Xenia vs Avanza Irit Mana? Ini Perbandingan Keduanya!
Xenia vs Avanza irit mana? Hal ini mungkin akan terlintas di benak calon pembeli kendaraan karena kedua mobil yang cocok untuk keluarga ini ibarat pinang dibelah dua.
Walaupun dikeluarkan oleh dua pabrik mobil yang berbeda, tetapi banyak kesamaan dari kedua kendaraan ini.
Jika dilakukan perbandingan Toyota Avanza vs Daihatsu Xenia, lebih unggul mana dalam penggunaan BBM? Dan bagaimana juga perbedaan mesin Avanza vs Xenia? Secara penggunaan, apakah lebih enak Avanza atau Xenia?
Semua informasi mengenai mobil Avanza vs Xenia tersebut, akan kami hadirkan pada penjelasan di bawah ini.
Perbandingan Xenia vs Avanza irit mana?
Sebelum membeli suatu kendaraan, secara umum pengendara akan membandingkan beberapa pilihan mobil yang diincar untuk menemukan pilihan terbaik.
Selain perihal mobil yang memiliki harga jual tinggi, perbandingan lainnya yang menjadi patokan adalah apakah mobil irit BBM atau tidak? Lalu, untuk kedua mobil ini, antara Avanza vs Xenia lebih irit mana?
Untuk menjawab hal tersebut, dilakukan sebuah pengujian dengan menggunakan All-New Daihatsu Xenia 1.5R CVT ASA dan All-New Toyota Avanza 1.5G CVT TSS.Â
Masing-masing kendaraan menggunakan mesin yang sama yaitu 1.5 liter dan transmisi CVT.
Mesin tersebut akan menghasilkan torsi maksimal 138 Nm di 4.200 rpm dan tenaga puncak 106 PS dikala mencapai 6.000 rpm. Berikut hasil perbandingan konsumsi BBM keduanya.
Pengujian konsumsi BBM Toyota Avanza vs Daihatsu Xenia di dalam kota
Dalam proses pengujian pada All-New Toyota Avanza, lalu lintas dalam kota sedang padat-padatnya dan penggunaan BBM dengan metode full to full akan menggunakan bensin sebanyak 7,12 kilometer per liter.Â
Informasi yang didapatkan dari multi information display, rata-rata penggunaan BBM adalah 6,7 kilometer per liter.Â
Kecepatan yang dapat ditempuh dalam keadaan tersebut adalah 14 hingga 16 kilometer per jam dengan jarak tempuh 61,6 kilometer.Â
Sementara itu, saat dilakukan pengujian bagi mobil All-New Daihatsu Xenia, lalu lintas lebih lengang dari sebelumnya.
Konsumsi bahan bakar yang dibutuhkan untuk menempuh 75 kilometer adalah 11,88 kilometer per liter dengan kecepatan rata-rata 20 kilometer per jam.
Penggunaan BBM yang tercatat dalam multi information display adalah 10,7 kilometer per liter.
Pengujian konsumsi BBM Toyota Avanza vs Daihatsu Xenia di luar kota
Pengujian perjalanan luar kota bagi mobil All-New Daihatsu Xenia menggunakan kecepatan rata-rata 62 kilometer per jam, dengan jarak tempuh sejauh 106,3 kilometer.Â
Kecepatan maksimal yang dapat digunakan pada perjalanan ini adalah 120 kilometer per jam.
Sebelum melakukan perjalanan, mobil sudah dilengkapi dengan BBM sebanyak 5,58 liter. Jika diakumulasikan, penggunaan BBM selama perjalanan dilakukan adalah 19,05 per kilometer per liter.
Jika melihat informasi pada multi information display, penggunaan BBM rata-rata adalah 19,8 kilometer per liter.
Untuk pengujian pada All-New Toyota Avanza, mobil dikendarai dengan kecepatan konstan yaitu pada 100 kilometer per jam.
