
Mobil Tidak Kuat Nanjak? Ini 8 Faktor Penyebabnya
Mobil tidak kuat nanjak mungkin akan membuat kamu merasa sangat panik sekaligus sebal, apalagi jika sedang terburu-buru.
Akan tetapi, kenapa mobil tidak kuat nanjak ternyata tidak melulu kesalahan dari mesin, lho. Bisa saja jalan yang dilalui kendaran cukup licin, berpasir, atau malah berlumpur yang menyebabkan ban bisa “selip”.
Tidak hanya itu saja, beban berlebih yang diangkut mobil juga bisa menjadi penyebab mesin mobil tidak kuat nanjak.
Jika sudah begini, sebaiknya kamu segera memperhatikan beberapa aspek dari mobil agar tidak terjadi kerusakan. Nah, agar kamu bisa mulai mengantisipasi saat mobil tidak kuat nanjak, ketahui dahulu penyebabnya di sini, yuk.
Penyebab mobil tidak kuat nanjak
Kamu tentunya akan lebih sulit untuk mencari solusinya jika tidak tahu apa penyebab mobil matic tidak kuat nanjak, begitu pun dengan mobil transmisi manual.
Oleh karena itu, kamu bisa perhatikan beberapa penyebab mobil hilang tenaga saat digas pada medan jalan menanjak berikut ini.
1. Filter bahan bakar kotor
Penyebab mobil tidak kuat nanjak yang pertama bisa terjadi karena filter bahan bakar kotor.
Pasalnya, filter bahan bakar yang jarang dibersihkan membuat debu akan mudah masuk ke dalam mesin dan menyebabkan kerusakan.
Akibatnya, kinerja mesin menjadi kurang stabil dan mobil bisa tidak kuat nanjak bahkan bisa sampai rusak.
Untuk itu, sebaiknya kamu harus mulai memperhatikan bagian mobil ini. Kamu bisa coba merawatnya dengan rutin membersihkan atau menggantinya sesuai dengan aturan mobil.
Sebab, kalau sudah rusak dan tidak diganti, maka partikel dan endapannya bisa menyumbat dan membatasi aliran bahan bakar. Jika sudah begitu, maka ini bisa jadi alasan kenapa mobil menjadi tidak kuat nanjak.
2. Filter udara pada mobil tersumbat
Penyebab mobil tidak kuat nanjak yang kedua masih terkait dengan filter, yakni filter udara pada mobil tersumbat.
Hal ini bisa terjadi karena adanya kotoran yang masuk ke ruang pembakaran mobil. Untuk itu, sebaiknya kamu harus rutin membersihkan filter udara mobil agar selalu bersih dan bisa bekerja optimal.
Sebab, filter yang kotor bisa menyebabkan kotoran masuk ke ruang bakar internal. Fatalnya, hal ini bisa menjadi penyebab kerusakan pada mesin mobil kamu, lho.
3. Filter pada knalpot tersumbat
Masih terkait dengan filter, penyebab mobil gagal nanjak lainnya bisa terjadi karena filter knalpot tersumbat.
Pasalnya, knalpot bisa tersumbat dan menyebabkan mobil tiba-tiba hilang tenaga karena katalik konverternya kotor.
Mungkin hal ini tidak akan begitu terasa untuk kamu yang berkendara di jalanan ibu kota yang datar. Namun, bagi kamu yang melintasi area dengan banyak tanjakan, ini bisa sangat menyebalkan.
Sebaiknya, kamu segera memeriksakan kendaraan agar tidak menyebabkan kerusakan yang lebih parah.
4. Ada masalah pada karburator atau injektor
Komponen sistem bahan bakar yang bisa jadi penyebab mobil tidak kuat nanjak adalah masalah karburator atau injektor.
Biasanya ini sering terjadi pada mobil dengan sistem EFI (Electric Fuel Injection). Lubang-lubang pada karburator sering tersumbat oleh kotoran yang tidak dibersihkan.
Kemudian, sumbatan tersebut menyebabkan pengabutan atau pencampuran bahan bakar dengan udara menjadi terganggu.
Untuk kendaraan dengan sistem EFI ini memerlukan proses pengabutan bahan bakar menggunakan komponen bernama injektor. Lalu, bahan bakar disemprotkan dengan tekanan tinggi ke dalam ruang pembakaran.
Sayangnya, injektor juga bisa tersumbat oleh partikel yang dibawa bahan bakar. Sehingga, jika partikel atau kotoran ini semakin menumpuk bisa menyumbat injektor.
Hal inilah yang membuat ruang bakar akan mengalami kekurangan suplai bahan bakar dan menyebabkan mobil kekurangan tenaga.
Oleh sebab itu, melakukan pembersihkan injektor mobil maupun karburator merupakan salah satu hal penting yang harus rutin dilakukan pemilik kendaraan.
5. Busi aus atau kotor
Penyebab mobil tidak kuat nanjak selanjutnya adalah busi aus atau kotor. Pasalnya, busi berperan penting dalam sistem pembakaran mobil yang bisa menjadi tenaga untuk si roda ini melaju.
Jika busi pada mobil sudah aus, kotor, atau tidak dalam kondisi yang baik tentu kinerja mobil akan terpengaruh.
