Desember 14Biaya Kendaraan

Ditulis oleh : Rabbani Haddawi

Biaya Servis Mobil dan Jenis Perawatan yang Penting Dilakukan

Merawat mobilmu dan menjaganya agar tetap berjalan dengan baik membutuhkan sedikit usaha, salah satunya adalah dengan rutin servis mobil meskipun tak ada kerusakan. Namun, tentunya kamu perlu mengetahui biaya servis mobil sebelum melakukannya.

Tantangan terbesar adalah menyadari apa yang perlu dilakukan dan seberapa sering melakukan servis mobil untuk perawatan kendaraan yang optimal. 

Dengan mengetahui dasar-dasar tentang apa yang dibutuhkan mobil, dan kapan kamu harus melakukan perawatan mobil secara rutin, kamu akan memastikan bahwa mobil kamu dalam kondisi prima.

Sebagai bonus tambahan, jika kamu dapat membuktikan bahwa kendaraan kamu telah terpelihara dengan baik, kamu akan dapat menawarkan dengan harga lebih tinggi ketika saatnya untuk menjualnya kembali. 

Dan tentu saja, penting untuk diingat bahwa biaya servis mobil, meskipun tidak selalu murah, pada akhirnya dapat membantu kamu menghindari perbaikan yang mahal di kemudian hari.

Biaya servis mobil

Biaya jasa servis mobil yang dipatok oleh setiap bengkel berdasarkan mereknya pasti akan cukup berbeda-beda. Tak hanya mereknya saja, model dan tipe kendaraan juga biasanya mempengaruhi biaya servis mobilmu.

Jika jarak tempuh mobil kamu sudah mencapai sekitar 10.000 kilometer, biaya servisnya dapat berkisar di antara Rp400.000 hingga Rp600.000. Lalu, apabila mobil telah mencapai 40.000 kilometer, biaya servisnya berkisar di antara Rp1 juta sampai Rp1,2 juta.

Sementara itu, untuk jenis reparasi mobil pada jarak tempuh 80.000 kilometer biaya servisnya berkisar antara Rp2,6 juta sampai Rp3 juta.

Biaya yang disebutkan tadi adalah rata-rata estimasi untuk macam-macam merek mobil yang berbeda, atau harga servis mobil secara umum saja.

Biaya servis mobil berdasarkan mereknya 

Namun, untuk lebih jelasnya lagi, berikut perbandingan beberapa merek mobil yang cukup terkenal seperti Toyota, Honda, Daihatsu, Suzuki hingga Nissan.

1. Biaya servis mobil Avanza

Pada servis berkala 0-30.000 km untuk mobil Avanza, diketahui terdapat 6 jenis pekerjaan yang dilakukan, sedangkan pada perawatan 40.000 km ke atas, banyak servisnya bertambah  menjadi 10 jenis.

Umumnya, biaya servis mobil Toyota Avanza dalam jangka waktu 5 sampai 6 tahun dapat sebesar Rp11 Juta. Servis pertama setelah 6 bulan/1000 km adalah gratis. 

Kamu bisa mendapat servis kedua setelah mencapai 10.000 km atau setelah 12 bulan seharga Rp678.000. Servis ketiga seharga Rp678.000 pada 20.000 km atau setelah 18 bulan dan seterusnya.

2. Biaya servis mobil Honda

Untuk biaya servis mobil Honda:

• Bila mobil telah mencapai jarak tempuh 10.000 km, biaya perawatan berkala di bengkel resmi Honda kira-kira mencapai Rp400.000 hingga Rp600.000.
• Bila mobil telah mencapai jarak tempuh 40.000 km, biaya perawatan berkala di bengkel resmi Honda kira-kira mencapai Rp1.000.000 hingga Rp1.200.000.
• Bila mobil telah mencapai jarak tempuh 80.000 km, biaya perawatan berkala di bengkel resmi Honda kira-kira mencapai Rp2.600.000 hingga Rp3.000.000.

