
4 Alasan Pentingnya Asuransi Jiwa dan Tips Memilihnya
Tak sedikit orang yang masih belum memahami akan pentingnya asuransi jiwa. Padahal, produk asuransi ini menawarkan berbagai manfaat, terutama bagi kamu yang menjadi tulang punggung keluarga.
Asuransi ini dapat memberikan manfaat perlindungan berupa pemberian uang pertanggungan pada ahli waris atau keluarga bila tertanggung atau pemegang polis asuransi jiwa meninggal dunia atau mengalami kecelakaan yang menyebabkannya cacat total. Dengan begitu, ahli waris ataupun keluarga tetap mendapatkan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.Â
Tak hanya itu saja, ada beberapa alasan lain pentingnya asuransi jiwa. Apa saja itu? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Alasan Pentingnya Asuransi Jiwa
Asuransi jiwa merupakan produk asuransi yang penting untuk dimiliki mengingat hal-hal tak terduga dapat terjadi kapan saja. Misalnya, risiko meninggal dunia atau kecelakaan yang menyebabkan seseorang cacat permanen.Â
Ketika hal tersebut terjadi, kesulitan finansial adalah salah satu dampak yang dapat dirasakan, terutama jika hal tak terduga ini menimpa seseorang yang berperan sebagai tulang punggung keluarga. Itulah mengapa pentingnya memiliki asuransi jiwa sebagai bentuk antisipasi.Â
Menurut Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), asuransi ini hadir dengan tujuan agar kebutuhan finanasa tidak terganggu akibat terjadinya risiko yang tak diinginkan pada pencari nafkah. Selain itu, ada beberapa alasan lain pentingnya asuransi jiwa, antara lain:
1. Mengganti Pendapatan yang Hilang
Tidak ada seorang pun yang tahu kapan dirinya akan tutup usia. Oleh karena itu, bekali diri dengan asuransi jiwa yang dapat memberikan jaminan perlindungan hilangnya penghasilan atau pendapatan yang mungkin bukan untuk kamu, tetapi untuk keluarga yang ditinggalkan.Â
Misalnya, kamu sebagai pencari nafkah mengalami kecelakaan yang menyebabkan cacat total permanen atau meninggal dunia. Otomatis, keluarga yang ditinggalkan akan kehilangan penghasilan atau pendapatan.Â
Hal ini tidak hanya membuat keluarga sedih karena kehilangan orang yang dicintai, tapi juga kesulitan finansial. Namun, jika kamu terdaftar sebagai pemegang polis asuransi jiwa, kesulitan finansial keluarga setelah ditinggalkan mungkin bisa dihindari karena adanya uang pertanggungan yang diberikan oleh pihak asuransi.Â
2. Sebagai Tabungan Masa Depan
Asuransi jiwa juga bisa kamu jadikan sebagai tabungan masa depan. Hal ini dikarenakan, premi yang terkumpul akan diberikan semua kepada pemegang polis ketika kontrak berakhir, meskipun pemegang polis tidak pernah mengajukan klaim sehingga dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang lain.Â
Misalnya, untuk dana pendidikan anak bagi kamu yang sudah berkeluarga atau digunakan sebagai dana pensiun.Â
3. Menutup Risiko Kerugian
Ketika tertanggung yang merupakan tulang punggung keluarga mengalami musibah sehingga menyebabkannya tidak dapat bekerja lagi, atau dalam kemungkinan terburuk, meninggal dunia, keluarga atau ahli waris masih mendapatkan jaminan keuangan untuk meneruskan hidup dan cita-cita dari uang pertanggungan yang diberikan oleh pihak asuransi.Â
Selain itu, uang pertanggungan yang diperoleh keluarga juga dapat digunakan untuk menutupi kerugian lain, seperti menyelesaikan hutang tertanggung semasa hidupnya. Dengan begitu, keluarga tidak akan kesulitan untuk melanjutkan hidup dan cita-cita maupun melunasi hutang.Â
4. Menenangkan Pikiran
Tanpa disadari, memiliki asuransi jiwa juga dapat membuat pikiran menjadi lebih tenang. Sebab, kamu sudah memiliki persiapan untuk menghadapi hal-hal tak terduga di masa depan.Â
Promo Harga Asuransi Jiwa dan Asuransi Lainnya 2023
Dapatkan Harga Termurah dari pialang asuransi terdaftar di OJK, PT Anugrah Atma Adiguna, untuk pembelian polis asuransi jiwa terbaik dengan Diskon 15%!
