebut juga bisa menjawab pertanyaan kamu tentang kapan harus ganti aki motor.
Salah satu faktor terpenting yang mempengaruhi berapa lama aki mobil akan bertahan atau berapa lama aki mobil harus ganti adalah cuaca.
Mesin yang bekerja sudah menghasilkan panas tingkat tinggi ditambah lagi dengan mobil yang digunakan di cuaca panas terik akan semakin semakin memengaruhi kinerja aki mobil.
Nah, penjelasan di atas mungkin menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar masa pakai aki yang meliputi berapa lama ganti aki mobil, ganti aki mobil berapa lama sekali, dan berapa lama harus ganti aki mobil.

7. Air aki keruh

Bagi kamu yang mobilnya menggunakan aki basah, cobalah buka tutupnya atau cukup soroti dengan senter ke bodi aki. Jika airnya keruh, aki sudah harus diganti.
Berapa lama air aki harus diganti? Sesuai dengan penjelasan sebelumnya, masa pakai aki adalah sekitar 1,5 sampai 2 tahun. Jika telah mencapai waktu maksimal pemakaian aki, akan ada penurunan performa.

8. Bodi aki menggembung

Oh iya! Aki juga bisa menggembung loh bodinya seperti baterai ponsel. Bodi aki yang menggembung menandakan ada kerusakan di elemen pengisian dayanya.
Kondisi tersebut mengakibatkan aliran listrik dari alternator tertahan dan bahkan berlebihan. Kemudian efek yang ditimbulkan adalah temperatur akan semakin panas dan aki mulai menggembung.

Cara merawat aki mobil agar tidak mudah soak

Mungkin kamu sudah tahu kalau fungsi utama aki adalah menyuplai aliran listrik ke komponen-komponen kelistrikan mobil.
Saat aki mobil tidak berfungs maka komponen kelistrikan mobil tidak bisa hidup, alhasil kenyamanan dan keamanan berkendara menjadi terganggu.
Nah, daripada ganti aki mobil baru, lebih baik merawatnya dengan rajin. Dengan begitu, kamu bisa sekaligus menghemat penegluaran.
Berikut cara merawat aki mobil agar tidak mudah rusak atau bagi aki yang sudah tidak lama digunakan.

1. Perhatikan beban penggunaan aki secara rutin

Salah satu cara terbaik merawat aki mobil biar awet adalah dengan memeriksa beban penggunaan aki secara rutin.
Pengecekan tersebut berguna agar kondisi aki bisa diketahui dengan tepat dan pasti.
Kamu bisa mengeceknya sendiri jika memang paham bagian-bagian aki atau mendatangi bengkel terdekat, apalagi jika urusannya adalah cara merawat aki basah mobil agar awet. 

2. Rutin bersihkan aki mobil

Tips merawat aki mobil yang satu ini sangat mudah, yaitu membersihkan aki secara rutin untuk menjaga kondisi dan perfoema aki, apalagi jika sudah tidak digunakan lama.
Salah satu bagian aki yang perlu kamu perhatikan lebih adalah terminal aki yang sering berdebu dan tertutup kotoran. Kondisi itu menyebabkan distribusi listrik dari aki ke komponen mobil terhambat.
Cara termudah membersihkan terminal aki, terutama terminalnya, adalah dengan membersihkannya menggunakan sikat kawat atau sikat plastik.

3. Panaskan mobil secara berkala

Memanaskan mobil adalah salah satu cara terbaik dalam merawat kesehatan aki kering mobil atau basah biar awet.
Walaupun sedang tidak dipakai, memanaskan mesin mobil secara rutin wajib kamu lakukan. Sebagai catatan, mobil yang tidak pernah dipanasi akan menjadikan aki cepat tekor dan soak.
Oleh karena itu, kamu bisa memulai membiasakan untuk memanaskan mesin mobil setiap hari setidaknya selama 5 hingga 10 menit untuk meminimalkan masalah yang muncul pada aki.