Saat dilakukan pengujian tersebut, aturan tilang elektronik sudah ditetapkan untuk memantau batas kecepatan bagi kendaraan yang melaju pada jalan bebas hambatan.
Kecepatan diturunkan menjadi 80 kilometer per jam dengan perjalanan yang ditempuh sejauh 96,7 kilometer.
Sama seperti pengujian pada All-New Daihatsu Xenia, mobil diisi dengan bahan bakar full sebanyak 3,78 liter sebelum melakukan perjalanan.
Hal ini menunjukan bahwa mobil All-New Toyota Avanza mengkonsumsi bahan bakar sebanyak 25,58 kilometer per jam untuk perjalanan di luar kota.Â
Jika berdasarkan informasi dari multi information display, penggunaan BBM rata-rata selama perjalanan ini adalah 20,7 kilometer per liter.
Perbandingan Avanza dan Xenia pada dimensi mobil
Jika kita bandingkan kedua kendaraan ini dalam segi dimensi mobil, maka dapat dihasilkan kesimpulan sebagai berikut ini.
All-New Daihatsu Xenia
All-New Xenia memiliki empat tipe yaitu D, M, R dan X.
Tipe D dan M memiliki ukuran lebar 1.660 mm, tinggi 1.685 mm, panjang 4.190 mm, jarak pijak roda belakang 1.435 mm, 190 mm jarak pijak roda ke tanah, dan jarak pijak roda depan 1.425 mm.
Untuk tipe R dan X, memiliki dimensi tinggi 1695 mm, lebar 1.660 mm, panjang 4.140 mm, jarak pijak roda belakang 1.435 mm, 200 mm jarak pijak roda ke tanah, jarak sumbu roda 2.655 mm, dan jarak pijak roda depan 1.425 mm.
All-New Toyota Avanza
Kendaraan ini memiliki dua tipe yaitu Grand dan Veloz.
Tipe Grand memiliki dimensi yaitu lebar 1.660 mm, tinggi 1.695 mm, panjang 4.190 mm, jarak pijak belakang 1.435 mm, 200 mm untuk jarak pijakan ke tanah, jarak poros roda 2.665 mm, dan jarak pijak depan 1.425 mm.
Untuk tipe Veloz, dimensinya yaitu lebar 1.660 mm , tinggi 1.695 mm, panjang 4.200 mm, jarak pijak belakang 1.435 mm, 200 mm untuk jarak pijak roda ke tanah, jarak poros roda 2.665 mm, dan jarak pijak depan 1.425 mm.
Perbandingan Avanza dan Xenia dari jarak tempuh dan performa kendaraan
Terdapat sebuah poin khusus yang menjadi titik berat pada pengujian kali ini yaitu saat mengendarai All-New Xenia, mobil masih terasa seperti baru walaupun odometer sudah menunjukan angka 1.393 kilometer.Â
Sedangkan saat mengemudikan All-New Avanza dengan angka odometer 8.646 kilometer, ada sedikit perbedaan yang terasa yaitu pada kehalusan pengendaraan mobil.
Saat mengemudikan All-New Avanza, terdapat suara yang berasa dari arah kabin jika mobil menggelinding di jalan yang bergelombang dan juga pergerakan pedal gas tidak sehalus All-New Xenia.
Perbedaan kondisi juga dapat dilihat dari angka performa kedua mobil ini. Di mana, saat uji akselerasi dilakukan pada kondisi dan lokasi yang sama, terdapat perbedaan dari angka waktu yang ditempuh oleh kedua mobil ini.
Uji akselerasi pada All-New Xenia mendapatkan hasil 12,06 detik saat mobil melaju dengan kecepatan 0 hingga 100 kilometer per jam.
Hasil ini didapatkan pada posisi tuas transmisi berada di mode manual dan saat mencapai redline maka gear akan berpindah secara otomatis.