Cek informasi lengkapnya, mulai dari premi hingga manfaat pertanggungan, dengan mengklik tautan di bawah ini.
- Asuransi Pendidikan
- Asuransi Jiwa Murni
- Asuransi Orang Tua
- Asuransi Unit Link
- Asuransi Jiwa Syariah
- Asuransi Jiwa dengan Pengembalian Premi (Asuransi Jiwa RoP)
- Asuransi Perjalanan
- Asuransi Perjalanan Visa Schengen
- Asuransi Kecelakaan
- Asuransi Mikro
Cek informasi lengkap pilihan brand terbaik yang menyediakan manfaat pertanggungan asuransi jiwa untuk menjamin masa depan anak dan keluarga berikut ini.
Jenis-Jenis Asuransi Jiwa
Setelah mengetahui mengapa asuransi jiwa penting, kamu juga perlu mengetahui bahwa asuransi ini terdiri dari beberapa jenis dengan manfaat yang berbeda-beda.Â
Berikut adalah beberapa jenis asuransi jiwa yang biasanya disediakan oleh perusahaan asuransi:Â
1. Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole Life Insurance)
Sesuai namanya, asuransi jiwa seumur hidup atau whole life insurance adalah jenis asuransi jiwa yang memberikan manfaat perlindungan seumur hidup atau hingga usia tertanggung mencapai 100 tahun. Jenis asuransi jiwa ini cocok untuk kamu yang tidak memiliki tanggungan dan menginginkan manfaat lebih dari sekedar uang santunan kematian saja.Â
Asuransi jiwa seumur hidup ini juga memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya adalah premi yang tidak akan hangus meskipun kamu tidak pernah mengajukan klaim.Â
Selain itu, kamu juga akan mendapatkan uang pertanggungan secara menyeluruh saat kontrak berakhir. Hal ini sebanding dengan besaran premi yang harus kamu bayar setiap bulan atau tahunnya.Â
Dibandingkan asuransi jiwa berjangka premi asuransi jiwa seumur hidup lebih besar, bahkan bisa mencapai dua kali lipatnya.Â
2. Asuransi Jiwa Berjangka (Term Life Insurance)
Asuransi jiwa berjangka atau term life insurance adalah jenis asuransi jiwa yang memberikan perlindungan jiwa dalam jangka waktu tertentu, misalnya 10 atau 20 tahun saja. Asuransi ini memiliki premi yang lebih murah dan tetap, bahkan tertanggung memiliki kebebasan dalam menentukan besaran premi sesuai dengan kemampuannya.Â
Asuransi jiwa berjangka ini sangat cocok untuk kamu yang mengutamakan masa depan keluarga dan memiliki kemampuan finansial yang terbatas. Sayangnya, premi asuransi ini dapat hangus ketika masa kontrak berakhir, meskipun tidak ada pengajuan klaim saat kontrak masih aktif.Â
Artinya, meskipun kamu tidak mengajukan klaim apapun, kamu akan kehilangan premi yang dibayarkan setiap bulan atau tahun ketika masa kontrak asuransi jiwa berjangka habis.Â
3. Asuransi Jiwa Dwiguna (Endowment Insurance)
Bagi kamu yang ingin mendapatkan dua manfaat sekaligus berupa uang pertanggungan dan tabungan, maka asuransi jiwa dwiguna atau endowment insurance adalah pilihan yang tepat.