Akibatnya, percikan untuk memicu pembakaran menjadi tidak ada dan tenaga mobil semakin berkurang. Hal ini akan semakin kamu rasakan saat berada di jalanan tanjakan yang memerlukan tenaga ekstra.
Sebaiknya, kamu selalu memeriksa rutin dan mengganti bagian busi bila sudah terlihat tidak bagus, ya.
6. Kampas pada kopling menipis
Selanjutnya, penyebab mobil tidak kuat nanjak, yakni kampas kopling pada mobil mulai aus atau habis.
Akibatnya, tenaga dari mesin yang menuju transmisi bisa terhambat dan tidak tersalurkan dengan sempurna.
Kondisi ini bisa ditandai dengan adanya bau hangus yang tercium saat mobil memasuki jalan menanjak. Bau ini biasanya disebabkan oleh adanya gesekan dari kampas kopling yang semakin menipis.
Ciri lainnya dari kampas kopling habis, yakni saat memindahkan gigi transmisi akan terasa keras dan gigi transmisi sulit masuk seperti biasanya.
Jika hal ini terjadi, sebaiknya kamu segera mengganti kampas kopling di bengkel mobil terdekat. Hal ini untuk mencegah agar tidak terjadi kerusakan akibat mobil penggerak roda depan tidak kuat nanjak.
7. Ring piston aus
Penyebab lain dari mobil tidak kuat nanjak adalah karena ring piston yang aus. Pasalnya, bagian luar ring piston yang terus bergesekan dengan mesin bisa memicu keausan.
Hal ini ditandai dengan adanya mesin brebet atau ngempos saat kamu menginjak pedal gas.
Nah, untuk menghindari adanya kendala seperti ini, sebaiknya kamu rutin mengganti oli mesin mobil, ya.
8. Memiliki kelebihan beban
Penyebab terakhir kenapa mobil tidak kuat nanjak atau mobil tiba-tiba hilang tenaga adalah karena beban berlebihan pada mobil.
Sama seperti manusia yang tidak kuat mengangkut barang atau beban yang berlebihan. Mobil juga bisa kelelahan dan tidak memiliki tenaga jika dipaksakan mengangkut beban yang terlalu banyak.
Hal ini bisa kamu rasakan saat melalui jalanan yang menanjak dan mobil tiba-tiba hilang tenaga.
Oleh karena itu, sebaiknya kamu tidak memaksakan mobil membawa beban yang melebihi dari kapasitas yang direkomendasikan.
Kamu harus mencoba menyeimbangkan beban yang dibawa mobil dengan kekuatan mesin mobil itu sendiri. Dengan begini, kamu tidak akan mengalami mobil tidak kuat nanjak atau hilang tenaga.
Pasalnya, jika hal ini kamu abaikan dan terus dilakukan, mobil bisa semakin lelah dan menyebabkan kerusakan.
Pentingnya asuransi
Asuransi memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk untuk memberikan perlindungan bagi kamu dalam situasi tak terduga.
Misalnya asuransi jiwa yang melindungi kamu dari kecelakaan yang mengakibatkan cacat total hingga kematian.
Lalu, ada asuransi mobil yang memberikan ganti rugi berupa perawatan apabila mobil terjadi kerusakan kecil hingga kehilangan.
Menariknya, semua asuransi akan memberikan keringanan finansial kamu di masa mendatang.
Sebab, hal tidak terduga yang terjadi akan diambil alih langsung oleh perusahaan asuransi dan akan melindungi keuangan keluarga.
Tidak hanya itu saja, saat ini sudah banyak perusahaan asuransi yang memberikan biaya polis cukup terjangkau bagi nasabahnya, termasuk ketika kamu memilih membeli polis asuransi mobil All Risk maupun Total Loss Only (TLO).
Dengan demikian, sudah tidak ada lagi alasan kamu untuk tidak menggunakan asuransi, ya.
FAQ
Apa saja penyebab mobil tidak kuat nanjak?
Penyebab mobil tidak kuat nanjak bisa terjadi karena beberapa faktor berikut:
- Filter bahan bakar kotor;
- Filter udara pada mobil tersumbat;
- Filter pada knalpot tersumbat;
- Ada masalah pada karburator atau injektor;
- Busi aus atau kotor;
- Kampas pada kopling menipis;
- Memiliki kelebihan beban.
Bisakah mobil tiba-tiba hilang tenaga?
Mobil tiba-tiba hilang tenaga bisa saja terjadi karena berbagai faktor, misalnya ada kesalahan pada mesin hingga kelebihan muatan.
Penyebab mobil matic tidak kuat nanjak?
Ada beragam faktor penyebab mobil matic tidak kuat nanjak, salah satunya karena roda bawaannya besar ditambah dengan kapasitas muatan yang berlebih.
Cara mengatasi mobil matic mati di tanjakan?
Mobil matic punya segudang keunggulan, namun kendalanya seringkali tidak kuat saat berada di tanjakan. Berikut ini cara mengatasinya yang bisa kamu coba terapkan:
- Memperkecil diameter roda mobil matic;
- Mengurangi kapasitas mobil;
- Memeriksa dan mengganti mesin secara rutin, dan
- Mengganti torsi.