4. Menjaga suplai listrik pada aki

Menjaga suplai listrik di dalam aki menjadi salah satu cara terbaik lainnya dalam merawat aki mobil.
Saat kamu merasa kesal karena mobil sudah mulai susah dinyalakan, besar kemungkinannnya jika cadangan listrik aki mobil sudah menipis.
Segeralah isi ulang cadangan listrik mobil kamu. Dengan begitu, kamu gak perlu menggantinya dengan yang baru yang bisa memakan banyak pengeluaran.

5. Melepas kabel aki saat mobil tidak digunakan

Jika mobil kamu tidak akan digunakan dalam jangka waktu yang lama, disarankan untuk melepaskan kabel aki dari terminal penghubungnya.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari listrik yang mengalir terus-menerus. Jika dibiarkan terus-menerus, aki mobil menjadi tekor atau soak.
Melepas kabel aki tidak boleh sembarangan dilakukan. Ada baiknya bawa mobil kamu ke bengkel agar ditangani dengan tepat dan tidak menimbulkan kerusakan lain.

6. Gunakan aki kering

Walaupun namanya aki kering, bukan berarti di dalamnya tidak ada cairan sama sekali. Aki kering tetap mempunyai cairan yaitu cairan elektrolit yang mengandung timah kalsium.
Timah kalsium di dalam jenis aki kering ini cenderung lebih hemat karena tidak mudah menguap. Kamu tidak perlu mengisi ulang aki ini layaknya jenis aki basah mengingat isinya sudah diatur pihak pabrik.
Selain itu, jenis aki kering cenderung lebih mudah dirawat jika dibanding dengan jenis aki basah di atas.
Pada aki kering, terdapat indikator warna yakni biru yang berarti masih oke. Putih berarti butuh tambahan setrum dan merah berarti wajib ganti.
Cara merawat aki kering mobil lainnya adalah periksa kondisi baterai, alternator harus dalam keadaan baik, perhatikan ventilasi udara, dan menjaga sirkulasi listrik.

7. Cabut piranti yang tersambung listrik saat mobil tidak digunakan

Cara berikutnya untuk merawat aki adalah saat mobil tidak digunakan, matikan seluruh perangkat yang terhubung dengan saluran listrik. Perangkat listrik tersebut meliputi radio, AC mobil, lampu, dan TV kecil.
Dengan melakukan hal tersebut, tentu aki akan tetap awet. Kamu juga tidak kesulitan saat berkendara karena kebutuhan daya tetap tercukupi.

8. Rajin mengecek air aki

Pemeriksaan air aki secara rutin bisa dilakukan dua atau tiga hari sekali. Jika persediaan air pada aki berkurang, segeralah mengisinya ulang.
Jika persediaan air aki berkurang dan tidak segera diisi ulang maka aki akan rusak dan mengganggu perjalanan. Karena itu, penting menjaga persediaan air pada aki dan jangan sampai habis.
Hal lain yang harus kamu perhatikan terkait cara merawat aki basah mobil agar awet adalah membersihkan kerak putih pada kepala aki dan mengecek kondisi cairan aki.
Pengecekan aki basah umumnya seminggu sekali. Kamu bisa mengeceknya saat akhir pekan.

Aki mobil terbaik dan harganya

Aki mobil terbaik dan berkualitas akan mendukung performa kendaraan roda empat milik kamu. Selain itu, kamu juga bisa menekan pengeluaran yang besar untuk perawatan aki mobil. 
Nah, penting bagi kamu memilih aki mobil yang awet yang populer di pasaran. Berikut ini adalah rekomendasi aki mobil terbaik yang awet.

