Ditulis oleh : Shelda AuditaPenyebab Gearbox Mobil Matic Rusak & Cara Mengatasinya
Salah satu masalah pada mobil matic adalah transmisinya, makanya kamu harus paham penyebab gearbox mobil matic rusak. Gearbox sendiri sering juga disebut transmisi lantaran fungsinya untuk menyalurkan torsi ke komponen mesin lainnya.
Gearbox sering kali mengalami kerusakan yang disebabkan oleh beberapa faktor. Namun, sayangnya tidak semua pemilik mobil matic memahami apa penyebabnya, sehingga sulit untuk melakukan pencegahan agar kerusakan tidak terulang lagi.
Oleh karena itu, pada artikel ini kami akan menjelaskan beberapa penyebab mobil matic gredek atau rusak ketika mau digunakan. Berikut pembahasan selengkapnya.
Penyebab gearbox mobil matic rusak
Penyebab gearbox mobil matic gredek atau tersendat hingga rusak harus dicari tahu segera. Jika tidak, mobil matic yang kamu gunakan akan mati total atau tidak bisa hidup sama sekali.
Adapun, beberapa penyebab gearbox mobil matic bermasalah yang umumnya terjadi yaitu sebagai berikut:
1. Keliru gunakan oli transmisi
Penyebab gearbox mobil matic rusak yang pertama adalah karena salah menggunakan oli transmisi yang sesuai dengan pabrikan mobil.
Ya, memang untuk merawat transmisi mobil matic pelumas harus disesuaikan dengan baik. Sebab, tidak semua transmisi pada mobil matic menggunakan pelumas yang sama.
Umumnya, ada anjuran atau penjelasan mengenai merek mobil tertentu harus gunakan merek dan jenis oli apa. Hal ini harus selalu diperhatikan dan tidak beralih atau ganti merek dan jenis pelumas transmisi yang lain.
Dengan mengetahui spesifikasi oli transmisi yang cocok untuk mobil, maka kamu pun dapat terhindar dari masalah pada mobil matic.
2. Oli transmisi tidak pernah diganti
Penyebab gearbox mobil matic rusak selanjutnya adalah karena pemilik kendaraan tidak pernah mengganti oli transmisi matic. Padahal menurut aturan, oli transmisi harus diganti berkala setiap 10.000 km atau 15.000 km sekali.
Namun, pada mobil-mobil terbaru, penggantian oli transmisi bisa lebih lama lagi yaitu hingga 20.000 km. Jika bingung, kamu bisa meminta saran montir kepercayaan untuk batas pergantian oli pelumas transmisi.
Pengemudi juga bisa mengecek kondisi oli transmisi matic secara mandiri. Kamu bisa melihatnya dari indikator pada dipstick oli matic, jika masih bagus warna oli umumnya merah atau bening dan tidak berbau.
Sebaliknya, jika sudah keruh, bau dan kotor lekas diganti. Sebagai tambahan ketika mengganti oli, kamu bisa sekalian ganti filter oli mobil karena ini bisa jadi cara mengatasi transmisi matic bermasalah.
3. Mengemudi tidak benar
Mengemudi dengan kasar dan tidak benar juga bisa jadi penyebab gearbox mobil matic rusak dan cepat jebol.
Biasanya, beberapa orang seakan menganggap bahwa transmisi matic yang sudah dibantu komputer atau teknologi, membuat mereka bisa sembarang dan kasar dalam memindahkan persneling.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari kebiasaan memindahkan tuas persneling ketika mobil belum berhenti total.
4. Terlalu sering gunakan posisi low (L)
Penyebab gearbox mobil matic rusak selanjutnya adalah karena terlalu sering menggunakan posisi L. Sebaiknya gunakan posisi L hanya pada saat mobil tengah melaju di jalanan menanjak.
Maka dari itu, sebaiknya perhatikan cara mengendarai mobil matic yang benar.
Jika terlalu sering gunakan posisi L ketika di jalanan landai dan menurun, lama kelamaan membuat transmisi rusak dan persneling jebol.
5. Switch rem bermasalah
Penyebab gearbox mobil matic rusak yang terakhir adalah adanya kerusakan pada rem atau dalam kondisi ini switch rem bermasalah.
Umumnya gangguan pada rem ini membuat switch rem tidak tertekan sempurna ketika kita menginjak pedal rem.
Kondisi ini menjadikan tuas transmisi enggan berpindah meski kamu sudah menginjak pedal rem. Jika kamu mengalami ciri-ciri gearbox mobil matic rusak ini, maka sebaiknya segera bawa ke bengkel terdekat.
Ciri-ciri gearbox mobil matic rusak
Usai memahami penyebab gearbox mobil matic rusak di pembahasan sebelumnya. Maka untuk melakukan pencegahan ada baiknya kamu juga paham ciri-ciri gearbox mobil matic rusak.