3. Biaya servis mobil Daihatsu

Pembagian biaya perawatan berkala mobil Daihatsu berbeda-beda antara jenis dan kondisinya. Untuk Daihatsu Xenia, misalnya, dipisahkan menjadi tiga sub kategori yakni Jasa, Part dan Bahan.

Daihatsu memberi keringanan beban pengeluaran perawatan pada konsumen dengan jasa servis cuma-cuma hingga 50.000 km, sama seperti yang dilakukan Toyota terhadap Avanza.

Rata-rata biaya servis mobil Daihatsu di angka terendah dari Daihatsu Sigra dengan 70.000 km Rp330 ribu sampai angka tertingginya Grand New Xenia dengan pemakaian mencapai 80.00 km biayanya adalah Rp883.000.

4. Biaya servis mobil Suzuki

Untuk biaya servis mobil Suzuki, Ertiga misalnya, poin servis rutinnya menjadi 8 poin yang merupakan efek samping dari penggantian engine coolant, minyak rem dan juga filter udara. 

Pengerjaan servis paling sibuk dilakukan pada 40.000 km, sehingga tidak heran bila biaya servis mobil suzuki menjadi yang paling tinggi di antara inteval lainnya yaitu Rp1.108.400. 

Perbedaan yang disebutkan tadi tidak berulang di 50.000 km dan 60.000 km. Karena itu, biaya perawatan berikutnya menjadi lebih ekonomis.

5. Biaya servis mobil Nissan

Biaya servis mobil Nissan, salah satunya X-Trail, bervariasi sesuai dengan merek kendaraannya.

Misalnya, untuk Mobil All New X-Trail 2.5 CVT sampai All New X-Trail 2.0 M/T harga servisnya dimulai dari Rp488.400 sampai Rp4.030.620.

Biaya servis mobil berdasarkan jenis perbaikannya

Biaya servis mobil berdasarkan jenis perbaikannya juga berbeda-beda. Namun, beberapa estimasi di bawah ini dapat dijadikan patokan ketika akan ke bengkel untuk melakukan perbaikan.

Berbagai jenis servis mobil

Mengetahui jenis servis mobil yang kamu butuhkan akan membuat mobil tetap terjaga dengan baik dan berpotensi menghemat uang dengan mencegah kerusakan yang lebih parah.

Servis yang diperlukan mobilmu dapat berbeda tergantung pada merek dan modelnya, berapa umurnya, dan jarak tempuh terakhir mobil tersebut. Bahkan, jenis servis juga dapat bervariasi tergantung pada layanan sebelumnya yang kamu miliki.

Jika kamu tidak yakin mana yang dibutuhkan mobilmu, baca penjelasan lengkapnya di bawah ini untuk mengetahui tentang berbagai jenis servis mobil dan berapa saja biayanya.

Servis berkala mobil

Pengertian servis berkala pada mobil atau biasa disebut juga servis rutin mobil adalah kegiatan servis yang dilakukan mobil dengan jadwal tertentu di bengkel resmi.

Umumnya penjadwalan servis dilakukan dalam waktu yang tak lama dan harus sesuai dengan ketentuan buku servis mobil. Jangan sampai buku servis mobil hilang, sebab pemilik bisa tidak mendapatkan layanan servis gratis untuk mobilnya.

Tanpa buku servis mobil, fasilitas garansi mobil juga terancam hilang. Dan pemilik juga tidak akan tahu mengetahui catatan servis mobil miliknya, jika buku servis mobil hilang. Jadi simpan baik-baik buku servis mobil kamu.

Lalu banyak pemilik mobil yang masih belum tahu servis mobil berapa bulan sekali. Jadi, interval servis berkala itu dasarnya ditentukan oleh jarak tempuh mobil. Tapi bagi orang yang tinggal di perkotaan, disarankan untuk berpatokan pada waktu.

Mobil dianjurkan untuk servis berkala setiap kelipatan 10.000 kilometer. Namun biasanya mobil juga dianjurkan untuk melakukan servis berkala setiap 6 bulan sekali, dengan asumsi mobil sudah menempuh jarak 10.000 kilometer selama 6 bulan pemakaian.