1. Yuasa – Mulai dari Rp835 ribu

Produsen merk aki mobil yang bagus ini adalah PT Yuasa Battery Indonesia sejak 1975. Yuasa menjadi aki mobil paling tua di Indonesia. Aki mobil Yuasa punya kualitas material terbaik dan perakitannya sangat sistematis.
Selain itu, timah yang digunakan sangat berkualitas dan sambungan antarpelat sangat presisi sehingga struktur sel kokoh. 
Ada tiga jenis aki mobil yang dipasarkan, yaitu New Pafecta, DIN Type, dan Maintenance Free AMB yang sering digunakan pada mobil-mobil produksi Eropa.

2. GS Astra – Mulai dari Rp792 ribu

GS Astra adalah salah satu aki mobil terbaik di dunia bahkan Indonesia. Diproduksi PT GS Battery, aki mobil ini sudah mendapat lisensi dari Japan Storage Battery Co. 
Kualitas aki mobil yang sudah diproduksi sejak 1972 ini sangat tangguh sehingga arus listrik yang dialirkan menuju komponen kelistrikan mobil berdaya besar dan mengalir dengan maksimal.
Aki mobil merek GS Astra yang biasa ditemukan di pasaran Indonesia, yaitu VRLA, hybrid, aki kering, dan basah. Umur aki GS Astra kering bisa bertahan sekitar 3,5 tahun.

3. Delkor – Mulai dari Rp800 ribu

Aki mobil berkualitas lain berasal dari Korea Selatan, yaitu Delkor yang sudah diproduksi sejak 2004 dan digunakan di beberapa negara di Asia Tenggara dan Asia Timur.
Harga aki mobil Delkor mulai dari Rp800 ribu hingga Rp1,5 juta. Harga tersebut tentu berdasarkan harga aki mobil di pasar otomotif Indonesia.
Kelebihan aki mobil Delkor adalah kualitas materialnya sehingga tidak mudah rusak atau soak. Ukuran kotak aki ini sangat halus, tahan karat, dan bebas perawatan.
Performanya tetap optimal sekalipun mobil sedang bershuhu tinggi. Arus listriknya pun tetap stabil. Desain aki mobil Delkorini sangat ergonomis dan mudah dipasang.

4. GForce – Mulai dari Rp605 ribu

Aki mobil GForce punya kemampuan untuk menjaga stabilitas kelistrikan mobil agar tidak mudah mogok. 
Harga aki mobil GForce realtif murah jika dibandingkan aki mobil lain. Meskipun murah, kelebihan aki ini tidak bisa dipandang sebelah mata.
Aki mobil GForce dilengkapi dengan indikator, plate, grid casting, envelope separator, post terminal, dan cast on strap.

5. Global Battery – Mulai dari Rp1 juta

Global Battery diproduksi Korea Selatan. Harga aki mobil yang satu ini relatif mahal, tapi kualitasnya jauh lebih bagus dibandingkan aki mobil lain.
Saat pertama kali membeli, kamu tidak perlu menambahkan air lagi karena kamu bisa langsung memasang dan menggunakannya.
Aki mobil Global Battery dilengkapi CCA atau cold cranking ampere yang tinggi sehingga meminimalkan kesulitan saat menghidupkan mesin mobil dalam kondisi apa pun.
Aki Global Battery menyimpan daya listrik yang lebih lama, bebas korosi, dan memiliki indikator.

6. Power Plus – Mulai dari Rp718 ribu

Aki ini dilengkapi teknologi separator AGM atau absorptive glass mat yang terbuat dari lembaran-lembaran halus berpori sehingga aki mobil tidak perlu perawatan khusus.
Harga aki mobil Power Plus mulai dari Rp718 ribu sampai Rp3,2 juta.
Kelebihan lain dari aki mobil ini adalah adanya wadah cairan elektrolit berbahan serat kaca yang tipis yang mudah menyerap dan menyimpan energi yang besar.

7. Incoe – Mulai dari Rp746 ribu

Aki mobil Incoe sudah diekspor ke lebih dari 44 negara. Aki yang diproduksi Perusahaan Century Batteries Indonesia ini sudah tidak diragukan lagi kualitasnya.

