Radiator Mobil Bocor – Penyebab, Cara Mengatasi, dan Biayanya
Radiator mobil bocor sangat rentan terjadi sehingga penting bagi pemilik mobil untuk mengetahui berbagai penyebabnya sehingga dapat mengetahui cara untuk mengatasinya serta daftar biaya yang harus dibayarkan saat hal tersebut terjadi.
Selain itu, radiator menjadi salah satu komponen mobil yang penting untuk diperhatikan temperaturnya agar tidak overheat supaya mesin mobil tidak mogok dan tidak terlalu dingin yang menyebabkan mobil sulit untuk dipanaskan.
Berikut adalah beberapa penjelasan terkait ciri-ciri, penyebab, cara mengatasi, rincian biaya yang harus diketahui, dan diperhatikan semua pemilik mobil saat radiator mobil bocor. Yuk, simak artikel berikut!
Ciri-ciri radiator mobil bocor
Ada beberapa ciri radiator mobil bocor yang perlu kamu ketahui agar dapat mencegah kerusakannya lebih parah dan dapat segera menggantinya. Ciri-ciri radiator mobil bocor ini, yaitu:
1. Indikator suhu mesin yang sering overheat
Cara cek radiator mobil bocor yang pertama ini adalah indikator suhu mesin yang sering mengalami kenaikan suhu yang terlalu berlebihan atau biasa dikenal dengan sebutan overheat.
Jika indikator suhu mesin terus-menerus naik saat mobil dioperasikan, ini merupakan salah satu ciri dari adanya kerusakan pada sistem pendingin.
Pasalnya, radiator merupakan komponen paling penting sebagai pendingin mesin saat mobil dioperasikan sehingga penting untuk selalu melakukan pengecekan rutin secara berkala agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan sepanjang perjalanan.
2. Cairan dalam radiator habis
Cairan di dalam komponen ini memiliki fungsi penting untuk menghantarkan panas dari mesin mobil ke radiator. Bila cairan dalam radiator ini sering kali habis, besar kemungkinan bahwa radiator mobil bocor.
3. Selang radiator bocor (selang input)
Pada tangki radiator, umumnya terdapat selang input yang berfungsi utnuk mengantarkan air dengan suhu tinggi ke mesin radiator. Hal ini akan menjadi masalah saat ada sumbatan yang terjadi di dalamnya.
Sumbatan ini tentu akan menyebabkan air pendingin dari mesin mobil ke radiator tertahan sehingga menyebabkan tekanan pada selang input akan naik dan bocor.
Saat selang input bocor inilah umumnya yang akan menjadi ciri utama dari radiator mobil yang bocor.
4. Air radiator mobil bocor di bawah mesin
Jika kamu melihat bahwa ada air radiator mobil yang terus-menerus menetes tepat di bagian bawah mesin tepat di area bawah bumper mobil, itu merupakan ciri-ciri radiator bocor yang paling mudah untuk dikenali dan harus segera diberikan penanganan.
Penyebab radiator mobil bocor
Radiator mobil bocor tentu tidak akan terjadi begitu saja dan ada beberapa faktor penyebabnya yang dapat kamu pahami dan ketahui sehingga dapat dengan segera mengatasi cara radiator mobil bocor.
1. Usia radiator yang sudah tua
Penyebab utama radiator mobil bocor adalah usianya yang tua dan sudah tidak maksimal lagi untuk menjalankan fungsinya.
Sama seperti komponen mobil lainnya, radiator juga memiliki usia pemakaiannya hingga 10 tahun jika dirawat dengan sangat baik. Tidak jarang juga usia radiator yang berusia 5 tahunan juga mulai menimbulkan masalah.
Usia pemakaian produk yang telah lewat ini umumnya akan memungkinkan radiator untuk mengalami banyak gangguan, seperti retak dan bocor.
