Ditulis oleh : Devani Adinda Putri6 Penyebab Kopling Mobil Bunyi saat Dilepas dan Tandanya
Penyebab kopling mobil bunyi saat dilepas kemungkinan karena plat kopling rusak atau release bearing aus.
Kopling berfungsi untuk mengubah kecepatan kendaraan sesuai kebutuhan pengemudi. Namun, terkadang ada saja masalah dalam penggunaan kopling, misalnya kopling mobil bunyi krek.
Apa saja penyebab kopling mobil bunyi saat dilepas? Simak penjelasan berikut ini!
Penyebab kopling mobil bunyi saat dilepas
Mengenali penyebab kopling mobil bunyi saat diinjak dapat mempermudah pengecekan kendaraan. Sebab, fungsi kopling mobil sebagai salah satu komponen penting untuk mengendalikan laju mobil.
Apabila kopling tidak berfungsi dengan baik, hal itu berpotensi menimbulkan kecelakaan. Berikut beberapa penyebab kenapa kopling mobil bunyi saat dilepas!
1. Release bearing mengalami aus
Penyebab kopling mobil bunyi saat ditekan yang pertama adalah bearing mengalami aus. Di dalam release bearing ada grease yang bisa kering dan menyebabkan aus karena sering digunakan.
Saat melakukan service mobil, teknisi biasanya akan mengecek bagian tersebut dan memberinya pelumas agar tidak macet atau muncul bunyi.
2. Permukaan flywheel dan clutch bergelombang
Mobil bunyi jeduk saat lepas kopling juga bisa disebabkan oleh permukaan flywheel dan clutch yang bergelombang. Permukaan kedua komponen itu seharusnya rata agar dapat mentransfer tenaga dari mesin ke transmisi.
Permukaan flywheel dan clutch memang mudah bergelombang karena sering bergesekan dengan permukaan kampas kopling saat pedal kopling dilepaskan.
Permukaan yang tidak rata itulah yang menyebabkan muncul suara saat clutch disc terhubung dengan clutch cover dan flywheel.
3. Pegas kopling melemah
Kopling mobil bunyi berdecit juga bisa disebabkan pegas kopling melemah. Perlu diketahui, pegas terhubung langsung dengan pedal.
Pegas berfungsi untuk meredam hentakan dan getaran ketika terjadi perpindahan gigi. Masa penggunaan daya pegas semakin lama akan semakin melemah.
Ketika daya pegas menurun itulah, hentakan dan getaran sudah tidak bisa diredam kembali.
Agar pegas tidak membuat sistem kopling macet, sebaiknya segera ganti pegas. Bila tidak, kamu akan selalu mendengar suara saat pedal kopling dilepaskan.
4. Kampas kopling menipis
Selanjutnya, penyebab kopling mobil bunyi saat dilepas adalah kampas kopling yang menipis dan bergesekan dengan flywheel.
Kampas kopling yang sudah menipis tidak bisa meredam bunyi dan dapat merusak sistem perpindahan gigi. Untuk mengatasi hal ini, ganti kampas kopling dengan yang baru.
5. Plat kopling rusak
Terakhir, plat kopling rusak dapat menyebabkan kopling mobil keras dan bunyi. Plat kopling atau biasa disebut clutch disc assy berfungsi untuk mentransfer energi dan putaran dari mesin ke arah transmisi dengan menggunakan gaya gesek.
Namun, gaya gesek yang diciptakan sangat besar. Apabila pengemudi mengoperasikannya dengan cara yang salah, plat kopling akan rusak hingga muncul bunyi saat lepas kopling mobil.
Tanda kopling rusak yang perlu diwaspadai
Setelah mengetahui penyebab kopling mobil bunyi saat dilepas, perlu diketahui pula gejala-gejala kopling rusak yang perlu diwaspadai.
Berikut penjelasan selengkapnya:
1. Tercium bau terbakar
Gejala pertama rusaknya kopling adalah tercium bau gosong seperti kabel terbakar. Bau ini berasal dari kampas kopling aus yang bergesekan dengan flywheel.
Bau terbakar itu muncul akibat gesekan yang terlalu keras antara benda logam. Bau terbakar ini tercium sangat kuat ketika mobil melewati tanjakan atau ketika macet.
2. Mobil terasa tidak bertenaga
Gejala kedua, mobil terasa tidak bertenaga walaupun ruang bakar terus bertenaga. Hal ini disebabkan oleh kampas kopling yang habis dan pegas melemah.
Saat ini terjadi, mobil tidak kuat melewati jalan tanjakan. Kerusakan cukup parah apabila muncul bunyi saat kopling ditekan atau dilepaskan.
3. Sulit melakukan perpindahan transmisi
Selain muncul bunyi pada kopling, perpindahan transmisi juga jadi sulit dilakukan. Hal ini terjadi akibat kampas sudah tipis.
Kopling juga terasa berat saat jarak tekan jadi pendek. Transmisi pun sulit dilakukan ketika tenaga mesin belum terputus maksimal.
4. Kopling bergetar ketika dilepaskan
Gejala lainnya adalah terdapat getaran yang cukup keras. Hal ini disebabkan oleh release bearing yang mulai rusak.
Kopling juga kian terasa berat saat diinjak juga, jadi indikasi pegas terlalu keras, kabel kopling kotor, dan kampas lengket dengan roda.
Itulah beberapa penyebab dan gejala kopling rusak yang perlu diwaspadai. Cara mengatasi kopling mobil los dengan rutin servis!
Bila mobilmu mengalami hal-hal di atas, jangan lupa membawanya ke bengkel spesialis kopling mobil terdekat, ya!
Pentingnya asuransi mobil
Selain melakukan servis rutin, lengkapi pula proteksi mobilmu dengan asuransi mobil. Sehingga, bila terjadi hal-hal tidak diinginkan seperti kecelakaan, tabrakan, atau kerugian yang melibatkan pihak ketiga, cash flow keuangan tidak akan terganggu.
Semua biaya kerusakan dan kerugian pada kendaraan akan diganti oleh pihak asuransi, sesuai dengan perjanjian dalam kontrak polis.
Secara umum asuransi mobil terbagi menjadi dua, yakni asuransi All Risk dan asuransi Total Loss Only (TLO).
Asuransi All Risk akan mengcover semua jenis kerusakan dari ringan hingga berat. Sementara TLO akan mengcover kerusakan parah dan kerugian total mobil saja bila nilainya mencapai 75 persen dari harga mobil.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera asuransikan mobil sesuai kebutuhan, ya!
Dapatkan penawaran asuransi mobil terbaik di DuitPintar, marketplace asuransi terpercaya yang bekerja sama dengan LifePal!
FAQ
Apa penyebab kampas kopling bunyi?
Penyebab kampas kopling bunyi adalah kurangnya pelumasan di bagian penggerak kopling. Selain itu, pelumas juga bisa berkurang apabila mobil terlalu sering melewati genangan air.
Apa yang terjadi jika kampas kopling mobil habis?
Kampas kopling mobil habis bisa menyebabkan mesin terus berputar tanpa henti sehingga transmisi sulit terhubung. Selain itu, tuas pemindah gigi akan sulit digeser karena keras dan kaku.
Kapan harus ganti kampas kopling mobil?
Ganti kampas kopling mobil sebaiknya dilakukan setiap pemakaian 30.000 km atau 40.000 km. Hal itu demi mengoptimalkan kinerja rem.
Berapa biaya ganti kampas kopling avanza?
Harga satu set kopling Avanza sekitar Rp1,3 jutaan. Sementara, biaya ganti kampas kopling berkisar Rp800 ribu hingga Rp900 ribu.