8. Massive – Mulai dari Rp600 ribu

Rekomendasi aki mobil yang bagus selanjutnya adalah aki mobil Massiv yang cocok bagi kamu yang hendak mengganti aki mobil yang rusak atau aus.
Pilihan merek aki satu ini juga relatif banyak. Harga aki mobil merk Massiv ini cukup murah, yaitu sekitar Rp600 ribu.

9. Odyssey PC680 – Mulai dari Rp1,8 juta

Rekomendasi aki mobil terbaik selanjutnya Odyssey PC680 yang berkualitas dan cocok untuk beberapa mobil-mobil MPV mengingat beberapa mobil MPV membutuhkan daya listrik yang sangat besar untuk menghidupkan beberapa komponen kelistrikan mobil.
Harga aki mobil Odyssey PC680 yang cocok untuk mobil MVP ini dibanderol dengan harga dimulai dari Rp1,8 juta.

10. Nagoya NS 40 – Mulai dari Rp500 ribu

Rekomendasi aki mobil terbaik yang satu ini bermerek Nagoya Seri NS 40 yang banyak digunakan untuk mobil SUV, seperti Rush, Terios, Avanza, Xenia, dan Suzuki Carry. 
Aki mobil ini cocok sekali untuk mobil Daihatsu terbaik. Aki Nagoya NS 40 ini memiliki ukuran 215 x 141 x 257 mm. Harga aki mobil Nagoya NS 40 berkisar Rp500 ribuan.
Merek aki mobil di atas harus disesuaikan dengan jenis mobil. Merek aki apa yang cocok untuk mobil Avanza? Toyota Avanza banyak menggunakan aki merek GS, Yuasa, G-Force, dan Incoe.

Manfaatkan asuransi mobil untuk minimalkan biaya perbaikan

Perawatan aki rutin yang tepat mampu meminimalkan aki mobil agar tidak soak mengingat penggantian aki tersebut serta biaya setrum aki memerlukan biaya. 
Selain aki mobil, tentu ada komponen mobil lain yang juga perlu dicek kondisi dan performanya atau bahkan diganti. Dengan begitu, kamu bisa memastikan setiap komponen atau spare part mobil berfungsi optimal. 
Tidak hanya merawat mobil secara berkala, kamu juga perlu memproteksi kondisi keuangan untuk mengurangi beban saat sewaktu-waktu mobil kamu mengalami hal buruk, seperti kecelakaan, terkena dampak bencana alam, dan kondisi lainnya. 
Gunakan asuransi mobil terbaik yang akan menanggung biaya perbaikan di bengkel akibat mobil mengalami kerusakan kecil ataupun besar.
Itulah informasi seputar kapan harus ganti aki motor atau ganti aki mobil seberapa sering plus cara merawat dan rekomendasi merek aki mobil terbaik. 

FAQ

Apakah aki mobil harus diganti?

Tugas utama aki mobil adalah bertanggung jawab pada proses kerja komponen kelistrikan mobil sehingga gak boleh kamu sepelekan.
Nah, jika aki mobil sudah soak dan tidak bisa bekerja optimal, mungkin saja kamu perlu menggantinya dengan yang baru.

Kapan ganti aki?

Umumnya aki yang diproduksi saat ini masa pakainya 2 tahun saja, bahkan ada yang 3 tahun, tergantung dari lama pemakaian, perawatan, dan jenisnya.

Berapa lama daya tahan aki kering mobil?

Untuk mengecek aki basah umumnya seminggu sekali. Kamu bisa mengeceknya saat akhir pekan. Saat menemukan masalah pada aki, ada baiknya segera ditangani untuk meminimalkan permasalahan yang lebih berat.

Ditulis oleh :

Boby Chandro

Editor

Artikel lainnya dari Boby Chandro

Ditulis oleh :

Boby Chandro

Editor

Artikel lainnya dari Boby Chandro