Radang Ginjal – Gejala, Penyebab, dan Biaya Pengobatannya
Seperti organ lainnya, ginjal pun bisa sangat rentan terkena penyakit yang berbahaya. Salah satunya adalah penyakit radang ginjal atau nefritis yang menyerang nefron atau sel-sel ginjal.
Ginjal adalah organ berbentuk seperti kacang merah yang berukuran kurang lebih sebesar kepalan tangan. Letaknya ada di bawah tulang rusuk bagian belakang, dan dekat bagian tengah punggung pada kedua sisi tulang belakang.
Organ ini berjumlah sepasang dengan fungsi utama menyaring dan membuang limbah serta racun melalui urine. Kondisi ginjal yang sehat akan bergantung pada pola atau gaya hidup yang kamu lakukan.
Jika tidak ditangani dengan segera, kondisi ini bisa menjadi parah bahkan menyebabkan kematian. Simak ulasan tentang gejala, penyebab, dan pengobatan radang ginjal berikut ini!
Gejala radang ginjal
Penyakit radang ginjal dapat menunjukkan gejala yang berbeda-beda pada setiap orang. Namun, ada beberapa gejala umum yang mungkin akan timbul dan menyebabkan keluhan untuk kamu, seperti:
- Pembengkakan di bagian tubuh tertentu (misalnya kaki dan wajah).
- Kencing berdarah atau bernanah.
- Nyeri atau sakit perut.
- Nyeri atau sakit pinggang dan punggung bawah.
- Nyeri sendi.
- Demam.
- Ruam.
- Mual dan muntah.
- Sesak napas.
- Batuk darah.
- Infeksi telinga.
- Mudah mengantuk.
- Jumlah urin berkurang atau bertambah.
- Penambahan berat badan karena penumpukan cairan.
- Bau urine tidak seperti biasanya.
- Mudah lelah dan badan terasa lemas.
- Tidak atau hilang nafsu makan.
- Diare.
- Sensasi nyeri atau terbakar saat buang air kecil.
- Buang air kecil terlalu sering atau justru sangat jarang (sulit).
- Tekanan darah tinggi.
- Kejang.
Gejala-gejala tersebut mungkin menjadi indikasi beberapa penyakit radang atau infeksi ginjal, yaitu:
1. Glomerulonefritis
Terjadi ketika struktur ginjal bagian dalam (glomeruli) meradang. Menyebabkan hilangnya protein dari darah serta sel darah putih dan merah bocor dari darah ke urin.
2. Glomerulonefritis membranoproliferatif (MPGN)
Umumnya terjadi pada anak-anak dan remaja. Menyebabkan jaringan parut di glomeruli, penyakit ginjal kronis (CKD) atau penyakit ginjal stadium akhir (ESRD).
3. Nefritis interstisial
Peradangan pada sel-sel ginjal yang bukan bagian dari unit pengumpul cairan dan menyebabkan gagal ginjal akut.
Penyebabnya adalah reaksi alergi atau efek samping dari obat-obatan, seperti antibiotik atau penggunaan asetaminofen jangka panjang.
4. Nefropati IgA (penyakit Berger)
Peradangan glomeruli, darah, dan protein masuk ke dalam urin karena penyaringan limbah tidak berfungsi dengan baik.
5. Pielonefritis
Infeksi saluran kemih dari kandung kemih dan mencapai pyelum (panggul) ginjal. Dapat disebabkan batu ginjal.
6. Gangguan autoimun yang berhubungan dengan penyakit ginjal kronis dan peradangan
Peradangan dapat memengaruhi organ lain selain ginjal sebagai bagian dari gangguan autoimun. Misalnya, peradangan jantung, paru-paru, dan usus besar dianggap sebagai gangguan autoimun bersama dengan radang ginjal.
7. Nefritis lupus
Penyakit peradangan yang menyebabkan sistem kekebalan menyerang berbagai bagian tubuh, seperti ginjal, jantung, paru-paru, kulit, persendian, sistem saraf, dan pembuluh darah.
Penyebab pastinya tidak diketahui, tetapi faktor risikonya mungkin dari jenis kelamin, keturunan, virus, infeksi, dan alasan lingkungan.
8. Sindrom goodpasture
Penyakit langka yang menyerang ginjal dan paru-paru, bisa menyebabkan gagal ginjal dan penyakit paru-paru.