2. Saluran radiator terhambat
Salah satu penyebab radiator mobil bocor adalah keterhambatan yang terjadi akibat menumpuknya kotoran pada saluran radiator sehingga panas di dalam mesin jadi tidak dapat disalurkan dengan baik.Â
Hal inilah yang akan menyebabkan mobil menjadi overheat dan kemudian menjadi penyebab radiatornya akhirnya mengalami bocor.
3. Terbentur benda lain
Radiator mobil bocor juga umumnya disebabkan terbenturnya bemper mobil dengan benda-benda lain, seperti ditabrak kendaraan lain pada bagian depan ataupun terkena lemparan batu yang akan merusak radiator mobil.
Pasalnya, benturan yang didapat dari kecelakaan ataupun lemparan dari batu orang lain dapat dengan mudah menyebabkan dinding radiator rusak sehingga dapat dengan mudah mengalami kebocoran.
4. Kualitas radiator yang kurang baik
Kualitas radiator yang buruk umumnya akan menyebabkan buruknya kualitas air coolant yang dihasilkan sehingga umur pemakaiannya pun juga akan menjadi lebih singkat.
Tidak hanya itu, radiator yang diisi menggunakan air yang berkualitas rendah umumnya juga akan memiliki rata-rata usia radiator yang lebih singkat dan mudah rusak. Salah satunya rentannya kebocoran yang akan terjadi.
5. Komponen karet dan plastik yang getas
Penyebab radiator bocor yang terakhir adalah komponen karet dan plastik yang getas.
Letak radiator yang berdekatan dengan panas mesin ini akan membuat komponen lainnya terkena panas secara terus menerus sehingga menimbulkan retak.
Sebagai contoh, tabung reservoir pada mesin mobil terbuat dari material plastik, sedangkan selang radiator berasal dari karet.
Tabung yang secara terus-menerus terkena panas inilah yang akhirnya akan memicu retak dan menimbulkan bocor.
Cara mengatasi radiator mobil bocor
Saat radiator mobil milikmu mengalami kebocoran, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi masalah tersebut.
Umumnya, cara mengatasi radiator mobil bocor ini sudah cukup, tapi tentu membutuhkan kesabaran dan ketelitian saat mengerjakannya agar dapat segera diatasi dengan baik.
Berikut adalah beberapa cara mengatasi radiator mobil bocor yang bisa kamu lakukan, yaitu:
1. Menutup radiator mobil dengan tepat
Kebocoran pada radiator mobil umumnya bisa terjadi karena tutupnya longgar sehingga cara pertama untuk mengatasinya adalah dengan selalu memastikan tutup radiator mobil telah dirapatkan.
2. Tambal radiator mobil bocor
Jika bagian radiator mobil yang mengalami kebocoran masih kecil dan tidak terlalu besar, kamu bisa melakukan cara sederhana dengan menambal bagian tersebut.
Berbeda jika kerusakan sudah terlalu besar, kamu harus mengganti radiator tersebut dengan yang baru.
Adapun cara menambal radiator mobil yang bocor yang dapat kamu lakukan ini saat kerusakan masih kecil.
- Cara memperbaiki radiator mobil bocor yang pertama adalah memastikan titik kebocoran tersebut. Jika terjadi pada bagian selang, cukup dilem saja menggunakan klem dan sealer antipanas.
- Jika titik kebocorannya telah dipastikan, kamu bisa langsung pergi ke bengkel terdekat jika tidak bisa melakukan penanganan secara mandiri. Jika bisa mengatasinya secara mandiri, buanglah semua sisa air di dalam radiator.
- Kemudian rapatkanlah bilah radiator pada titik kebocoran dengan bantuan obeng.
- Oleskan lem besi di titik kebocoran tersebut secara merata untuk menutupinya.
- Kering-anginkan hingga 15 menit hingga lem telah mengering dengan baik.
3. Menggunakan air coolant
Setelah lem telah mengering dengan baik dan menutupi titik bocor pada radiator, kamu harus melanjutkan cara memperbaiki radiator mobil bocor tersebut dengan mengisinya kembali menggunakan air coolant dan bukan air keran.