1. Servis berkala 1000 km

Pabrikan mobil akan langsung meminta pemilik kendaraan mobil untuk melakukan servis pertama mobil baru mereka saat sudah menempuh jarak 1.000 kilometer.

Apa yang harus dicek saat service berkala 1000 km? Saat service mobil berkala pada mobil 1000 km pertama, montir bengkel resmi akan melakukan pembersihan, pengecekan beberapa komponen mesin.

Ada beberapa komponen umumnya dicek, seperti oli-oli yang ada pada mesin. Dimulai dari oli mesin, oli transmisi, minyak rem, oli power steering, air radiator, dan kopling.

Kemudian mobil baru tersebut juga akan menjalani pemeriksaan wajib pada sistem kemudi, tekanan angin, pembersihan filter udara, pengecekan idle mesin dan pengecekan baut pada roda. 

2. Servis berkala 5000 km

Setelah menempuh jarak 5.000 kilometer, umumnya mobil dianjurkan untuk kembali melakukan servis berkala.

Ada beberapa faktor yang membuat pihak pabrikan menyarankan untuk service berkala 5000 km yaitu beberapa komponen mobil ada yang harus diganti baru. Tujuannya agar kerja komponen tetap optimal.

Beberapa komponen yang umumnya diganti pada service berkala 5000 km atau kurang lebih interval 3-4 bulan adalah kampas rem, filter oli, dan sistem steering. Selain itu montir juga akan mengganti oli mesin dan mengecek cairan lain di mobil.

Biasanya pihak bengkel resmi belum menarik biaya jasa servis berkala 5.000 kilometer, sebab mobil baru mayoritas masih dalam masa gratis biaya jasa hingga 1 tahun.

Untuk proses pengecekan, biasanya pada service berkala 5000 km komponen yang dicek hampir sama seperti service berkala 1000 km.

3. Servis berkala 10.000 km

Ketika servis berkala mobil 10.000 kilometer, mobil akan menjalani proses pembersihan, pengecekan wajib komponen-komponen mobil seperti cairan oli mesin, oli transmisi, minyak rem, oli power steering, air radiator, dan kopling.

Jika ditemukan kebocoran, maka hal ini akan menjadi perhatian utama montir. Karena mobil yang baru menempuh 10.000 kilometer seharusnya jarang sekali mengalami kebocoran.

Kemudian bengkel juga akan mengecek aki, sistem kemudi, tekanan angin, pembersihan filter udara, pengecekan idle mesin dan pengecekan baut pada roda. Itulah beberapa pemeriksaan wajib pada servis berkala 10.000 kilometer.

4. Servis berkala 15.000 km

Penggantian oli mesin kendaraan, pengecekan baut kolong mobil, pemeriksaan fluida dan minyak-minyak, air radiator, suspensi, merupakan beberapa proses servis yang dilakukan dalam paket servis mobil berkala 15.000 kilometer.

5. Servis berkala 20.000 km

Ketika servis mobil berkala 20.000 kilometer, umumnya mobil sudah berusia kurang lebih setahun. Oleh karena itu, biaya paket servis mobil berkala 20.000 kilometer ini lebih besar daripada servis berkala sebelumnya.

Sebab komponen yang akan diperiksa dan dibersihkan lebih banyak. Seperti pembersihan saringan udara, pengecekan rem pada semua roda, pengecekan dan penyetelan klep, pembersihan throttle body, kalibrasi idle, penggantian filter AC, penggantian busi hingga balancing dan spooring serta rotasi ban menyilang.

Umumnya paket servis mobil berkala 20.000 kilometer ini merupakan masa terakhir layanan servis gratis sebuah mobil baru. Untuk servis berkala selanjutnya, pemilik akan ditagih harga servis mobil.

Servis besar mobil

Biasanya kegiatan servis besar dilakukan setiap servis berkala kelipatan 10.000 kilometer. Tujuannya adalah, agar kondisi kendaraan selalu dalam keadaan prima.