Pendarahan paru-paru dapat berlangsung hingga dua tahun. Kemungkinan besar juga dapat menyebabkan kerusakan ginjal permanen.
9. Granulomatosis wegener
Granulomatosis wegener memengaruhi ginjal dan saluran pernapasan bagian atas dan paru-paru. Seperti lupus, penyakit ini dapat menyerang sistem saraf, jantung, kulit, dan persendian.Â
Promo Harga Asuransi Kesehatan 2023
Hemat pengeluaran biaya rawat jalan dan rawat inap dengan asuransi kesehatan terbaik, Diskon 10%!
Promo ini juga berlaku untuk:
- asuransi kesehatan individu,
- asuransi kesehatan keluarga,
- asuransi kesehatan cashless,
- asuransi melahirkan,
- asuransi gigi,
- asuransi penyakit kritis,
- asuransi hospital cash plan,
- asuransi kesehatan syariah,
- asuransi kesehatan anak,
- asuransi kesehatan murni,
- asuransi rawat jalan,
- asuransi covid,
- asuransi karyawan.
Cek promo asuransi kesehatan terbaik di setiap perusahaan asuransi yang disediakan PT Anugrah Atma Adiguna, pialang asuransi terdaftar di OJK, dengan mengklik tautan berikut ini.
- BRI Life
- Allianz
- AXA Mandiri
- Garda Medika
- BNI Life
- Mandiri Inhealth
- Avrist
- AIA
- MAG
- AXA
- Ramayana
- Manulife
- Lippo
- Cigna
- Sinar Mas
- Mandiri Inhealth
- Sinarmas MSIG Life
- Zurich
Klik brand asuransi kesehatan di atas untuk mendapat info selengkapnya! Untuk informasi lebih lengkap, cek detailnya di Asuransi Kesehatan Terbaik 2023 untuk Keluarga dan Individu.
Penyebab radang ginjal
Banyak hal yang dapat menjadi penyebab radang ginjal. Pada umumnya, penyakit ini disebabkan infeksi bakteri. Virus dan jamur pun juga diyakini menjadi penyebab penyakit ini.
Bakteri dapat berasal dari saluran pencernaan yang keluar bersama tinja lalu masuk ke dalam lubang kencing dan berkembang biak di kandung kemih, serta menyebar ke ginjal.
Itulah mengapa penting untuk kamu membersihkan area genital dari arah depan ke belakang, bukan sebaliknya.
Selain bakteri, virus dan jamur, ada pula penyebab dan faktor risiko lain yang dapat menyebabkan radang ginjal, seperti:
- Reaksi alergi terhadap obat atau antibiotik.
- Kalium rendah dalam darah.
- Pengobatan jangka panjang dapat merusak jaringan ginjal.
- Pemeriksaan urin dengan menggunakan cystoscope.
- Operasi kandung kemih, ginjal, atau ureter.
- Pembentukan batu ginjal.
- Masalah dalam sistem kekebalan tubuh (lemah).
- Memiliki riwayat kanker.
- Abses yang pecah dan menuju ginjal melalui darah.
- Berjenis kelamin wanita.
- Aktif secara seksual.
- Melakukan seks anal.
- Kehamilan.
- Kelainan bentuk saluran kemih.
- Sumbatan saluran kemih.
- Sering mengalami sembelit.
- Menderita prostatitis.
- Kerusakan saraf di sekitar kandung kemih.
- Menderita penyakit yang membuat sulit buang air kecil (retensi urine).
Pengobatan radang ginjal
Pengobatan dan perawatan yang diberikan akan tergantung dari kondisi penyakit yang diderita. Kalau obat minum justru akan menyebabkan masalah ginjal, kamu mungkin akan diberikan obat alternatif yang lain.
Beberapa cara pengobatan yang mungkin akan diberikan dokter, yaitu:
1. Obat-obatan
Obat jenis antibiotik dapat diberikan oleh dokter jika kamu mengalami infeksi ginjal. Antibiotik yang umumnya diberikan adalah ciprofloxacin atau levofloxacin.
Khusus untuk wanita hamil, antibiotik yang diberikan adalah cephalexin. Jika infeksinya sangat serius, mungkin antibiotik intravena (IV) perlu diberikan melalui rawat inap di rumah sakit.
Antibiotik IV cenderung bekerja lebih cepat daripada antibiotik dalam bentuk pil. Kondisi ginjal yang meradang sangat parah juga dapat diobati dengan kortikosteroid.