Hal ini juga sebagai pencegahan sebelum masalah pada mobil matic menimpamu. Berikut ciri-ciri gearbox mobil matic rusak yang bisa kamu kenali saat berkendara.
1. Muncul suara dengungan
Ciri-ciri gearbox mobil matic rusak yang pertama adalah munculnya suara dengung namun bukan dari mesin. Jika sudah mendengarnya maka sebaiknya kamu segera mengecek kondisi transmisi.
Terlebih jika suara dengungan tersebut dibarengi dengan suara ketukan dua benda tumpul.
Maka bisa jadi itu berasal dari dua komponen yang berbenturan sehingga menghambat dorongan oli transmisi.
2. Akselerasi lambat
Jika akselerasi mobilmu mulai melambat maka bisa jadi ada masalah pada mobil matic milikmu.
Umumnya terjadi ketika tengah menginjak pedal gas dalam-dalam, namun laju mobil tidak ada peningkatan atau kecepatannya tetap.
Itu merupakan salah satu ciri-ciri gearbox mobil matic rusak dan harus segera dicek transmisinya. Biasanya hal ini karena melemahnya kinerja body valve.
3. Mobil bergetar
Kadang kita mendiamkan mobil yang terasa bergetar. Padahal tanda ini bisa jadi ada masalah pada mobil matic kamu.
Ini bisa jadi ciri-ciri gearbox mobil matic rusak karena penyebabnya bisa dari transmisi.
Jika kamu cek transmisi, bisa jadi kampas kopling mulai aus dan permukaannya rata sehingga mobil terasa bergetar.
4. Bau hangus
Ciri-ciri gearbox mobil matic rusak selanjutnya adalah muncul bau seperti terbakar atau bau hangus. Umumnya ini dikarenakan transmisi matic yang overheating.
Jika sudah begini maka transmisi kering atau kurang pelumas sehingga gesekannya menimbulkan bau terbakar atau hangus.
Maka cara mengatasi transmisi matic bermasalah seperti ini haruslah rajin mengecek kondisi oli transmisi.
Pasalnya oli transmisi tak hanya melancarkan pergerakan komponen. Tapi juga berguna untuk membuat stabil suhu di dalamnya.
Sehingga gesekan yang terjadi lebih luwes dan tidak cepat panas, serta agar tidak kotor juga.
5. Cairan transmisi bocor
Ciri-ciri gearbox mobil matic rusak terakhir adalah jika kamu melihat adanya cairan transmisi yang bocor. Jika hal ini terjadi, maka sebelum kerusakan terjadi lebih parah, sebaiknya segera bawa mobil ke bengkel.
Seperti diketahui, fungsi oli transmisi adalah untuk menjaga kapabilitas pertukaran gear.
Oleh karena itu, jika bocor maka transmisi akan kering, sehingga mobil akan menimbulkan getaran dan bunyi dengung pada transmisi.
Selanjutnya, bisa jadi kondisi ini juga menimbulkan bau hangus karena gesekan komponen yang tak dilapisi pelumas.
Cara mengatasi transmisi matic bermasalah
Memiliki mobil dengan transmisi matic memang memudahkan. Hanya perlu injak gas, maka mobil bisa melaju sesuai dengan dalamnya pijakan pedal gas.
Kendati demikian, mobil dengan transmisi matic juga harus dirawat dan diperhatikan baik-baik.
Terlebih pada bagian transmisi matic, ada beberapa kendala pada komponen yang bisa segera kamu perbaiki ketika melihat ciri-ciri gearbox mobil matic rusak.
Untuk menyempurnakan pengetahuanmu soal merawat mobil matic, maka berikut beberapa cara mengatasi transmisi matic bermasalah. Apa saja itu? Berikut ulasannya
1. Ganti oli secara berkala
Cara mengatasi transmisi matic bermasalah yang pertama adalah dengan mengganti oli transmisi secara berkala.
Jika sudah ditemukan beberapa penyebab mobil matic gredek, maka sebaiknya segera cek kondisi oli pelumas.
Namun, akan lebih baik jika kamu menggantinya secara berkala sehingga tidak sampai oli benar-benar kering baru diganti. Selain oli transmisi, sebaiknya periksa dan ganti juga filter olinya jika sudah sangat kotor atau bahkan rusak.
2. Perhatikan kebersihan Body Valve
Cara mengatasi transmisi matic bermasalah selanjutnya adalah dengan membersihkan body valve.
Jika usai mengganti oli transmisi masih ada kendala atau masalah cobalah cek body valve.
Tidak perlu diganti baru, biasanya komponen ini hanya perlu dibersihkan. Body valve juga kotor dikarenakan oli transmisi jarang diganti, jadi sebaiknya kamu rutin ganti oli.
3. Ganti transmisi
Cara mengatasi transmisi matic bermasalah terakhir adalah dengan overhaul total atau peremajaan komponen keseluruhan. Ini dilakukan ketika dua cara sebelumnya tidak membawa perubahan pada mobil matic.