Pengujian akselerasi pada All-New Avanza yaitu mobil yang dikemudikan dalam kecepatan 0 hingga 100 kilometer per jam, ditempuh dalam kurun waktu 12,61 detik.Â
Pada akselerasi menengah dengan batas kecepatan 60 hingga 100 kilometer per jam, mobil All-New Avanza dapat menempuh perjalanan dalam kurun waktu 6,80 detik.Â
Sedangkan untuk All-New Xenia dapat ditempuh dalam kurun waktu 6,51 detik.
Kesimpulan Avanza vs Xenia irit mana
Berdasarkan pengujian kali ini, hasil yang didapatkan adalah adanya potensi terbaik bagi kedua mobil untuk keluarga ini.Â
Dalam kondisi ideal penggunaan, bahan bakar yang digunakan oleh All-New Daihatsu Xenia maupun All-New Avanza akan mengonsumsi BBM sebesar 11 hingga 12 kilometer per liter saat digunakan dalam kota.
Dan untuk perjalanan luar kota, akan menggunakan BBM sebanyak 25 kilometer per liter.
Kunci utama dalam efisiensi penggunaan bahan bakar adalah teknologi pacu jantung dan juga keadaan jalan saat dilewati, apakah dalam keadaan padat merayap atau tidak sehingga bahan bakar tidak akan terbuang dengan percuma.
Sehingga jawaban dari irit mana Avanza dengan Xenia adalah kedua mobil ini akan sama iritnya saat digunakan secara bijaksana dan tidak melakukan hal-hal yang hanya akan membuat boros BBM.
Tips agar kendaraan dapat mengirit bahan bakar
Terdapat berbagai cara untuk menghemat bahan bakar agar lebih irit dan di bawah ini adalah beberapa cara agar mobilmu dapat menghemat bahan bakar, antara lain:
1. Menggunakan bahan bakar yang berkualitas
Masing-masing kendaraan memiliki spesifikasi bahan bakar yang sudah ditentukan oleh pabrik mobil, di mana hal ini bertujuan agar bahan bakar dapat melindungi mesin dan performa mobil agar maksimal saat digunakan.Â
Jika memaksakan dalam penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai, maka mesin mobil akan mengalami gejala yang bernama knocking.
Di mana, hal itu akan membuat performa mesin menurun sehingga penggunaan BBM akan menjadi boros dan tidak efisien.
2. Pastikan tekanan ban harus sesuaiÂ
Selalu lakukan pengecekan pada keempat roda mobil dan pastikan tekanan harus sesuai antara keempatnya.
Jika tekanan terlalu rendah maka akan menimbulkan risiko yang berbahaya sehingga hal ini harus dihindari.Â
Tekanan pada setiap ban sudah di tentukan oleh pabrikan mobil, pengendara dapat mengikuti rekomendasi tersebut agar mobil dapat digunakan secara aman dan nyaman.
3. Lakukan proses pemanasan mesin sewajarnya
Mesin mobil memang harus dipanaskan secara rutin untuk menghindari permasalahan pada mesin.
Namun, hal ini juga tidak dapat dilakukan secara berlebihan karena bahan bakar akan terbuang dengan percuma.Â
Rekomendasi yang kami sarankan adalah melakukan pemanasan mobil selama kurang lebih 30 detik hingga 1 menit sebelum mobil digunakan untuk beraktivitas.
4. Hindari membawa beban terlalu berat
Mobil akan semakin berat jika beban bawaan juga semakin berat. Untuk menghemat bahan bakar, disarankan untuk membawa barang sewajarnya karena beban berat akan memengaruhi konsumsi bahan bakar.
Setiap penambahan beban barang sebesar 50 kilogram, maka konsumsi bahan bakar akan bertambah sebesar 2 persen.Â
Oleh karena itu, disarankan untuk membawa barang sesuai dengan kebutuhan, terutama jika melakukan perjalanan dengan jarak yang tidak terlalu jauh.
5. Hindari lalu lintas yang padat
Berkendara saat lalu lintas sedang padat-padatnya hanya akan menghasilkan BBM yang boros.
