Wajib Tahu, Inilah Komponen Mesin Diesel pada Mobil
Mesin diesel merupakan jenis mesin yang memiliki kemampuan torsi yang besar dengan penggunaan bahan bakar yang lebih hemat. Komponen mesin diesel ini termasuk ke dalam mesin (Internal Combustion Engine (ICE) yang menggunakan solar sebagai bahan bakar utamanya.
Mesin mobil lain yang menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya membutuhkan komponen busi untuk pemantik timbulnya api. Hal ini jelas berbeda dari mesin diesel. Mesin ini tidak lagi memerlukan busi, melainkan memanfaatkan tekanan kompresi.
Beberapa artikel memang jarang membahas tentang komponen mesin diesel. Hal ini memang tidak semua mobil menggunakan mesin ini sebagai komponennya. Biasanya mesin diesel lebih diperuntukan untuk kendaraan besar seperti bus dan truk.
Namun, kamu perlu nih mengetahui apa saja komponen mesin diesel. Itu karena beberapa tipe mobil juga ada yang menggunakan mesin diesel sebagai penggerak utamanya. Seperti misalnya pada Toyota All Innova dan Toyota New Fortuner.
Yuk simak penjelasan lengkap tentang apa saja komponen mesin diesel dan fungsinya!
Komponen mesin diesel dan fungsinya
Jika dilihat dari strukturnya, komponen mesin diesel tak berbeda jauh dari mesin biasa. Hanya saja sifat mesin diesel lebih keras. Hal inilah yang membuat mesin diesel membutuhkan penyesuaian agar lebih tahan dan tetap prima. Ini dia penjelasan komponen-komponen mesin diesel:
1. Kepala silinder (cylinder block)
Dalam komponen mesin diesel, kepala silinder merupakan komponen utama yang mendukung pergerakan mesin ini. Bagian mesin dipasang pada sebuah permukaan blok berbentuk silinder. Pada bagian tersebut akan masuk sebagai ruang bakar utama.
Umumnya kepala silinder dibuat dari besi tuang yang mempunyai tingkat presisi yang cukup tinggi. Pada mesin ini terdapat beberapa komponen pelengkap seperti silinder, water jacket, hingga oil feed lines.
2. Ruang bakar
Pada bagian ini memiliki fungsi sebagai tempat berlangsungnya proses pembakaran. Lebih jelasnya, terjadi pencampuran bahan bakar dan udara yang telah dikompresi oleh nozzle.
Beberapa tipe ruang bakar yang bisa digunakan pada mesin diesel seperti tipe ruang bakar langsung, ruang bakar depan, dan ruang bakar kamar pusaran.
3. Torak (piston)
Dalam mesin diesel, torak atau piston merupakan komponen penting dalam sistem kerja sebuah mesin diesel. Fungsinya tak lain sebagai menerima tekanan dari hasil pembakaran yang sedang terjadi dan berlangsung di ruang bakar.
Torak akan bergerak naik dan turun. Saat berlangsung proses tersebut, tekanan akan digunakan untuk memutar poros engkol (crank shaft) dengan menggunakan batang piston.
4. Pena torak (crank pin)
Bagian penting lainnya adalah crank pin. Pena torak atau yang juga disebut piston pink merupakan komponen mesin mobil diesel yang berfungsi sebagai penghubung antara batang piston dengan piston.
Biasanya pena torak akan dibuat dengan desain berlubang pada bagian dalamnya. Tujuan lubang tersebut sebagai komponen yang dapat mengurangi berat pada pena torak.
5. Ring torak (piston ring)
Umumnya, komponen mesin ini terdiri dari dua macam yaitu ring kompresi dan ring oli. Pada proses pergerakan mesin, ring torak memiliki peranan yang penting.
Hal itu karena ring torak akan berfungsi sebagai alat yang dapat mencegah kebocoran kompresi dan gas pembakarannya. Selain itu, komponen ini juga akan berguna sebagai alat yang menyalurkan sebagian panas dari torak melalui dinding silinder.
6. Batang torak (connecting rod)
Batang torak biasanya dibuat dengan material yang kokoh dan tahan terhadap panas. Fungsi utama batang ini adalah sebagai penghubung antara torak dengan poros engkol.
Batang torak yang digunakan pada mesin diesel ini akan merubah momen bolak-balik yang terjadi di piston menjadi momen putar pada bagian poros engkol.
7. Poros engkol (crank shaft)
Pada komponen ini memiliki fungsi sebagai alat yang digunakan sebagai perubah gerak naik dan turun pada piston. Gerakan yang terjadi nantinya akan berguna untuk memutar atau menggerakan flywheel atau roda penerus.
Komponen ini memiliki cara kerja yang cukup mudah. Ia akan berputar pada bagian bawa blok silinder. Setelah itu akan terhubung langsung dengan piston.
