Ditulis oleh : Rabbani Haddawi3 Penyebab Ban Mobil Habis Sebelah dan Tips Mengatasinya
Penyebab ban mobil habis sebelah adalah karena komponen mobil sering bersinggungan langsung dengan permukaan jalan yang kasar. Untuk itu, sangat wajar jika ditemukan dalam keadaan ban mobil yang sudah aus atau habis terkikis.
Akan tetapi, terkadang sulit untuk mengerti bagaimana ban mobil bisa habis pada bagian sebelah saja. Nah, untuk mengetahui penyebab dari ban mobil yang botak sebelah ini, berikut penjelasan lengkapnya.
Penyebab ban mobil habis sebelah
Ban pada mobil berfungsi untuk melindungi velg dari getaran jalan sehingga berkendara akan terasa halus. Namun, ban bisa aus atau kemakan, terutama jika disertai dengan beberapa pemicu.Â
Penyebab dari ban mobil yang habis sebelah, di antaranya adalah sebagai berikut ini.
1. Sudut kemiringan ban tidak lurus
Penyebab ban depan mobil habis sebelah yang pertama adalah pengaturan sudut kemiringan ban tidak lurus. Pada kondisi ini, permukaan ban tidak sama-sama rata menyentuh jalan sehingga ada bagian yang lebih condong ke luar atau tergerus aspal.
Hal tersebut tentunya akan membuat sisi dalam ban menjadi mudah aus karena bergesekan lebih keras dengan jalanan. Biasanya, pengaturan sudut kemiringan ban yang tidak lurus ini terjadi saat penyetelan spooring dilakukan.
Tepatnya, saat proses mengatur setelah toe in dan toe out yang jauh dari nilai standar sehingga mengakibatkan ban aus. Perlu diketahui, ban yang sudah botak akan berbahaya jika digunakan terus-menerus karena menjadi mudah pecah.
2. Tekanan angin
Penyebab ban mobil habis sebelah dalam yang mungkin tidak disadari adalah tekanan angin. Pasalnya, ketika ban terlalu sedikit menerima tekanan angin maka dapat membuat sisi bagian tengah akan lebih cepat aus.
Sementara itu, apabila tekanan angin pada ban terlalu berlebihan, bisa mengakibatkan bagian tengah menjadi lebih cepat termakan. Dengan begitu, kurang atau lebihnya tekanan angin memang tidak pernah baik untuk kesehatan ban itu sendiri.
Apabila tekanan pada ban yang diberikan berlebihan, bisa berisiko memecahkan lapisan ban karena putaran panas cukup tinggi di dalamnya. Jadi, pastikan untuk selalu mematuhi pedoman pengisian tekanan ban agar komponen bawah mobil ini bisa terjaga.
3. Setelan suspensi
Tak hanya masalah pengaturan sudut kemiringan dan tekanan angin, penyebab ban mobil habis sebelah dalam adalah setelan suspensinya. Ban mobil bisa botak sebelah karena setelah suspensi yang dipakai tidak tepat.
Alhasil, akan membuat sudut menjadi tegak lurus dengan tanah dan menjadi tidak sesuai. Kondisi ini biasanya akan mengakibatkan terdapat satu sisi ban yang menapak ke medan jalan dengan tidak sempurna.
Faktor inilah yang membuat kondisi permukaan ban menjadi lebih cepat aus atau habis. Selain itu, setelan suspensi yang tidak tepat juga bisa mempengaruhi bagian camber. Ketika ban miring ke luar, dampak buruknya adalah akan mengakibatkan ban dalam cepat habis.
Jika kamu sudah mendapati kondisi ban yang habis sebelah seperti ini, maka cara terbaik adalah segera membawanya ke bengkel terdekat. Biasanya, bengkel akan memperbaiki bagian kaki-kaki mobil yang kurang lurus dan mengganti ban baru.
Tips mengatasi ban mobil habis sebelah
Sebenarnya, ketika kondisi ban habis sebelah ini sering dialami, membawanya ke bengkel sudah menyelesaikan masalah. Namun, beberapa penyebab ban mobil habis sebelah harus dibenahi terlebih dahulu dengan memperhatikan beberapa tips penanganan berikut.
Periksa kondisi ban
Cara mengatasi ban mobil habis sebelah cukup mudah, yakni dengan memeriksa kondisinya. Pertama, cukup siapkan dongkrak mobil lalu dongkrak dengan memasangnya tepat di bagian sasis mobil.
Ketika ban sudah terangkat, goyangkan ban ke semua arah dan perhatikan pergerakan serta rasakan goyangannya. Jika saat digoyangkan ban terasa oblak, maka dapat dipastikan terhadap masalah. Untuk mengatasinya, segera bawa ke bengkel terdekat untuk pemeriksaan di bagian kaki-kaki.
Ganti ball joint
Selain memeriksa kondisi ban, cara mengatasi ban mobil habis sebelah adalah dengan mengganti ball joint. Caranya, lepas dongkrak dan biarkan ban menyentuh kembali ke permukaan jalan.
Setelah itu, perhatikan posisi ban apakah luruh atau tidak. Jika terlihat miring, maka bisa jadi bagian ball joint sudah mulai aus. Cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan menggantinya. Namun, apabila kondisi ball joint masih bagus, maka dianjurkan untuk melakukan spooring dan balancing ban ulang.
Lakukan rotasi pada ban
Cara lain yang bisa digunakan untuk mengatasi ban mobil yang habis sebelah dengan melakukan rotasi. Rotasi ban adalah salah satu metode yang dipakai untuk memindahkan posisi ban dari satu sisi ke sisi lainnya.
Misalnya, ban dengan sebelah kanan dipindahkan ke sisi ban belakang sebelah kiri atau sebaliknya. Tujuan dilakukan rotasi, yaitu membuat permukaan ban menjadi lebih merata.
Mengalami ban mobil yang habis sebelah memang cukup menjengkelkan karena perlu budget lebih untuk memperbaikinya. Karena itu, perawatan ban secara rutin bersama bengkel yang sudah berpengalaman dengan mekanik profesional.
Cara menghindari ban mobil habis sebelah
Untuk menghindari ban mobil habis sebelah dan mengganti ban mobil terlalu sering yang menghabiskan biaya servis rutin, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan.Â
Metode atau cara agar ban tidak cepat aus atau botak sebelah adalah dengan menghindari pengereman secara mendadak.
Pastikan juga untuk tidak membawa beban yang berat dan selalu merawat serta memperhatikan kondisi kaki-kaki mobil. Jika sudah terlihat kotor, bersihkan bagian ban secara rutin dengan mencucinya.
Tak hanya itu, selalu lakukan spooring agar kondisi ban tetap stabil dan rata. Dengan berbagai pencegahan ini, kenyamanan saat berkendara di jalan akan didapatkan. Pengguna mobil pun akan terhindar dari risiko kecelakaan akibat kondisi ban yang tidak terawat.
FAQ
Apa penyebab ban depan cepat habis?
Lupa menjaga tekanan angin yang sesuai rekomendasi produsen ban, dapat membuat umur ban cepat habis. Dengan tekanan angin yang sesuai standar, maka pemakaian ban dan keausan tinggi kembang ban menjadi lebih rata dan optimal. Lakukan pemeriksaan rutin terhadap tekanan angin anda sebelum melakukan aktivitas dengan mobil.
Lebih cepat habis ban depan apa belakang?
Beban kendaraan di depan lebih besar dari belakang dengan adanya mesin. Alhasil ban yang berada di depan menanggung beban lebih besar sehingga karetnya akan lebih cepat habis dibandingkan ban belakang.