Pasalnya, air coolant ini sangat penting untuk mengurangi suhu panas saat berhadapan dengan mesin mobil yang panas sehingga tidak mudah mengalami overheat.
Biaya mengatasi radiator mobil bocor
Biaya service radiator mobil bocor yang harus kamu keluarkan saat memutuskan untuk menggunakan jasa bengkel tentu akan berbeda-beda tergantung dari jenis kerusakan dan jenis bengkelnya.
Service radiator mobil bocor di bengkel mobil biasa umumnya kamu akan mengeluarkan biaya sekitar Rp175 ribu-Rp350 ribu, sedangkan untuk bengkel ternama, kamu perlu merogoh kocek sekitar Rp250 ribu-Rp400 ribu.Â
Kisaran harga ini umumnya akan semakin mahal tergantung dari jenis mobil dan tingkat kerusakan pada radiator mobil yang kamu miliki.
Apakah asuransi mobil menanggung biaya perbaikan radiator bocor?
Saat ini asuransi mobil umumnya tidak akan menanggung biaya perbaikan radiator yang bocor apabila terjadi karena kelalaian pribadi, seperti tidak mengganti radiator yang telah berumur lama pada mobil pribadi nasabah.
Asuransi mobil, khususnya jenis asuransi all risk, umumnya hanya akan menanggung biaya perbaikan radiator bocor apabila disebabkan adanya kecelakaan, seperti ditabrak orang lain sehingga radiatornya bocor.
Namun, ada hal penting yang harus diperhatikan. Ketika radiator mobil bocor setelah kecelakaan ini, umumnya akan menyebabkan mesin mobil menjadi sangat panas bahkan overheat.
Ketika memaksakan diri untuk menyalakan mobil tersebut saat mesin overheat, akan membuat kerusakan mobil semakin parah.
Hal inilah yang membuat klaim asuransi untuk radiator mobil bocor berpotensi menjadi gugur dan tidak bisa ditanggung biayanya.
Jadi, saat ada kerusakan akibat kecelakaan atau radiator mobil bocor pastikan untuk langsung menghubungi pihak asuransi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sehingga proses klaim menjadi lebih lancar.
FAQ
Apa yang harus dilakukan jika radiator bocor?
Hal pertama sebagai solusi yang harus dilakukan saat radiator mobil bocor adalah dengan membuang sisa air di dalam radiator.
Selanjutnya, pada bagian yang bocor dapat dirapatkan bilah radiatornya terlebih dahulu menggunakan obeng dan tang.Â
Lalu kamu dapat membalurkan lem besi di bagian yang bocor secara tebal dan merata. Barulah setelahnya kamu dapat mengeringkan lem tersebut hingga kering selama beberapa waktu hingga dapat digunakan kembali.
Apa bahaya radiator mobil bocor?
Ada beberapa bahaya yang akan ditimbulkan dengan bocornya radiator mobil.
Akibat radiator mobil bocor antara lain adalah dapat membuat oil masuk ke dalam sistem pendinginan mobil sehingga secara tidak langsung dapat membuat mesin mobil rusak.
Selain itu, bahaya dan akibat yang akan ditimbulkan dari radiator mobil bocor adalah mesin mobil yang meningkat suhu panasnya sehingga menjadi overheat.
Mesin yang memiliki suhu terlalu panas hingga overheat ini akan menyebabkan mesin mati mendadak sehingga mobil tidak bisa dioperasikan sama sekali atau macet.
Kenapa radiator mobil bisa bocor?
Ada beberapa alasan dan penyebab radiator mobil bisa bocor, yaitu seperti usia radiator yang membuat kinerjanya menurun, terlebih jika sudah digunakan hingga 10 tahun lamanya.
Kedua adalah saluran radiator yang terhambat yang umumnya akan terjadi ketika kotoran di dalamnya menumpuk dan salah dalam pemberian cairan.
Selain itu, radiator mobil bocor juga bisa karena terbentur benda asing dan kualitas dari karet radiator yang tidak baik sehingga tidak dapat menutup saluran dengan maksimal.