8. Bantalan jurnal (jurnal bearing)
Komponen lain yang tak kalah penting adalah bantalan jurnal. Komponen mesin diesel ini biasanya terbuat dari dua lapisan yakni metal dan baja lunak.
Nah melihat struktur dari bentuk bantalan tersebut, maka bantalan ini dibuat dengan bentuk yang berlubang dan beralur. Komponen ini berfungsi sebagai alat yang akan membantu oli untuk masuk ke bagian dalam blok silinder.
9. Roda penerus (flywheel)
Flywheel yang juga disebut dengan roda penerus terbentuk dari material baja yang kokoh dan kuat. Bentuknya cukup sederhana dan diletakkan sebagai penyambung dengan bagian poros engkol.
Fungsi komponen ini sebagai alat perata putaran pada poros engkol yang berubah-ubah. Hal ini terjadi karena adanya tingkat pembakaran di ruang kerja. Proses ini akan selalu berlangsung setiap satu kali putaran poros engkol.
10. Klep (valve)
Komponen ini memiliki bentuk seperti payung yang memiliki ujung bagian atas melebar dan memiliki batang lurus yang tegak. Klep dibuat dengan bahan yang tahan terhadap panas tinggi. Penyebabnya karena komponen ini akan berhadapan langsung dengan proses pembakaran yang terjadi di ruang bakar.
Fungsinya sebagai alat yang akan memasukkan atau mengendorkan gas dari hasil pembakaran. Caranya dengan membuka atau menutupnya.
11. Poros nok (camshaft)
Komponen ini berfungsi sebagai alat yang digunakan untuk membuka dan menutup katup yang paling pas dengan waktu atau timing pengapian. Biasanya poros nok juga berfungsi sebagai poros distribusi.
Komponen mesin diesel ini memiliki tampilan bentuk yang dibuat seperti elips. Bentuk ini akan memudahkan dan membantu proses meningkatkan efisiensi selama bekerja.
12. Gigi Timing (timing gear)
Seperti namanya, alat ini memiliki bentuk seperti roda gigi pada umumnya. Keberadaan gigi timing menjadi satu bagian yang penting dalam mesin diesel.
Komponen ini akan berfungsi sebagai pengatur dalam proses penginjeksian campuran bahan bakar dan udara. Selain itu, pada komponen ini akan berguna sebagai pengatur untuk pembukaan dan penutupan klep secara pas.
13.Pengatur (governor)
Fungsi pengatur sebagai alat yang akan menjaga putaran mesin agar tetapi pada kecepatan tertentu sesuai dengan keinginan. Komponen ini akan membuat mesin berputar sesuai dengan kecepatan tertentu.
Pengatur akan mengontrol proses pergerakan dan tidak akan bergantung pada perubahan beban maksimum dari mesin diesel tersebut.
Jangan lupa menyiapkan budget lebih untuk dana perbaikan dan perawatan mobil, karena biasanya setiap teknik membutuhkan biaya yang berbeda-beda.Â
Pesan dari kami, berhati-hatilah saat berkendara, karena selain nyawa taruhannya, biaya perbaikannya juga mahal.
Berikan perlindungan untuk kendaraanmu dari kerusakan dengan menggunakan asuransi mobil. Jaga keamanan dan kenyamanan berkendara dari risiko finansial akibat kejadian tak terduga di jalan dengan asuransi kendaraan terbaik.
Demikian informasi seputar komponen mesin dieselyang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini bermanfaat, ya!
FAQ
Bagaimana cara kerja diesel?
Cara kerja mesin diesel yang pertama adalah fase hisap. Sistem kerja mesin diesel pada fase ini adalah dengan masuknya udara ke dalam ruang bakar yang melalui bagian katup. Pada fase ini, piston bergerak dari TDC (Top Dead Center) ke BDC (Bottom Dead Center) untuk menghasilkan pembesaran volume pada ruang silinder.
Apa fungsi dari mesin diesel?
Motor bakar diesel biasa disebut juga dengan Mesin diesel (atau mesin pemicu kompresi) adalah motor bakar pembakaran dalam yang menggunakan panas kompresi untuk menciptakan penyalaan dan membakar bahan bakar yang telah diinjeksikan ke dalam ruang bakar.
Apa yang dimaksud dengan mesin diesel?
Mesin diesel adalah sejenis mesin pembakaran dalam; lebih spesifik lagi, sebuah mesin pemicu, dimana bahan bakar dinyalakan oleh suhu tinggi gas yang dikompresi, dan bukan oleh alat berenergi lain seperti busi.
Apa bahan bakar yang digunakan mesin diesel?
Mesin diesel menggunakan solar, sedangkan mesin bensin menggunakan gasoline (bensin). Dalam mesin diesel, udara dikompresi terlebih dahulu dan bahan bakar disuntikkan karena udara memanas saat dikompresi, sehingga bahan bakar menyala.