Servis besar mobil meliputi penggantian semua cairan oli, termasuk oli mesin, oli transmisi, dan oli gardan. Kemudian baut pada kaki-kaki kendaraan juga menjadi bagian yang diperiksa pada saat melakukan servis besar. 

 Besaran biaya servis besar mobil berbeda, tergantung dari merek mobil. Biasanya setiap bengkel resmi mobil sudah memiliki paket servis mobil 10.000 kilometer.

Jenis perawatan yang sebaiknya dilakukan

Berikut merupakan jenis-jenis perawatan ketika servis mobil yang perlu dilakukan agar mobil selalu dalam kondisi prima.

1. Memeriksa level oli kendaraan

Setiap bulan, atau setiap beberapa pengisian bensin dan terutama sebelum melakukan perjalanan jauh, ada baiknya kamu masuk ke dalam kap mobil kamu dan memeriksa level oli dan cairan pendingin saat mesin dalam keadaan dingin. 

Tingkat keduanya yang rendah dapat menyebabkan masalah mesin jika dibiarkan. Lihat manual pemilik kamu untuk menemukan keduanya di kendaraan spesifik kamu.

2. Melakukan pengecekan filter udara

Filter udara mesin kamu adalah yang mengatur udara yang mengalir ke mesin kamu dan membantu mencegah kotoran dan partikulat. 

Dengan memastikan bahwa filter udara kamu mengalir dengan benar, kamu dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar, mengurangi emisi, dan membantu memastikan masa pakai mesin kamu. 

Ini dapat dilakukan dengan mudah di rumah, jadi periksa manual pemilik kamu untuk instruksi dan seberapa sering perlu diubah.

3. Servis ban mobil

Karena ban yang dirawat dengan baik merupakan bagian integral dari perjalanan yang aman dan hemat bahan bakar, biasakan untuk sering memeriksa ban kamu secara visual. 

Periksa tekanan ban kamu setiap bulan, dan sebelum melakukan perjalanan jauh atau membawa beban ekstra. Jangan lupa cadangannya. Alat pengukur tekanan ban akan diperlukan untuk memeriksa tekanan ban kamu. Manual pemilik 

kamu akan memberitahu kamu berapa banyak tekanan udara yang dibutuhkan ban kamu. kamu dapat memeriksa kedalaman tapak kamu menggunakan pengukur.

4. Servis lampu mobil

Penting agar lampu pada kendaraan kamu berfungsi dengan baik, tetapi seringkali itu adalah barang yang mudah diabaikan. 

Sebulan sekali, nyalakan lampu depan kamu saat kamu parkir di depan permukaan datar dan periksa apakah kedua lampu depan berfungsi dengan baik dan ditempatkan dengan baik. 

Berjalanlah di sekitar mobil kamu dan periksa secara visual baik lampu sein dan lampu parkir kamu. Mintalah seorang teman berdiri di belakang mobil saat kamu mengerem untuk memastikan bahwa lampu rem kamu berfungsi.

5. Filter oli

Oli motor di mesin kendaraan kamu memiliki banyak fungsi: melumasi bagian yang bergerak, membantu bertindak sebagai sealant terhadap serpihan, mendinginkan mesin, mengurangi keausan, dan membantu mencegah korosi mesin. 

Menjaganya tetap bersih sangat penting untuk kesehatan mesin yang baik. Tergantung pada mobil kamu dan jenis oli yang kamu gunakan, kamu mungkin perlu mengganti oli & filter oli setiap 6 bulan atau 10.000 kilometer. 

Banyak manual pemilik kendaraan yang lebih baru akan merekomendasikan mengganti oli kamu di antara 8.000 dan 16.000 kilometer. 

Periksa manual pemilik kendaraanmu dan konsultasikan dengan profesional untuk memastikan apa yang sesuai untuk kendaraan tersebut.

6. Servis rem mobil

Seperti yang dilansir oleh situs otomotifnet.com, servis rem mobil dianjurkan untuk kamu lakukan rutin setiap jarak tempuh 20.000 kilometer. Hal tersebut amat disarankan agar sistem pengereman mobil kita tetap bekerja optimal.