Kamu bisa melakukan overhaul mesin sepenuhnya untuk mengembalikan performa mobil kembali seperti awal.
Hal ini dilakukan jika komponen dalam transmisi rusak parah dan sudah tidak bisa jika hanya dibersihkan.
Estimasi biaya perbaikan transmisi mobil matic
Selain informasi terkait penyebab gearbox mobil matic rusak, hal lainnya yang biasa menjadi pertanyaan banyak orang adalah terkait estimasi biayanya.
Lantas, jika memang transmisi mulai terganggu dan harus overhaul total, berapakah biayanya?
Perlu diketahui bahwa biaya perbaikan transmisi mobil matic berkisar antara Rp2 juta-Rp3 juta per unit transmisi. Nominal ini berdasarkan biaya perbaikan transmisi mobil matic wajar alias penggantian karena penggunaan normal di bengkel resmi.
Mobil matic yang digunakan di kota-kota besar, yang sering berhadapan dengan macet di jalan, perlu lebih sering mengganti oli transmisi.
Prinsipnya penggantian yang lebih awal, maka akan lebih baik. Dan rutin melakukan penggantian juga akan lebih baik.
Sedangkan untuk biaya perbaikan transmisi mobil matic di bengkel umum berkisar Rp500 ribu-Rp1 juta.
Umumnya biaya perbaikan transmisi mobil matic dikeluarkan ketika mobil tengah mencapai 100.000 km atau pemakaian mobil selama 5 tahun.
Tapi, perlu diketahui juga bahwa jika kamu rutin mengganti oli transmisi secara teratur maka umur gearbox pada transmisi lebih lama.
Bahkan bisa saja kamu ganti transmisi ketika sampai 200.000 km pemakaian tanpa overhaul.
Pentingnya asuransi
Ketika ada masalah pada mobil matic maka biaya perbaikannya pun akan cukup besar. Bisa jadi tak hanya transmisi saja yang bermasalah namun juga mesin dan lain sebagainya.
Jika sudah begini maka mau tidak mau kamu harus menyiapkan dana lebih untuk biaya perbaikan di bengkel. Karena jika sudah memiliki mobil, maka kamu wajib menyiapkan dana darurat atau tabungan yang cukup banyak.
Pasalnya kerusakan pada mobil bisa saja terjadi mendadak tanpa perkiraan. Mobil bisa saja mengalami kecelakaan atau bahkan mengalami tindakan kejahatan sehingga harus masuk bengkel.
Kerusakan yang banyak bisa jadi akan membuat kamu harus merogoh kantong lebih dalam. Karena selain biaya perbaikan yang mahal, terkadang juga kamu harus mengganti komponen atau spare part baru dan tentunya harganya tidak murah.
Maka dari itu untuk mencegah finansialmu dikacaukan oleh biaya servis di bengkel yang mahal, akan lebih baik jika memproteksi kendaraan kesayangan dengan asuransi mobil.
Saat ini, asuransi mobil tersedia dalam dua pilihan perlindungan yaitu All Risk dan TLO, di mana keduanya memberikan manfaat perlindungan berbeda begitupun dengan besaran preminya.
Oleh karena itu, pilihlah asuransi yang memberikan perlindungan sesuai dengan kebutuhanmu.
Asuransi mobil bisa membuat perjalananmu menjadi lebih nyaman dan aman. Kamu tidak perlu takut lagi kondisi finansial berantakan karena pengeluaran besar yang mendadak.
Dengan asuransi mobil, kamu hanya cukup membayar premi dengan besaran tertentu secara berkala. Sehingga ketika mobil mengalami kerusakan atau kecelakaan, kerugian yang dialami akan ditanggung oleh pihak asuransi.
FAQ
Apa penyebab mobil matic nyentak?
Umumnya yang jadi penyebab mobil matic nyentak karena adanya kebocoran pada oli transmisi. Hal ini karena jumlah oli yang berkurang akan menurunkan tingkat tekanan hidrolik yang dihasilkan.
Apa itu gearbox mobil matic?
Gearbox merupakan komponen yang berfungsi mentransmisikan daya agar mesin bisa bergerak.
Kapan harus ganti oli transmisi matic?
Di beberapa bengkel umumnya menyarankan untuk ganti oli transmisi setiap 15.000 km sekali. Kemudian ketika sudah mencapai 50.000 km. untuk menguras oli dan ganti secara menyeluruh.
Berapa harga oli mobil matic?
Harga oli transmisi bermacam-macam, misalnya saja oli transmisi matik merek TOP 1 ATF EVOLUTION MV harganya Rp105.600/liter.
Kemudian merek yang sama varian TOP 1 CVT FLUID harganya Rp90.750/liter. Sedangkan untuk yang varian TOP 1 ATF MULTI VEHICLE (MV) harganya Rp79.200/liter.
