Mei 03Asuransi Mobil

Ditulis oleh : Boby Chandro

Modus Penipuan Asuransi Mobil Syariah dan Cara Waspadainya

Di tengah semakin meningkatnya minat masyarakat terhadap produk asuransi, masih saja ada penipuan asuransi mobil syariah yang terjadi dan merugikan banyak nasabah.
Meskipun pada dasarnya perjanjian asuransi memiliki kekuatan hukum, rupanya ada saja oknum yang melakukan kecurangan demi kepentingan keuntungan sepihak. 
Modus penipuan asuransi mobil syariah pun cukup bervariasi, mulai dari premi transfer, fee churning hingga klaim fiktif. 
Agar terhindar dari penipuan, yuk simak dulu ulasan tentang modus-modus penipuan asuransi mobil syariah berikut ini.

Modus penipuan asuransi mobil syariah

Penipuan asuransi sebetulnya tidak hanya ada pada produk asuransi syariah saja, namun juga produk asuransi konvensional lainnya. 
Ada berbagai modus yang biasanya dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab demi mendapatkan keuntungan sepihak dari salah satu pihak. 
Penipuan asuransi ini bisa dilakukan oleh agen, atau bahkan pemegang polis (nasabah) itu sendiri. 
Beberapa modus penipuan asuransi mobil syariah yang kerap dilakukan diantaranya:

1. Premi transfer

Modus premi transfer biasanya dilakukan agen ketika akan menjaring calon nasabah baru. 
Calon nasabah ini akan diminta untuk transfer sejumlah uang ke nomor rekening agen, padahal seharusnya semua proses pembayaran apapun yang berkaitan dengan asuransi harus ditujukan pada perusahaan asuransi.
Agar terhindar dari modus penipuan asuransi mobil syariah ini, pastikan bahwa kamu selalu melakukan transaksi ke rekening perusahaan. 

2. Fee churning

Fee churning adalah modus yang dilakukan para agen untuk mengajak nasabah agar mau melakukan pembukaan polis baru demi mendapatkan komisi. 
Biasanya nasabah yang tidak memiliki pengalaman dalam mengelola asuransi akan lebih mudah tertipu, dimana mereka akan ditakut-takuti dengan sulitnya proses klaim jika tidak dibantu oleh agen yang bersangkutan. 
Maka mau tidak mau nasabah ini pun menurut saja dengan apa yang dikatakan agen, padahal seharusnya hal tersebut tidak perlu dilakukan. 
Proses klaim selalu bisa dibantu oleh kantor asuransi bahkan jika agen tempat kamu membeli asuransi sudah tidak lagi bekerja di perusahaan asuransi tersebut. 

3. Klaim fiktif

Klaim fiktif biasanya dilakukan oleh pemegang polis atau nasabah, yaitu dengan cara membuat klaim palsu demi mendapatkan uang pertanggungan dari perusahaan asuransi.
Misalnya saja pemilik mobil sengaja merusak kendaraan mereka lalu mengajukan klaim asuransi. 
Apabila perusahaan asuransi sudah menyetujui klaim, nasabah justru memilih untuk memperbaiki mobil dengan harga yang lebih murah atau justru tidak memperbaikinya demi mendapatkan keuntungan.
Sebaiknya ketika kamu menjadi nasabah asuransi, hindari hal semacam ini ya!
Selain dapat dituntut melalui jalur hukum, kamu bahkan bisa masuk dalam blacklist dan sulit mendapatkan pelayanan asuransi di kemudian hari. 

Hal-hal yang harus diperhatikan ketika akan membeli produk asuransi

Dengan semakin maraknya modus penipuan asuransi mobil syariah, tentu sebagai nasabah kamu juga harus berhati-hati. 
Tak hanya itu saja, pastikan juga bahwa kamu juga menjadi nasabah yang bertanggung jawab dengan tidak membuat modus penipuan atau penggelapan guna menguntungkan diri sendiri dan justru tentu akan merugikan diri kamu sendiri kedepannya. 
Ada beberapa hal yang mesti diperhatikan ketika kamu akan membeli suatu produk asuransi, diantaranya:

• Cek terlebih dahulu, apakah agen yang membantu kamu sudah bersertifikat atau belum
• Teliti lagi surat penawaran dari perusahaan
• Cek SPPA atau Surat Permohonan Penutupan Asuransi
• Pastikan bahwa semua data yang tercantum dalam SPPA sudah tepat dan sesuai dengan kondisi yang ada
• Segera minta bantuan perusahaan apabila terdapat kesalahan dalam polis
• Baca dengan teliti dan seksama polis asuransi, apabila ada yang meragukan jangan sungkan untuk bertanya pada agen
• Minta informasi lengkap mengenai own risk atau deductible per kejadian

Tips aman membeli asuransi mobil syariah

Tujuan pembelian asuransi tentu saja adalah untuk mendapatkan perlindungan dan pertanggungan maksimal ketika terjadi suatu risiko. 
Karenanya penting untuk memilih produk yang tepat, agar tujuan tersebut bisa tercapai dan kamu pun terhindar dari penipuan. 
Ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan sebelum membeli sebuah polis asuransi kendaraan, diantaranya:

1. Pahami dulu apa kebutuhan kamu

Kebutuhan perlindungan kendaraan tiap orang bisa jadi berbeda, hal ini bisa dipengaruhi oleh kondisi lingkungan atau kondisi finansial. 
Ada dua jenis asuransi mobil yang umum digunakan, yaitu asuransi All Risk dan TLO. 
Asuransi All Risk memberikan manfaat perlindungan terhadap semua risiko kerusakan yang terjadi pada mobil, umumnya memiliki tarif premi yang lebih tinggi.
Sedangkan asuransi TLO umumnya memberikan pertanggungan terhadap kendaraan yang hilang atau kerusakan yang mencapai 75% dari nilai kendaraan pada saat terjadi risiko. 