7. Cairan transmisi

Sama seperti oli di mesin kamu, cairan transmisi adalah pelumas yang membantu menjaga semua bagian yang bergerak di dalam transmisi kamu berfungsi dengan baik. 

Entah kamu mengendarai kendaraan transmisi otomatis atau manual, cairan transmisi harus diperiksa dan diganti bila diperlukan untuk menghindari kerusakan atau penggantian transmisi yang mahal. 

8. Lakukan pemeriksaan peredam guncangan

Peredam guncangan dan penyangga pada mobil kamu berfungsi untuk mengontrol benturan dan pantulan saat kendaraan kamu melewati gundukan di jalan dan merupakan bagian penting dari sistem kemudi mobil kamu. 

Hal ini harus diperiksa oleh seorang profesional setiap 80.000 kilometer atau dengan membawa mobil ke bengkel jika kamu merasakan mobil lebih berguncang atau kehilangan kendali saat mengemudi.

9. Lakukan pemeriksaan kondisi radiator

Radiator di mobil kamu adalah komponen vital yang membantu menjaga mesin kamu tetap dingin dan berfungsi dengan baik. 

Membilas sistem pendingin kamu secara teratur akan membantu menghilangkan kontaminan yang dapat menumpuk di dalam serta memastikan bahwa radiator kamu terisi ke tingkat yang tepat. 

Periksa rekomendasi pabrikan kendaraan kamu untuk mengetahui seberapa sering cairan pendingin kamu harus diganti.

10. Lakukan pemeriksaan busi

Busi di mesin mobil berfungsi untuk menyalakan campuran gas dan udara yang pada akhirnya menggerakkan kendaraan kamu. Jika busi kamu tidak berfungsi dengan baik, mesin kamu akan kehilangan tenaga dan tidak akan bekerja pada kapasitas optimal. 

Lakukan pemeriksaan profesional dan ganti busi yang rusak tergantung pada rekomendasi manual kendaraan atau saat kamu merasakan penurunan daya mesin.

11. Memeriksa kondisi sabuk serpentine

Meskipun mungkin tampak seperti sepotong karet sederhana, sabuk serpentine kendaraan kamu sangat penting untuk menjaga mobil kamu tetap berjalan dengan menyalakan perangkat periferal seperti alternator kamu, pompa power steering, dan kompresor AC. 

Periksa sabuk secara visual untuk memastikan sabuk bebas dari retakan atau keausan lainnya. Ganti jika rusak atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan kendaraan kamu.

12. Perhatikan kondisi wiper kaca depan

Wiper kaca depan perlu diganti sekitar sekali setiap tahun, atau setiap kali efektivitasnya terganggu.

13. Servis jok mobil

Pada layanan servis jok mobil, kamu bisa memperbaiki, mengupgrade, atau memodifikasi jok-jok mobil kesayanganmu. Hal ini membuat harga servis jok mobil berbeda-beda.

Tapi sebelum mengganti jok, kamu lebih baik memeriksa kebersihan dan kenyamanannya.

Contohnya jika kontur jok sudah menipis, sebaiknya segera kamu ganti. Atau kalau ingin membuat jok lebih menarik, kamu bisa mengubah jok mobil dengan berbagai desain, dan warna.

Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti, saat ingin mengganti jok mobil.  

• Lebih baik pilih sarung jok mobil yang berjenis semi kulit atau kulit sintetis agar mudah dibersihkan
• Pilihlah jok yang bergaransi dan memiliki reputasi merek yang baik
• Jika jok lama hanya kurang tebal, cukup tambahkan busa. Sebab lebih irit daripada ganti jok baru.

14. Servis pintu mobil

Makin tua usia mobil, maka resiko munculnya masalah di bagian pintu mobil juga semakin besar. Sebab ada komponen yang akan aus akibat sering bergesekan di pintu mobil, yaitu engsel. Dan komponen karet yang dapat mengendur dan mengeras.

Berikut ini adalah beberapa kerusakan yang umumnya terjadi pada pintu mobil.