Dengan asuransi ini, kamu dapat mengajukan klaim polis asuransi saat kontrak masih aktif, misalnya untuk keperluan dana pendidikan anak atau untuk pengeluaran tak terduga.Â
Namun, pengajuan klaim ini hanya bisa dilakukan sekali dalam jangka waktu beberapa tahun, sesuai dengan perjanjian yang telah disetujui saat pembelian polis.Â
Sementara jika tertanggung masih hidup hingga masa kontrak berakhir, maka seluruh uang pertanggungan akan diberikan kepadanya. Adapun kekurangan dari produk asuransi jiwa ini adalah harga preminya cukup mahal, bahkan mencapai jutaan rupiah per bulannya karena dua manfaat yang diberikannya.Â
4. Asuransi Jiwa Unit Link
Sementara bagi kamu yang ingin mendapatkan manfaat perlindungan asuransi sekaligus investasi, maka kamu bisa memilih asuransi jiwa unit link.Â
Asuransi ini menawarkan dua manfaat sekaligus dalam satu polis asuransi, yakni perlindungan jiwa dalam bentuk uang pertanggungan serta imbal hasil investasi.Â
Namun, jika tujuanmu adalah untuk berinvestasi, maka asuransi ini tidak disarankan. Akan lebih baik, jika kamu memilih produk investasi murni, seperti saham atau reksa dana.Â
Selain itu, asuransi ini juga memiliki risiko di mana uang pertanggungan yang diperoleh tergolong rendah, terutama jika investasinya hanya menghasilkan keuntungan sedikit atau gagal.Â
Tips Memilih Asuransi Jiwa yang Tepat
Selain mengetahui alasan atau fungsi asuransi jiwa, serta jenis-jenis produknya, kamu juga perlu mengetahui tips memilih asuransi jiwa yang tepat agar tidak keliru saat membeli polis asuransi jiwa.Â
Berikut adalah beberapa tipsnya:Â
- Pilih asuransi jiwa yang sesuai kebutuhan dan perhatikan manfaat serta risikonya.Â
- Periksa kondisi keuanganmu, apakah harga premi asuransi sesuai dengan kemampuan kamu saat membayarnya. Jangan sampai hal ini membebanimu.Â
- Lakukan riset terhadap perusahaan penyedia asuransi jiwa serta kualitas produk yang ditawarkan.Â
Manfaat Asuransi untuk Melindungi FinansialÂ
Selain asuransi jiwa, memiliki produk asuransi lain juga tak kalah penting, seperti asuransi kesehatan, asuransi kendaraan, dan lainnya.
Seperti yang diketahui biaya pengobatan di rumah sakit maupun fasilitas kesehatan lainnya semakin tahun semakin meningkat. Begitu pula dengan biaya perbaikan kendaraan di bengkel.Â
Hal ini tentu dapat membebani kamu secara finansial.Â
Bahkan, tak sedikit orang yang harus mengorbankan tabungan, dana darurat, atau investasinya untuk membayar biaya pengobatan di rumah sakit atau biaya perbaikan kendaraan di bengkel.Â
Nah, agar hal ini tidak membebani kamu dan keluarga secara finansial, ada baiknya kamu mempertimbangkan untuk memiliki asuransi. Sebab, asuransi dapat memberikan jaminan perlindungan terhadap mahalnya biaya pengobatan ataupun biaya perbaikan kendaraan.Â
Perusahaan asuransi akan menanggung atau mengganti biaya yang kamu keluarkan selama menjalani pengobatan di rumah sakit atau selama kendaraanmu diperbaiki.
FAQ: Orang Juga BertanyaÂ
Apa Manfaat Asuransi Jiwa?
Selain manfaat perlindungan jiwa, asuransi jiwa juga memberikan manfaat lain, seperti dapat digunakan sebagai tabungan masa depan, menutupi risiko kerugian, dan menenangkan pikiran.
Bagaimana Cara Memilih Asuransi Jiwa yang Tepat?
Berikut adalah beberapa tips memilih asuransi jiwa yang tepat:
- Pilih asuransi jiwa yang sesuai kebutuhan dan perhatikan manfaat serta risikonya.
- Periksa kondisi keuanganmu, apakah harga premi asuransi sesuai dengan kemampuan kamu saat membayarnya. Jangan sampai hal ini membebanimu.
- Lakukan riset terhadap perusahaan penyedia asuransi jiwa serta kualitas produk yang ditawarkan.
Apakah Asuransi Jiwa Itu Penting?
Memiliki asuransi jiwa patut kamu pertimbangkan karena asuransi ini berguna dalam melindungi tertanggung dari risiko cacat total permanen hingga meninggal dunia dalam bentuk uang pertanggungan yang akan diberikan kepada ahli waris atau keluarga.
Dengan begitu, mereka tidak akan kesulitan secara finansial bila tertanggung yang merupakan pencari nafkah meninggal dunia atau mengalami cacat total permanen.
Apa Contoh Asuransi Jiwa?
Asuransi jiwa terdiri dari empat jenis produk, yaitu asuransi jiwa seumur hidup, asuransi jiwa berjangka, asuransi jiwa dwiguna, dan asuransi jiwa unit link.