2. Suplemen
Kondisi ginjal yang buruk akan mempengaruhi keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Elektrolit seperti kalium, natrium, dan magnesium bertanggung jawab untuk menciptakan reaksi kimia dalam tubuh.
Kadar elektrolit yang terlalu tinggi menyebabkan ginjal harus mendorong dan melepaskan elektrolit ekstra.
Sedangkan kadar elektrolit yang terlalu rendah harus dipenuhi dengan tambahan konsumsi suplemen, seperti pil kalium atau fosfor. Pastikan suplemen ini tetap dalam resep dan pengawasan dokter ya.
3. Dialisis
Dialisis adalah terapi pengganti ginjal yang bertujuan untuk membuang hasil metabolik atau kelebihan cairan tubuh dan memperbaiki asam basa tubuh.
Dialisis ginjal bisa dilakukan baik pada gagal ginjal akut maupun gagal ginjal kronis.proses di mana mesin khusus bertindak seperti ginjal buatan.
4. Perawatan rumah
Untuk kondisi nefritis akut, dokter mungkin akan menyarankan kamu untuk istirahat total di tempat tidur selama waktu tertentu.
Kamu juga perlu meningkatkan asupan cairan untuk membantu mencegah dehidrasi dan menjaga ginjal agar tetap menyaring dan melepaskan produk limbah.
Selain itu, ada beberapa cara juga sebagai bentuk pemulihan dan pencegahan yang mungkin direkomendasikan dokter untuk penyakit radang ginjal kamu.
- Diet khusus rendah elektrolit tertentu, misal potassium.
- Mengurangi makanan tinggi sodium.
- Perbanyak minum air putih untuk membuang bakteri dari ginjal, serta untuk mencegah dehidrasi.
- Gunakan bantal hangat pada perut, punggung, atau pinggang untuk mengurangi rasa nyeri.
- Posisi duduk saat buang air kecil disarankan untuk wanita agar pengosongan kandung kemih lebih baik.
- Istirahat yang cukup.
- Biasakan untuk buang air kecil setelah melakukan hubungan seksual.
- Jangan menahan atau menunda buang air kecil.
- Hindari penggunaan produk perawatan atau kosmetik pada area kelamin.
Biaya pengobatan radang ginjal
Metode pengobatan radang ginjal yang akan memakan biaya cukup besar adalah cuci darah atau dialisis. Biaya cuci darah ini sangat bervariasi tergantung rumah sakitnya.
Umumnya rata-rata rumah sakit swasta di Indonesia akan memberikan biaya cuci darah mulai dari Rp800 ribu per satu kali cuci darah.
Tidak hanya cuci darah, ada pula biaya lain sebelum dan sesudah proses cuci darah ini yang tidak sedikit. Jadi siapkanlah biaya setidaknya 30% lebih banyak dari biaya pengobatan yang telah ditetapkan pihak rumah sakit.
Tindakan cuci darah juga tergantung kondisi penderita, ya. Penyakit gagal ginjal akut mungkin membutuhkan cuci darah untuk sementara waktu, sedangkan gagal ginjal kronis mungkin harus dilakukan selamanya.
Selain cuci darah, ada juga proses transplantasi ginjal atau pencangkokan ginjal adalah prosedur bedah untuk mengganti organ ginjal yang telah mengalami kerusakan akibat gagal ginjal kronis stadium akhir.
Ginjal yang dicangkok dapat berasal dari donor yang masih hidup atau sudah meninggal dunia.
Berikut ini ada beberapa kisaran harga cuci darah di beberapa rumah sakit di Indonesia, yaitu:
Klinik atau rumah sakit |
Biaya cuci darah mulai dari |
Eka Hospital Bekasi | Rp1.630.000 |
Klinik Hemodialisis Raycare Jakarta Barat | Rp1.050.000 |
RS Pelni | Rp1.725.000 |
RS Premier Jatinegara | Rp2.300.000 |
MRCCC Siloam Hospitals Semanggi | Rp1.498.000 |
Mitra Keluarga Kemayoran | Rp1.200.000 |
RS EMC Tangerang | Rp1.396.000 |
RSU Zahirah | Rp1.425.000 |
Mayapada Hospital Tangerang | Rp1.650.000 |
RS JIH | Rp1.115.000 |
Siloam Hospitals TB Simatupang | Rp1.150.000 |
RS Panti Wilasa Citarum | Rp1.200.000 |
Mitra Keluarga Surabaya | Rp1.847.000 |
Siloam Hospitals Yogyakarta | Rp883.000 |
RS Mardi Rahayu Kudus | Rp995.000 |
Siloam Hospitals Manado | Rp910.000 |
RS Grandmed | Rp4.987.000 |
RS Rafflesia Bengkulu | Rp950.000 |
Siloam Hospitals Makassar | Rp1.400.000 |
RS Permata Cirebon | Rp1.200.000 |
Siloam Sriwijaya Palembang | Rp1.200.000 |
Apakah asuransi menanggung biaya pengobatan radang ginjal?