• Pengait pintu mobil aus. Jika pintu sering dibanting saat ditutup, bisa berakibat pada door lock aus. Selain itu, air juga dapat memicu masalah pada door lock.
• Engsel turun. Penurunan kekuatan pada engsel pintu mobil biasanya terjadi karena faktor usia, dan kebiasaan membiarkan pintu terbuka terlalu lama. Hal ini juga bisa menyebabkan engsel pintu mengalami penurunan.
• Karet pintu kendur. Bertambahnya usia mobil akan berpengaruh terhadap elastisitas karet pintu mobil. Karet pintu mobil yang sudah tua, akan mengeras dan mengendur. 

Segera bawa mobilmu ke bengkel servis pintu mobil terdekat, jika kamu mengalami masalah ini.

15. Servis audio mobil

Kamu bisa menjalani servis audio mobil jika komponen-komponen sistem audio mobilmu sudah kotor dan berdebu, dan juga jika sistem audio mobil tidak mengeluarkan suara.

Jika mobil kamu terkena musibah banjir, otomatis sistem audio mobilmu juga terkena air. Kondisi ini juga membuatmu harus melakukan servis audio mobil, untuk memeriksa kerusakan akibat banjir.

Power amplifier atau penguat daya merupakan salah satu komponen penting pada sistem audio mobil, karena memiliki kegunaan untuk memperkuat sinyal masukan dari head unit mobil.

16. Servis dinamo starter mobil

Ciri-ciri dinamo starter memerlukan jasa servis adalah, ketika mobil kamu jadi sulit untuk dinyalakan. Fungsi dinamo starter hampir serupa dengan aki, yaitu untuk menghidupkan mesin mobil.

Caranya dengan mengubah energi listrik baterai menjadi energi gerak. Energi gerak itulah yang digunakan untuk menggerakkan poros mesin melalui komponen flywheel.

17. Servis ECU mobil

ECU merupakan singkatan dari Electronic Control Unit. Komponen ini punya peran penting sebagai komputer yang mengatur sensor-sensor di seluruh mobil. Ketika ECU mobil rusak, otomatis tidak ada yang mengatur sensor-sensor di mobil.

ECU adalah komponen yang mengatur kerja timing dan volume semprotan bahan bakar, waktu pengapian, buka-tutup klep, di dalam mesin.

Cara servis ECU mobil yang rusak adalah dengan membongkarnya, kemudian melakukan pemeriksaan secara fisik. Jika rusak akibat mobil terendam banjir, maka ECU harus dikeringkan terlebih dahulu.

18. Servis karburator mobil

Karburator adalah komponen penting dalam sebuah mobil yang memiliki fungsi untuk mencampurkan udara dan bahan bakar untuk pembakaran. Komponen yang satu ini memang sering sekali kotor atau mengalami kerusakan. 

Untuk melakukan servis karburator mobil sendiri ada beberapa peralatan yang harus disiapkan yaitu lap, sikat kawat dan halus, kemudian bensin dan kompresor.

Jika tidak memiliki kompresor, kamu bisa menggunakan pompa atau sejenisnya yang dapat digunakan untuk membersihkan kotoran di dalam karburator.

19. Servis aki mobil

Aki mobil adalah salah satu komponen terpenting untuk menjalankan kendaraan kamu. Aki mobil memasok arus listrik dalam jumlah besar untuk starter, mesin, dan aksesori elektronik lainnya di dalam kendaraan. 

Temperatur yang ekstrim mempengaruhi kinerja baterai sehingga servis aki mobil secara teratur akan memastikan bahwa baterai masih akan tetap bekerja saat kamu membutuhkannya.

20. Servis injeksi mobil

Mobil-mobil keluaran terbaru biasanya sudah tidak memakai karburator, dan menggunakan sistem injeksi bahan bakar. Mesin bersistem injeksi ini akan menghasilkan tenaga lebih besar daripada mesin karburator.