Gunakan aplikasi peta digital untuk mendapatkan rute terdekat dengan pilihan jalan yang tidak terlalu padat.Â
6. Berkemudi dalam kecepatan konstan
Disarankan agar pengemudi dapat bergerak dalam kecepatan yang konstan karena hal ini menjadi salah satu cara untuk menghemat bahan bakar dan mencegah pemborosan.Â
Hindari melakukan pengereman secara mendadak karena hal ini akan membuat suplai bahan bakar digunakan lebih banyak dari seharusnya sehingga mobil boros BBM.
7. Menjaga jarak antar kendaraan
Dengan melakukan jaga jarak antar kendaraan, mobil akan bergerak secara konstan dan linier, yang akan menghasilkan penggunaan BBM lebih irit.
Melakukan jaga jarak antar kendaraan juga untuk mengantisipasi kecelakaan agar tidak terjadi pada kendaraanmu.
8. Menggunakan gigi persneling yang benar
Hindari menggunakan gigi rendah secara terus menerus karena hal ini hanya akan mengakibatkan pemborosan BBM.
Gunakan persneling dengan tepat, contohnya posisi L atau S untuk mobil dalam keadaan menanjak.
9. Penggunaan AC tidak berlebihan
Bijaklah dalam penggunaan Air Conditioner, karena hal ini sangat berpengaruh terhadap penggunaan bahan bakar.Â
Jika dirasa suhu dalam kabin sudah tidak terlalu panas, maka AC dapat disesuaikan dengan suhu yang tidak terlalu rendah.
10. Membersihkan filter udara
Filter udara yang kotor akan menyebabkan efisiensi mesin berkurang dan bahan bakar yang dibutuhkan menjadi lebih banyak.
Lakukan pembersihan filter udara secara rutin dan jika filter sudah harus diganti, lakukan penggantian komponen dengan yang baru.
Pentingnya melindungi kendaraan dengan asuransi mobil
Mengendarai mobil di jalan raya maupun di jalan biasa tetap memiliki risiko kecelakaan ringan hingga berat.Â
Berbagai kejadian mungkin terjadi seperti contohnya terserempet, terbentur, hingga terjebak dalam huru-hara sehingga mobil rusak dan pencurian mobil karena perilaku jahat orang lain.
Oleh karena itu, lindungi kendaraan kamu dengan asuransi mobil. Asuransi mobil tidak hanya akan melindungi nasabahnya dari kerugian secara material namun juga secara finansial.
Produk asuransi mobil tersedia dalam dua jenis perlindungan yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan, yaitu asuransi All Risk dan asuransi Total Loss Only.
Segera lindungi kendaraan milikmu dengan asuransi yang tepat agar terlindungi dari segala risiko yang mungkin terjadi selama berkendara.
FAQ
Kenapa Xenia lebih irit dari Avanza?
Beberapa orang mengklaim bahwa mobil Xenia lebih irit dibandingkan Avanza.
Namun, pada dasarnya banyak atau sedikitnya konsumsi BBM suatu mobil ditentukan oleh sejumlah faktor seperti ukuran mesin mobil, cara pengemudi berkendara, dan lainnya.
Apakah mesin mobil Xenia dan Avanza sama?
Mesin mobil dari Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza keluaran terbaru adalah sama, yaitu 1NR-VE 1.300 cc dan 2NR-VE 1.500 cc.
Berapa konsumsi BBM Xenia 1300cc?
Untuk mobil All New Xenia 1,3 dengan transmisi CVT akan mengonsumsi BBM sebesar 29,9 km per liter jika digunakan dalam kecepatan 60 kilometer per jam.
Apakah Avanza dan Xenia satu pabrik?
Mobil Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza adalah model mobil yang sama-sama dibuat oleh pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Mengapa Toyota dan Daihatsu membuat mobil yang sama?
Produksi mobil kembar Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia dimulai pada tahun 2003 hingga 2004.
Hal ini dilakukan agar menekan biaya produksi sehingga lebih rendah dan penyempurnaan teknologi dari masing-masing pabrik untuk menjangkau berbagai tipe pasar.