2. Cari tahu pengelolaan dana tabarru’

Dana tabarru’ merupakan dana yang dikumpulkan oleh nasabah yang nantinya akan digunakan sebagai dana untuk tolong-menolong jika ada nasabah yang membutuhkan (melakukan klaim).
Dalam asuransi syariah, pengelolaan dana tabarru’ ini juga harus sesuai dengan syariat Islam. 
Kamu bisa mencari tahu bagaimana pengelolaan dana tabarru’ ini sebelum membeli suatu produk asuransi agar yakin bahwa pengelolaannya sudah sesuai dengan syariat Islam.

3. Cari tahu bengkel rekanan

Untuk asuransi mobil atau kendaraan, penting untuk mengetahui bengkel-bengkel rekanan yang bekerja sama dengan perusahaan asuransi yang produknya kamu beli, terutama bengkel yang ada di sekitar tempat tinggal kamu. 
Hal ini tentu demi kemudahan proses klaim perbaikan jika suatu saat terjadi klaim atas kerusakan mobil. 
Semakin banyak bengkel yang bekerja sama, artinya akan semakin memudahkan nasabah ketika akan melakukan perbaikan melalui proses klaim. 

4. Cek reputasi perusahaan asuransi

Sebelum membeli produk asuransi, cari tahu dulu bagaimana reputasi perusahaan asuransi tersebut. 
Saat ini kamu bisa dengan mudah menemukan berbagai informasi terkait kinerja dan track record dari perusahaan asuransi melalui internet.
Kamu juga bisa meminta testimoni atau pendapat dari rekan atau keluarga yang sudah menjadi nasabah dari perusahaan asuransi tersebut. 

Pentingnya memiliki asuransi mobil

Asuransi mobil syariah merupakan produk asuransi yang memberikan pertanggungan terhadap mobil dengan sistem pengelolaan yang berdasarkan pada syariat Islam. 
Bagi para nasabah muslim produk asuransi mobil syariah memang lebih dilirik karena dinilai lebih sesuai dengan ajaran Islam, dan tentunya lebih aman dari risiko riba. 
Sama halnya dengan asuransi mobil konvensional, asuransi mobil syariah juga memiliki dua jenis produk yang bisa dipilih nasabah yaitu asuransi All Risk dan TLO. 
Asuransi All Risk memberikan manfaat perlindungan terhadap semua risiko kerusakan yang terjadi pada mobil, umumnya memiliki tarif premi yang lebih tinggi.
Sementara asuransi TLO umumnya memberikan pertanggungan terhadap kendaraan yang hilang atau kerusakan yang mencapai 75% dari nilai kendaraan pada saat terjadi risiko. 
Dengan adanya produk asuransi mobil syariah ini, tentu akan memberikan rasa aman dan tenang ketika berkendara. 
Selain itu asuransi juga bisa menghindarkan kita dari risiko kerugian yang besar jika suatu waktu terjadi kerusakan, kecelakaan, atau bahkan kehilangan. 

FAQ

Apa saja modus penipuan asuransi mobil syariah?

Modus penipuan asuransi mobil syariah misalnya dengan modus fee churning, transfer premi, penggelapan, atau klaim fiktif. 

Apa yang harus diperhatikan saat akan membeli asuransi?

Yang perlu diperhatikan saat membeli asuransi:

• Cek terlebih dahulu, apakah agen yang membantu kamu sudah bersertifikat atau belum
• Teliti lagi surat penawaran dari perusahaan
• Cek SPPA atau Surat Permohonan Penutupan Asuransi
• Pastikan bahwa semua data yang tercantum dalam SPPA sudah tepat dan sesuai dengan kondisi yang ada
• Segera minta bantuan perusahaan apabila terdapat kesalahan dalam polis
• Baca dengan teliti dan seksama polis asuransi, apabila ada yang meragukan jangan sungkan untuk bertanya pada agen
• Minta informasi lengkap mengenai own risk atau deductible per kejadian

Apa itu dana tabarru’?

Dana tabarru’ merupakan dana yang dikumpulkan oleh nasabah yang nantinya akan digunakan sebagai dana untuk tolong-menolong jika ada nasabah yang membutuhkan (melakukan klaim).

Apa keuntungan membeli asuransi mobil syariah?

Asuransi mobil syariah merupakan produk asuransi yang memberikan pertanggungan terhadap mobil dengan sistem pengelolaan yang berdasarkan pada syariat Islam. 
Bagi para nasabah muslim produk asuransi mobil syariah memang lebih dilirik karena dinilai lebih sesuai dengan ajaran Islam, dan tentunya lebih aman dari risiko riba.

Ditulis oleh :

Boby Chandro

Editor

Artikel lainnya dari Boby Chandro

Ditulis oleh :

Boby Chandro

Editor

Artikel lainnya dari Boby Chandro