Dalam jangka panjang, sistem injeksi ini dapat membantu meningkatkan daya tahan mesin, sehingga lebih awet dan tidak boros bahan bakar. Namun sistem ini tentu saja memerlukan jasa servis injeksi mobil yang berbeda dengan servis karburator.

Cara servis mobil injeksi dapat menggunakan alat scanner atau diagnostic tools. Alat ini dapat berkomunikasi dengan komponen ECU mesin, dan akan menampilkan data terkait dengan engine management, seperti diagnostic trouble code, live data stream.

Bahkan alat scanner ini mempunyai fitur actuation test, untuk mengintervensi sementara ECM, serta fitur customize untuk mengubah beberapa parameter.

Untuk mengoperasikan alat scanner sampai pada tahap ini, dibutuhkan pengetahuan dasar sistem kontrol mesin dan penguasaan alat scanner tersebut. Proses ini juga serupa dengan cara servis injeksi mobil Avanza, atau service mobil injeksi lainnya.

Tips agar biaya servis mobil lebih murah

Hal paling penting dari memiliki mobil adalah memiliki kesadaran bahwa mobil tersebut membutuhkan perawatan melalui servis berkala yang dilakukan secara rutin sesuai dengan jadwalnya.

Biaya servis mobil mungkin memang cukup menguras isi dompet. Namun, jika dilakukan secara disiplin, ternyata hal ini dapat lebih menghemat pengeluaran untuk perbaikan mobil. Selain itu, ada juga tips agar biaya servis mobil lebih murah seperti di bawah ini.

1. Pastikan mobilmu selalu diservis dengan suku cadang yang asli

Dengan memastikan mobilmu diservis dengan suku cadang yang asli, kamu dapat lebih menghemat pengeluaran sebab intensitas servis mobilmu dapat berkurang.

Suku cadang palsu memang terkesan lebih murah, namun bisa dipastikan usia pakainya tidak bisa seawet suku cadang asli. Jadi, meskipun sedikit lebih mahal, suku cadang asli dapat membantu kamu berinvestasi pada kualitas mobil.

2. Gunakan BBM yang sesuai dengan kebutuhan mesin

Bahan bakar yang sesuai dapat membantu merawat mesin mobil agar tidak cepat mengalami masalah. Jadi, jangan asal mengisi bahan bakar mobil hanya karena harganya lebih murah padahal oktannya tidak sesuai dengan kebutuhan mesin.

Beberapa kendaraan membutuhkan bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi, dan BBM dengan oktan lebih tinggi pasti dijual lebih mahal. Jika dipaksakan memakai bensin beroktan rendah, hal tersebut bisa membuat kinerja mesin menjadi tidak optimal.

Selain itu, karena tidak bisa menahan kompresi mesin yang tinggi, umur komponen akan semakin pendek. Kamu juga harus semakin sering melakukan servis kendaraan karena mesin lebih cepat kotor akibat pembakaran yang tidak sempurna.

3. Ingat dan disiplin dengan jadwal servis

Mesin mobil dapat lebih awet dan jarang mengalami kerusakan parah jika kamu disiplin dengan jadwal servis berkala yang harus dilakukan. Ketika rutin servis mobil sesuai jadwal, berarti kamu mencegah terjadinya kerusakan yang lebih parah namun tidak terdeteksi.

Alasan servis mobil penting dilakukan

Melakukan servis mobil adalah cara terbaik untuk menjaganya tetap berjalan dalam kondisi terbaik. Kamu mungkin akan merasakan performa mobil menurun jika tidak diservis secara teratur.

Meskipun terkadang terasa mahal, ada sejumlah manfaat yang bisa didapatkan dengan disiplin melakukan servis rutin, seperti di bawah ini.