Jawabannya adalah iya. Penyakit radang ginjal (misalnya gagal ginjal) adalah salah satu penyakit kritis yang akan ditanggung asuransi.
Penyakit kritis adalah penyakit yang menyebabkan pasien berada di kondisi kritis dengan harapan hidup lebih rendah dari pasien penyakit lainnya. Perawatan medisnya pun memakan biaya besar karena prosesnya yang lama.
Contoh penyakit kritis adalah gagal ginjal, stroke, kanker, penyakit hati kronis, transplantasi organ vital, dan lain-lain.
Kalau kamu memiliki asuransi swasta dengan manfaat penyakit kritis, asuransi akan memberikan uang santunan tunai jika nasabahnya menderita penyakit kritis.
Contoh asuransi kesehatan swasta yang meng-cover cuci darah dan penyakit kritis lainnya adalah:
- MiUltimate Critical Care dari Manulife: menanggung biaya pengobatan 50 penyakit kritis, termasuk gagal ginjal selama 20 tahun dengan uang pertanggungan maksimal Rp200 juta. Maksimal usia untuk mendaftar produk ini adalah 65 tahun.
- PRUCover Benefit Plus dari Prudential: asuransi tambahan dari produk PRULink Generasi Baru yang menanggung penyakit kritis stadium akhir dengan manfaat maksimal Rp200 juta.
Kalau kamu sudah memiliki BPJS Kesehatan, itu juga gapapa kok. BPJS Kesehatan memang menanggung biaya cuci darah dan pengobatan penyakit kronis atau yang sudah berlangsung lama.
Namun, lebih baik untuk melengkapi perlindungan keluarga dengan asuransi kesehatan swasta agar dapat menanggung biaya pengobatan penyakit yang tidak ditanggung BPJS Kesehatan.Â
Dengan memiliki asuransi kesehatan swasta, biaya perawatan kesehatan mulai dari konsultasi dengan dokter, rawat jalan, rawat inap, pemeriksaan, tindakan operasi hingga biaya cuci darah pun tidak perlu kamu khawatirkan lagi.
FAQ
Apakah radang ginjal bisa sembuh total?
Pada beberapa kasus, radang ginjal bisa sembuh dengan pencegahan dan perawatan dari rumah.
Ada juga yang tetap membutuhkan pengobatan dan prosedur khusus untuk mengeluarkan sisa cairan dan protein dari urine yang berbahaya.
Untuk gagal ginjal kronis, tetap membutuhkan pemeriksaan ginjal dan tekanan darah rutin.
Apa saja pantangan radang ginjal?
Jika kamu memiliki masalah dengan kondisi ginjal yang buruk, perhatikan hal-hal berikut ini agar radang ginjal tidak semakin parah.
- Penggunaan obat penghilang rasa sakit yang berlebihan.
- Konsumsi garam terlalu banyak.
- Makan makanan olahan.
- Diet tinggi protein.
- Kurang tidur.
- Merokok.
- Minum alkohol berlebihan.
- Kurang minum air putih.
Bagaimana cara mencegah radang ginjal?
Beberapa cara sebagai pencegahan penyakit radang ginjal meliputi:
- Diet khusus rendah elektrolit tertentu, misalnya potassium.
- Mengurangi makanan tinggi sodium.
- Perbanyak minum air putih untuk membuang bakteri dari ginjal, serta untuk mencegah dehidrasi.
- Gunakan bantal hangat pada perut, punggung, atau pinggang untuk mengurangi rasa nyeri.
- Posisi duduk saat buang air kecil disarankan untuk wanita agar pengosongan kandung kemih lebih baik.
- Istirahat yang cukup.
- Biasakan untuk buang air kecil setelah melakukan hubungan seksual.
- Jangan menahan atau menunda buang air kecil.
- Hindari penggunaan produk perawatan atau kosmetik pada area kelamin.