• Nilai jual kembali yang lebih tinggi. Mobil dengan riwayat servis lengkap lebih menarik bagi calon pembeli dan cenderung mempertahankan nilainya dengan lebih baik
• Lebih dapat diandalkan. Pemeriksaan rutin ke komponen utama dan penggantian suku cadang yang aus akan mendeteksi dan menghilangkan kerusakan yang mungkin terjadi. 
• Mesin lebih halus. Penggantian oli mesin dan filter oli Anda setiap tahun akan melumasi bagian yang bergerak dengan lebih efektif dan membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar 
• Mesin rem yang lebih baik.  Bantalan rem, cakram, dan kaliper diperiksa selama servis tahunan untuk memastikan kinerjanya optimal

Jadi, itulah beberapa  alasan mengapa servis mobil penting dilakukan. Jika kamu sudah memiliki mobil, jangan lupa untuk selalu rutin merawatnya agar mobilmu awet dan tidak menyusahkan ketika diajak berkendara, ya.

Jangan lupa menyiapkan budget lebih sebagai dana perbaikan dan perawatan untuk service mobil sesuai dengan jenis mobil, karena biasanya setiap teknik membutuhkan biaya yang berbeda-beda. 

Pesan dari kami, berhati-hatilah saat berkendara, karena selain nyawa taruhannya, biaya perbaikannya juga mahal.

Pentingnya asuransi mobil

Dari uraian di atas, kamu sadar betul bukan kalau perawatan mobil itu harus dilakukan secara rutin dan tentunya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. 

Lantas, bagaimana dengan bagian mobil lainnya? Berapa budget yang perlu disiapkan untuk merawat dan memperbaiki bagian mobil lain?

Nah, tidak perlu khawatir. Saat ini, kamu bisa mempertimbangkan penggunaan asuransi mobil. Di zaman sekarang, ada banyak sekali asuransi mobil yang menjamin biaya perbaikan kerusakan mobil, baik yang ringan hingga kerusakan berat. 

Pilih polis terbaik sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan kamu. Terdapat dua pilihan polis asuransi mobil, yaitu:

1. Asuransi All Risk Mobil: Polis asuransi mobil yang memberi pertanggungan biaya ganti rugi untuk seluruh risiko. Baik kerusakan kecil, rusak total, hingga kehilangan kendaraan. 
2. TLO (Total Loss Only): Polis asuransi mobil yang memberi ganti rugi untuk kerusakan total atau kehilangan, atau bila biaya perbaikan lebih dari 75% dari harga mobil. 

Bandingkan biaya asuransi mobil per tahun dari banyak perusahaan asuransi di DuitPintar dan dapatkan penawaran biaya premi terbaik dengan manfaat yang luas! 

Jadi, kamu tidak perlu pusing atau terbebani lagi saat mendapatkan tagihan-tagihan dari bengkel.

FAQ

Apa saja yang perlu di servis mobil?

Berikut beberapa komponen mobil yang perlu diservis dengan berkala.

1. Air Condition (AC)
2. Spooring dan Balancing.
3. Kaki-kaki mobil.

Berapa bulan sekali mobil di service?

Salah satu hal terpenting dalam merawat mobil adalah dengan melakukan servis secara rutin atau servis berkala. Servis berkala pada mobil umumnya dilakukan dalam jangka waktu 6 bulan sekali atau kelipatan 10.000 km.

Apa itu service berkala pada mobil?

Servis berkala adalah kegiatan service yang dilakukan untuk kendaraan baik mobil atau motor dengan jadwal tertentu. Penjadwalan servis dilakukan dalam waktu yang tidak tergolong lama dan harus sesuai dengan buku panduan kendaraan.

Perlukah servis mobil berkala?

Perlu. Sebab, melakukan servis mobil adalah cara terbaik untuk menjaganya tetap berjalan dalam kondisi terbaik. Kamu mungkin akan merasakan performa mobil menurun jika tidak diservis secara teratur.

Selain itu, dengan melakukan servis mobil berkala kamu bisa mendapatkan manfaat berupa nilai jual kembali yang lebih tinggi, mobil lebih dapat diandalkan, mesin lebih halus, mesin rem yang lebih baik.

Ditulis oleh :

Rabbani Haddawi

Editor

Artikel lainnya dari Rabbani Haddawi

Ditulis oleh :

Rabbani Haddawi

Editor

Artikel lainnya dari Rabbani Haddawi